Foto

2.4K 320 41
                                    

Huang Family.

Johnny selalu memikirkan nama keluarga 'Huang'. Bukan tanpa alasan ia memikirkan marga 'Huang' baginya marga itu sangat tidak sukai oleh Johnny bahkan kalau bisa ia ingin menghabisi semua marga Huang. Bagaimana tidak ? Wanita yang menjadi simpanan ayah nya atau bisa dikatakan ibu Lucas adalah seseorang dari marga tersebut.

Johnny selalu menaruh rasa curiga pada Lucas, ia memang membenci Lucas, tapi bukan karena ibunya Lucas adalah wanita simpanan ayahnya. Namun karena ia diberitahu oleh paman nya bahwa yang membunuh ibunya berasal dari keluarga Huang. Jelas, Lucas masih berhubungan baik dengan keluarga Huang, dilihat dari namanya yang masih menggunakan Huang dan ditambah sekarang Lucas lebih suka menetap di Cina, dimana disana keluarga Huang dikenal sebagai keluarga paling berpengaruh.

" Sialan, kenapa keluarga ini sangat menyebalkan." Ucap Johnny dan Yuta yang sedari tadi melihat kakak nya hanya berkutat dengan dokumen dokumen di atas meja pun hanya memandang dengan tatapan bingung.

" Ada apa ?"

" Mereka benar benar di luar batas."

" Huang?"

Johnny menganggukan kepalanya.

" Mereka korupsi lagi ? Mereka membunuh lagi ?"

Johnny menggelengkan kepalanya.

" Enggak, sekarang mereka malah mencoba membuat UU baru disana padahal mereka baru membunuh salah satu anggota parlemen."

Yuta membulatkan matanya.

" Wah, adik lu emang gila John." Johnny menatap Yuta dengan tajam.
" Tapi gue bingung. Kenapa dia ga pake marga suh dan malah wong ?"
" Gue yang minta Lucas buat ga pake marga Suh."
" Hah? Buat apaan?" Johnny melemparkan dokumen yang ada di mejanya pada Yuta, tapi Yuta berhasil menghindari.
" Otak lu secuil ? Gue ga mau kalau kolega kolega kita tahu dia masih satu darah sama gue, apalagi dia bawa bawa marga Huang."
" Si Lucas emang bikin ribet."
" Ya bapak lu ngapain punya simpanan segala."
" Si tua bangka emang ga tahu diri. Gue ga paham kenapa Ibu mau bertahan sama dia padahal si tua bangka malah selingkuh."

Johnny terdiam sejenak. Ia tahu kenapa ibunya masih bertahan dengan ayah nya sampai ibunya mati. Johnny tahu bahwa ibunya bertahan agar dirinya dan Yuta memiliki hak yang besar atas apa yang dimiliki ayahnya.
" John, jangan ngelamun."

" Iya iya, oh iya gue kemarin dapet informasi dari salah satu informan yang gue sewa. Dia bilang kalau Lucas udah punya anak." Yuta membulatkan matanya.

" Sialan, dia lebih dulu punya anak daripada gue."
" Lu mau maki Lucas atau mau maki ke jombloan lu sih?"
" Aduh, bapak beranak satu mending ga usah ngajak ribut adek lu. Kasih tahu ke gue anak nya siapa?"
" Huang Guanheng dan Huang Renjun." Yuta menutup mulutnya seakan akan ia terkejut.

" GILA LO LANGSUNG DUA DIA." Yuta spontan langsung berteriak dan Johnny melemparkan lagi dokumen ke arah Yuta sehingga mengenai kepalanya.

" Sialan Johnny."
" Lu berisik."
" Tapi John, kalau lu ketemu anak nya lu mau ngapain ?"

Johnny terdiam. Ia tidak menjawab pertanyaan Yuta dan malah termenung.

" Lu mau balas dendam ?" Johnny mengangguk.
" Lewat anak nya?" Johnny mengangguk lagi.
" Lo Yakin ? Gimana kalau itu Haechan ?"
" Engga Yuta. Gue ga bisa bayangin itu Haechan, dia ga salah apapun dan keluarga Suh ga buat masalah sama keluarga mereka. Tapi keluarga mereka udah bunuh Nenek nya Haechan, Ibu kita. Keluarga mereka ga pantes punya penerus." Bisa Yuta lihat tatapan mata Johnny sangat serius dan tajam. Yuta hanya mengadikan bahunya, ia tahu seorang Johnny Suh selalu serius akan ucapannya.

Hendery & HaechanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang