Ocel memperhatikan pantulan dirinya di cermin. Hari ini adalah hari Sabtu, dan seperti janjinya kepada A'a Jaehyun, ia akan menemui lelaki itu.
Jenni tersenyum bangga dengan hasil karya tangannya, ia senang bisa mendadani Ocel. Setelah kejadian itu baru kali ini Jenni bisa melihat Ocelnya dulu kembali.
"Ni, ini rok Ocel gak kependekan? Itu muka Ocel ga ketebelan kan? Kok cantik banget Ni. Ini mah bukan Ocel." ucap Ocel bertubi-tubi sambil menyentuh pipinya sendiri.
"Karena peran Ocel itu jadi Rose Blackpink jadi Nini harus bikin Ocel semirip mungkin sama Rose. Pasti A'a Jaehyun kamu langsung terpesona. Kalau misalnya kalian jadi couple dunia nyata juga aku bakal seneng banget. Kamu harus move on dari Jarrel!"
Ocel tidak yakin dengan ucapan Jenni barusan. Untuk melupakan Jarrel, Ocel harus mebutuhkan waktu puluhan atau bahkan ratusan tahun. Alias Ocel tidak akan pernah bisa move on dari Jarrel.
Jarrel itu cinta pertama Ocel, dan Ocel sudah suka sama Jarrel dari awal masuk SMA. Jadi mana bisa secepat itu melupakan Jarrel. Ah Ocel jadi sedih lagi.
"Kok kamu cemberut? Gaboleh cemberut! Harus senyum, kamu pasti bisa Cel! Kamu gaboleh ngecewain A'a Jaehyun!" ucap Jenni ketika melihat perubahan raut wajah Ocel.
"Tapi Ocel kangennya sama Jarrel, Ni!" racau Ocel.
Kalau begini ceritanya Jenni yang bingung sekarang harus gimana. "Udah pokoknya hari ini kamu lupain dulu Jarrel! Sekarang kamu itu Rose! Inget Rose!"
-+-
Jarrel tidak bisa menghentikan ketukan kakinya. Ia terlampau gugup. Bagaimana rupa couple'nya di rp? Kalian jangan salah, walaupun tampan dan famous Jarrel tetap suka bermain rp. Terlebih ketika tahun lalu ia mendapatkan cp yang satu frekuensi dengannya. Intensitasnya bermain rp langsung meningkat.
Tak henti-hentinya ia memeriksa ponsel, barangkali ada pesan masuk dari baby Rosienya.
"Woy!"
Jarrel dikejutkan dengan sebuah tepukan di pundak. Cih, ternyata kakak sok gantengnya. Kenapa juga ia harus bertemu Wawan ketika ia ingin bertemu pasangannya sih!
"Ngapain sih lo! Ganggu aja." gerutu Jarrel.
Wawan yang melihat itu hanya terkekeh, "Ya suka-suka kakak, lagian ini restoran dekat kantor. Kamu yang ngapain di sini, bukannya belajar." balas Wawan yang sekarang malah duduk di sebelau Jarrel.
"Udah pinter. Heh! Lo kenapa malah duduk di situ! Gue lagi mau ngedate, ganggu aja lo!"
Keduanya sibuk bertengkar sampai bunyi ponsel salah satu dari mereka berbunyi.
Cepat-cepat Jarrel mengangkat panggilan telepon itu, "Iya Rosie kamu dimana?"
"Oh udah sampai, aku pakai hoodie abu-abu. Kamu pakai baju apa?"
Wawan yang melihat hal itu hanya tersenyum-senyum saja. Akhirnya adiknya yang tampan punya pacar. Ia jadi aman mau mendekati Ocel.
"P- permisi A- A'a Jaehyun ya?" panggil sebuah suara di belakang Jarrel.
Betapa terkejutnya Jarrel. Bukan hanya Jarrel saja tapi gadis yang memanggilnya juga sama terkejutnya. Tapi kenapa Wawan ikutan terkejut melihat gadis itu?
"OCEL?!"
Jarrel dan Wawan saling berpandangan.
"Kok kakak kenal?!"
"Lah dia pacar kamu?!"
Kenapa kepala Ocel jadi pusing tiba-tiba.
Brukkk
Setelah itu Ocel tidak ingat apalagi yang terjadi, karena semuanya berubah menjadi gelap.
-+-
Jarrel menatap sinis kakaknya, ia tidak menyangka bahwa kakaknya itu mengenal Ocel. Bahkan menyimpan rasa pada gadis itu. Bahkan mereka berdua sering menghabiskan waktu bersama. Kenapa kalau Ocel menyukai Jarrel dari dulu bukannya mendekati Jarrel malah mendekati kakaknya?!
Tapi di sisi lain Jarrel senang. Karena sepertinya Ocel memang ditakdirkan untuk Jarrel. Entah dengan cara menjadi gadis cupu, si manis, ataupun baby Rosienya. Dunia Jarrel hanya akan berputar pada gadis itu.
"Kakak gak usah deketin Ocel lagi! Dia punya Jarrel!" ucap Jarrel tegas.
Setelah kejadian Ocel pingsan tadi, sekarang mereka berdua sudah kembali ke kediaman keluarga Karunasankara.
Wawan yang mendengar itu langsung tidak terima. Ia diberitahu oleh Jenni, gadis yang waktu itu memukulinya di Pasar Malam, bahwa hubungan Jarrel dengan Ocel tidaklah baik. Ocel memang sudah lama menyukai Jarrel, tapi Jarrel suka menghina fisik Ocel yang cupu di selolah.
"Kamu aja yang mundur! Saya tulus cinta sama Ocel. Gak kayak kamu yang suka sama dia setelah tau dia pasangan rp kamu!"
Jarrel merasa terskakmat oleh ucapan kakaknya sendiri. Benar. Kalau ia mencintai Ocel dengan tulus, kenapa dari dulu ia tidak membalas perasaan gadis itu. Kenapa dari dulu ia tidak melindungi Ocel dari orang-orang yang membullynya.
Tapi Jarrel tetap tidak bisa menerima jika Ocel bersama dengan kakaknya. Jarrel selama ini menunggu gadis itu kembali, menunggu Ocel mengirimkan surat untuknya kembali. Tapi ketika ia sudah bertemu dengan Ocel, gadis itu malah ingin diambil alih oleh Wawan, kakak kandung Jarrel sendiri.
Tidak akan pernah Jarrel biarkan!
"Oke, kalo gitu kita bertarung secara adil. Siapa yang berhasil ngerebut hati Ocel duluan dia yang menang!" tantang Jarrel dengan penuh keyakinan, meski di dalam dirinya ia juga merasa sedikit khawatir karena Ocel sekarang pasti sudah tidak suka lagi dengannya.
"Oke, kakak terima tantangan kamu. Tapi kalau kakak yang menang, kamu harus relain kakak punya hubungan serius sama Ocel. Kakak sudah gak ada waktu buat hubungan main-main."
Damn! Apapun alasannya pokoknya kali ini Jarrel harus menang. Ia tidak mau Ocelnya menikah sama om-om tatoan kayak kakaknya ini. Gak boleh! Ocel itu cuma buat Jarrel titik.
TBC
Ayo kalian pilih mau dikapal siapa?
A'a Jaehyun atau om Wawan🤭
Comment dan votenya jangan lupa, semakin banyak vomment semakin cepat update🥰Terima kasih, luv❤️
- Chippy Pasta -
KAMU SEDANG MEMBACA
[3] Ketua Mading | Jung Jaehyun ✔
Fanfiction「Ketua Series」 ❝Hai! Semangat ya siarannya.❞ Start: 31/01/2021 End: 05/05/2023