Loving You || Na Jaemin X You

12. Yeonjun Agustanto (end)

Seperti biasa manteman.
Don't forget to click the star button.
Heuheuheu...

Happy Reading...

~🐬🐬🐬~

"Iya, halo sayang, kenapa?"

•••

Pas gua liat, si cowo itu angkat telepon. Tapi, gua gamau nethink dulu. Pasti bukan Yeonjun. Cewe yang tadi cuma nyilangin tangan di depan dada, sambil pasang muka sebel.

"Kamu dimana?"

"Baru sampe rumah, abis pulang sekolah"

"Oowwhh... Gimana disana? Seru?"

"Seru banget yang, aku dapet banyak temen baru"

"Okedeh, have fun ya"

"Iya bye, love you!"

Gua diem.

Apa? Love you katanya?

"I-iya"

"Loh kok ngga dibal--"

Tut!

Gua langsung matiin teleponnya. Gua ngedongak ke atas biar cairan di mata gua ngga jatuh.

HaeLix udah ancang ancang mau nyamperin si cowo brengsek itu, tapi gua tahan. Mereka naikin alis sebelah, seolah nanya 'kenapa ditahan?'.

"Kita liat dulu apa yang bakal dia lakuin"

Kita sembunyi di balik tembok koridor deket kamarnya mereka, kita dengerin mereka ngomong apa.

"Siapa yang?" tanya cewe tadi

"Y/n"

"Cewe kamu yang keberapa tuh?"

"bisa dibilang ke 5" emang dasar cowo brengsek

"Kamu ngga cinta kan sama dia?"

"Ya engga lah... Aku cuma cinta sama perempuan yang namanya Alisya Mina Saputri" owhh, jadi namanya Mina.
"Dia kan cuma mainan aku doang" iya, gua cuma mainan.

"Huuu... Makin sayang deh"

Gua memberanikan diri buat nyamperin dua orang insan yang lagi sayang sayangan di depan kamar hotel tadi.

"Seneng banget keknya, sampe lupa kalo masih punya pacar di Jakarta" kata gua, sambil senyum pahit.

"L-loh y-y/n, kok kamu disini" seketika dai langsung kikuk. "Mereka siapa" katanya sambil tunjuk HaeLix bergantian.

Plakk!!

"BRENGSEK LU ANJING!!"
Dengan keadaan mata yang udah panas, gua tampar pipinya keras, sampai ada bekas merah.

"Lu ngga perlu tau kenapa gua ada di sini, dan mereka itu sahabat gua. My. Real. Bestfriend. Not like you!!"

Siapa yang kira, persahabatan gua sama Yeonjun yg kira kira berumur 3 minggu lebih itu, bakal berakhir kek gini. Berakhir dengan status gua sebagai mantannya. Hahah. Miris.