...........
Setelah keberangkatan Gulf, Mew kembali ke kantornya untuk mengambil beberapa berkas untuk dibawah kerumah.
Saat tiba di ruangan, tiba-tiba ada tangan yang memeluk Mew dari belakang
Mew yang menyadari itu langsung membalikan badannya dan mendapati sesosok wanita yang kemarin datang ke kantornya
"kau? untuk apalagi kau datang kesini, sudah ku katakan jangan menggangguku lagi"
"kenapa kau membentakku? Apa yang salah denganku? Aku hanya ingin menepati janjiku bahwa aku akan menemuimu hari ini dan bahkan seterusnya" ucap wanita itu.
"sialan! Apa maumu ha? Bentak Mew lagi
"aku? Emmm mudah saja.. aku hanya ingin kau Mew, kau dan tubuhmu"
"brengsek kau, pergi dari sini atau kau lempar dari atas gedung ini" ancam Mew
"kenapa kau kejam sekali padaku Mew, aku hanya ingin itu saja tidak lebih"
"BERMIMPILAH" ucap Mew dan berlalu keluar dari ruangannya dan meninggalkan wanita itu
Kita lihat saja Mew, sampai kapan kau akan menghindariku, aku tau kau ingin menyentuh tubuhku ini dan mungkin saja menginginkan lebih tapi kau mungkin malu karena sudah sangat lama kita tak melakukannya lagi (ucap wanita itu sambil menyeringai).
...........
"hallo baby, apakah kau sudah sampai?'
"hallo phi, aku baru saja sampai, phi sudah pulang kantor?"
"baguslah, sudah baby. Ini phi baru saja sampai rumah"
"mandilah dan terus makan malam lalu istirahat, phi pasti lelah"
"phi memang lelah, tapi setelah mendengar suaramu lelah phi hilang entah kemana"
"isss phi, berhenti menggodaku"
"phi tidak menggodamu baby, ini kenyataannya"
"terserah phi saja"
Tut.tutt,,tuuut sambungan telefon tertutup.
Apakah dia sedang malu padaku? Haah dasar anak itu selalu saja membuatku merasa gemas dengannya.
.............
Seminggu sudah keberangatan Gulf, seminggu juga Mew merindukan sosok itu. Rasanya ingin sekali dia menyusul Gulf kesana tapi karena kerjaannya begitu banyak dia mengurungkan niatnya dan mencoba untuk menahannya sedikit lebih lama lagi.
Jam yang menunjukkan pukul 18.00, orang-orang kantor sudah pulang dan mungkin yang tersisa hanya Mew dan satpam saja, sedangkan Birghtpun mungkin sudah pulang lebih awal. Mew yang mulai stres karena pekerjaannya, dia memejamkan matanya mencoba tidur untuk menghilangkan sedikit saja beban dikepalanya. Kalau Gulf disampingnya saat ini sudah pasti dia akan memeluknya untuk sekedar menambah energinya karena menurut Mew pelukan dari Gulf itu sangat sangat nyaman untuknya, sampaiiii.......
Dua tangan yang entah dari mana datangnya tiba-tiba mengelus dada Mew dengan usapan lembut, Mew yang tadinya menutup mata mencoba untuk membuka matanya secara terpaksa sontak kaget dengan sosok wanita di depannya yang sedang menggila.
