Capt - 39

8.4K 498 6
                                    

Gulf menjauhkan dirinya dari tubuh Mew, dia menatap sendu wajah seseorang didepannya mencoba sebisa mungkin mengukir senyum tulus diwajahnya seolah senyum itu adalah mungkin yang akan menjadi terakhir dilihat oleh orang itu

Dia berdiri tegak memantapkan hatinya dan menghembus napas kasar

Huuuffffffttt

"Gulf pamit yah phi" seru Gulf sambil tersenyum

"..."

Ketika Gulf membuka pintu ruangan tersebut, langkahnya terhenti dia merasakan seperti ada sesuatu yang menahan kakinya. Ketika dia berbalik dia mendapati Mew yang sedah berlutut dan memegang sebelah kaki milik Gulf

"p'Mew apa yang kau lakukan? Berdirilah phi " ucap Gulf membantu Mew berdiri

"Mew menggeleng"

"bicaralah phi, Gulf ingi mendengar suara p'Mew sekali saja"

"maaf"

Satu yang bisa Mew ucapkan pada Gulf.

"phi tidak salah jadi tidak usah minta maaf pada Gulf, sekarang phi berdirilah karena Gulf merasa tidak enak seperti ini"

"Mew menggeleng lagi"

"phi akan berdiri jika kamu benar-benar akan memaafkan phi" kata Mew yang mulai terisak

"..."

1 detik

2 detik

3 detik

Gulf pun duduk menyamakan tingginya dengan Mew, dia menatap wajah itu lekat-lekat, dia tersenyum dengan senyum yang begitu tulus

"Gulf sudah memaafkan phi, jadi phi tidak usah merasa bersalah lagi pada Gulf naa? Phi tau kan kalau Gulf begitu mencintai phi? Gulf bakal lakuin apa aja untuk membuat phi bahagia salah satunya jika Gulf harus merelakan phi pergi dari Gulf"

Mew yang mendengar perkataan itu sontak memeluk Gulf dengan erat, dia berungkali mencium pucuk kepala Gulf berterima kasih karena Gulf mau memaafkan perbuatannya yang dirasa sangat keterlaluan

"terima kasih baby"

"phi janji untuk pertama dan terakhirnya phi bertindah bodoh seperti itu"

"jangan berjanji pada Gulf, tapi berjanjilah pada diri phi sendiri untuk tidak menyakiti Gulf lagi"

"ia baby phi berjanji pada diri phi dan juga padamu"

Gulf begitu merindukan pelukan phi yang seperti ini, terasa hangat buat Gulf. Dia membenamkan wajahnya di dada bidang milik Mew, menutup matanya mencoba menikmati dekapan hangat dan sentuhan lembut yang diberikan Mew

"p'Mew?"

"hmmm ada apa baby?"

"Gulf lapar phi hehehe" cengir Gulf

"ahh babynya phi ternyata lapar yah, ayo berdiri dan pesan makanan"

.

.

Mereka berdua tengah sibuk dengan makanan mereka masing-masing, Gulf begitu lahap saat menyantap makanannya terlihat ke dua pipinya gembul karena mengunyah makanan terlalu banyak membuat mulutnya penuh.

"pelan-pelan makannya baby nanti kamu tersedak"

"phi tidak akan mengambil makananmu"

"hehehe maap phi, tapi Gulf lapar sekali"

"kalau begitu habiskanlah makanan ini dan juga makanan phi karena phi sudah kenyang saat melihatmu makan lahap seperti ini" suruh Mew sambil menoel hidung Gulf

"tidak masalah, yang penting phi Mew tidak menyesal ketika Gulf menghabiskan makanan phi"

Mew hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah gemas Gulf saat makan seperti anak kecil yang kelaparan.

"haaaaahhhhhh Gulf kekenyangan"

MY BODYGUARD IS MY DADYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang