Kuliah itu kadang terasa sangat membosankan dan juga menjenuhkan. Jika diibaratkan makanan bisa dinamakan paket komplit 'membosankan plus menjenuhkan'. Tentu saja semua orang akan merasa bosan jika harus melakukan kegiatan secara berulang-ulang. Kuliah-tugas-kuliah-tugas. Seperti itu terus selama menyandang status sebagai mahasiswa.
Bagi orang seperti Hyunah ia akan melakukan semua kuliah dan tugasnya dengan serius. Mendengarkan kuliah dengan baik, mengerjakan kuis dengan baik, dan mengerjakan tugas dengan baik sebelum deadline. Ini adalah tipekal gadis rajin dan pintar.
Lain halnya dengan Leera, ia bukan tipekal gadis seperti Hyunah yang rajin, ia pemalas tapi cukup pintar. Buktinya nilai kuliah gadis itu tidak terlalu buruk, masih bisa digunakan untuk melamar pekerjaan.
Kalau Hyunah mendengarkan kuliah dengan baik, lain halnya dengan Leera. Sejak tadi pandangannya memang menatap ke layar LCD yang ada di depan, tapi yang ia lakukan sejak tadi adalah...
"Kurang tujuh slide lagi." ujar Leera berbisik pada Hyunah yang duduk di sebelahnya. Sementara Hyunah hanya tersenyum mendengarnya dan malah ikut melihat ke arah bawah slide yang menunjukkan berapa slide lagi yang tersisa.
Yap, sejak tadi Leera menghitung berapa slide yang tersisa dari powerpoint yang ditampilkan oleh dosen di depan.
Benar-benar, bukannya memperhatikan malah menghitung slide yang tersisa. Tapi untunglah Hyunah mempunyai sahabat yang agak srampangan seperti itu, jadi hidupnya terasa lebih berwarna dan banyak momen tidak terduga yang terjadi padanya.
Salah satu momen tersebut adalah hal yang sedang terjadi padanya sekarang. Menjadi kekasih seorang Kim Taehyung. Kalau saja Leera saat itu tidak meminta untuk ditemani datang ke fansign mungkin ia tidak akan pernah bertemu lagi dengan Taehyung karena rasa trauma nya waktu itu sangat menguasai dirinya.
Baginya menerima Kim Taehyung sebagai orang yang paling ia cintai adalah salah satu keputusan yang besar. Kapan lagi Hyunah menemukan lelaki yang begitu mencintainya seperti Taehyung.
Sekarang rasanya ia bersyukur karena memiliki Taehyung. Lelaki yang tanpa lelah mengejarnya bahkan saat Hyunah selalu menolaknya mentah-mentah. Lelaki yang menyembuhkan rasa traumanya akibat kejadian yang lalu.
"Yes kurang satu slide lagi." ucap Leera lagi membuat Hyunah kini menggeleng heran dengan sahabatnya itu. Sebegitu sulitkah memperhatikan kuliah?
Tak lama kemudian slide yang di tampilkan oleh dosen di depan itu sudah mencapai slide terakhir yang bertulisan 'the end'. Itu artinya kelas hari ini telah berakhir.
"Gue heran, nggak bosen apa dosen ngasih tugas. Setiap pertemuan pasti ngasih tugas, nggak capek apa ngoreksinya tuh dosen?" gerutu Leera sambil membereskan buku-bukunya diatas meja. Sebenarnya buku-buku itu hanya alibi semata karena nyatanya gadis tersebut tidak membuka bukunya sama sekali.
Memang tadi sebelum dosen yang mengajar keluar kelas, beliau mengumumkan tugas yang harus dikumpulkan minggu depan.
"Udah nggak usah ngomel, tapi dikerjain." ujar Hyunah sambil berjalan keluar kelas yang diikuti oleh Leera yang kini berjalan di samping Hyunah. Mereka hendak menuju parkiran mobil.
"Nanti pasti gue kerjain, sekarang yang terpenting adalah refreshing dulu." ujarnya sambil mengacak-acak isi tasnya untuk mencari kunci mobilnya.
"Cari apa? Kunci mobil?" tanya Hyunah melihat gerak-gerik Leera yang terlihat kebingungan.
Leera mengangguk, gadis ceroboh itu meninggalkan kunci mobilnya di kelas.
"Ya sudah sana ambil, gue tunggu disini."
KAMU SEDANG MEMBACA
That Idol loves me? [KTH] COMPLETED √
Фанфик[COMPLETED] √ Kita adalah kesempatan di antara satu kebetulan yang terbawa suasana~