Sudah tiga hari Tzuyu tidak masuk sekolah tanpa surat atau apapun yang memberikan info. Nomornya juga sulit di hubungi
Apartemennya kosong, pemilik bilang dia sudah pindah lebih awal"Minju kamu tau Tzuyu dimana?" tanya bu Suzy
Minju sekarang sedang di introgasi tentang keberadaan Tzuyu yang sudah tiga hari menghilang
"Saya tidak tau" sahut Minju
"Jangan bohong, kamu yang paling dekat dengan dia pasti tau sesuatu yang tidak ibu tau. Kalau kamu tutup mulut terus mau sampai kapan Tzuyu tidak masuk tanpa keterangan?" membujuk Minju untuk memberikan kejelasan
"Bener bu saya tidak tau, saya juga tidak bertemu dia" tetap kekehbu Suzy menghela nafas pasrah mendegar jawaban Minju yang tidak bisa memberikan sedikit informasi
Akhirnya bu Suzy membiarkan Minju meninggalkan ruangannya
Baru saja Minju pergi, Sana datang membawa tiga buku merebahkan diri di sofa
"San kamu kan yang terakhir sama Tzuyu, dia bilang sesuatu gak?"
"Gak" Sana memainkan hp bermain game online
"Temen-temen kamu ada yang tau dia dimana?"
"Gak" Suzy melempar bantal ke Sana karna kesal"YAA!!!"
"Balik ke kelas atau aku laporin kamu disini" ancam Suzy
"Lah kok-"
"Cepet!" seru Suzy memotong pembicaraan SanaSana yang kesal melempar balik bantal, berlari keluar ruangan
"YAAA!!" teriak Suzy
***
Sana berjalan melewati koridor. Dia berkeliling bingung mencari tempat tujuan. Di kelas sangat membosankan. Dia harus menulis terus karna guru yang mengajar tidak masuk dan hanya memberikan tugas merangkum
Selain itu Sana juga merasa kesepian duduk sendirian. Biasanya ada Tzuyu di sampingnya. Bukan rindu, hanya saja Sana tidak terbiasa duduk tanpa seorang teman
Apakah itu benar? Entahlah, cuma Sana dan Tuhan yang tau:)
Sana terus melangkah mengikuti arah kakinya. Dia berhenti di taman sekolah lalu duduk dibangku kosong bawah pohon rindang dekat kolam
Semilir angin berhembus cukup kencang. Sana meregangkan badan merasakan setiap hembusan angin menyentuh tubuhnya
Tiba-tiba Sana mendengar bunyi sesuatu mencurigakan
Cekrek..
Cekrek..
Cekrek..
Sana menoleh ke sumber suara. Dan dapat dia lihat Tzuyu berdiri memegang hp memotret dirinya.
"Kok lo disini sih!?" Sana menghampiri Tzuyu dengan marah
"Lah ini sekolah gue wajar gue disini"
"Maksud gue, lo kan gak masuk tiga hari kok bisa disini?"
"Dua hari, ketiganya gue masuk nih buktinya didepan lo"
"Kenapa gak ke kelas? Dan lo motret gue!"
"Kenapa? Rindu lo sama gue? Dan siapa juga yang motret lo, jelas-jelas gue motret pohon itu tuh bagus banget"
"Gak.. gue gak percaya coba pinjem hp lo"
"Enak aja, nanti hp gue rusak di pegang manusia clumsy kaya lo"
"Ihh nyebelin banget sih lo!"Tzuyu mendekat menunjukkan isi hpnya pada Sana. Dia menekan galeri memperlihatkan semua gambar yang dia potret
Sana sekilas melihat beberapa foto yang di ambil oleh Tzuyu dengan hasil sangat bagus yaitu salah satu foto saat matahari terbenam di pantai
Kemudian Sana melihat fotonya yang baru saja Tzuyu potret diam-diam. Tzuyu langsung menyembunyikan hp dibalik badan
"Kan bener, hapus!"
"Gak"
KAMU SEDANG MEMBACA
Meet Again (SATZU)
FanfictionLo tau? Betapa terlukanya gue ketika gue terpaksa harus menjauh dan pura-pura gak peduli. Benci ke lo adalah hal tersulit yang gue lakuin ~ Sana Dan Lo tau? Betapa terlukanya gue ketika oranglain bisa buat lo ketawa sedangkan gue gak Apa era gue bis...