Tzuyu terbangun di pagi hari membuka gorden, cahaya matahari masuk menembus jendela membuat sosok manusia yang masih tertidur mengerjapkan mata lalu menyembunyikan diri dalam selimut. Tzuyu menghampiri duduk di tepi ranjang
"Bangun cantik udah pagi"
"Lima menit lagi"
"Aku ke kamar shuhua dulu ya nan-" Sana langsung bangun membuka selimut"Ngapain?"
"Ngecek doang udah bangun apa belum"
"Aku aja" berjalan meninggalkan kamar, tapi kemudian balik lagi"Kenapa?" tanya Tzuyu mengangkat alisnya
"Belum" mengecup bibir Tzuyu
"Morning kiss" lanjutnya lalu menjauh pergiTokk..
Tok..
Tok..Tidak ada sahutan
Tokk..
Tok..
Tok..Mengetuk sekali lagi
Shuhua membuka pintu melihat Sana sudah berdiri menatapnya
"Udah bangun?"
"Liatnya gimana"
"Nanti ke meja makan sarapan"
"Iya"*Nyebelin banget sih* batin Sana kembali menuju kamar duduk di tepi ranjang
Tzuyu baru selesai mandi berpakaian rapi menggunakan seragam sekolah
"Udah bangun?"
"Udah" sahutnya dengan kesal
"Kenapa kamu?"
"Judes banget gak suka" memeluk Tzuyu yang sedang berdiri menghadap cermin
"Masa sih? Perasaan kamu aja kali" mengusap rambut Sana
"Beneran"
"Hem.. mending kamu mandi, aku bikin sarapan dulu" mengecup kepala Sana kemudian berlalu pergiDi dapur Tzuyu menyiapkan segala kebutuhan membuat nasi goreng. Dia memasak tiga porsi untuk tiga orang
"Ada yang bisa gue bantu?" seseorang datang menghampiri Tzuyu
"Gak ada lo duduk aja"
"Gue siapin alat makannya ya"
"Boleh deh"Sarapan sudah tersedia siap santap. Tiga orang duduk menikmati makan paginya
"Makasih udah banyak bantuin gue"
"Santai aja kali, gue mau sekolah lo jaga rumah?"
"Eh? Gue mau sekolah juga"
"Oh kirain lo udah gak sekolah, dimana sekolah lo?"
"Cube High School"
"Satu sekolah sama Elkie, lo kenal dia?"
"Siapa yang gak kenal anak nakal"
"Tapi pinter kan"
"Emang sih selain itu katanya nyebelin juga"
"Aslinya baik kok kalo udah deket, nanti gue ajak dia ketemu lo"
"Gak usah tiap hari juga ketemu di sekolah"
"Beda lagi di sekolah sama di luar, intinya nanti lo pulang kesini aja gak ada penolakan"
"Iya deh"Setelah selesai Tzuyu dan Sana pergi sekolah menggunakan mobil. Sedangkan Shuhua menggunakan motor sport yang di pinjamkan oleh Tzuyu
Di perjalanan Sana terus menatap keluar jendela
"Kenapa cantik?" menggenggam tangan Sana
"Gapapa"
"Kok diem terus dari tadi"
"Lagi pengen diem aja"
"Cukup langitnya aja yang mendung orang di sebelah aku jangan"Sana mengubah posisinya menghadap Tzuyu
"Mau bolos gak?" tanya Sana
"Emang mau kemana kalo bolos?"
"Jalan jalan kemana aja"
"Ke hati aku?"
"Hati kamu kan rumahku"Tzuyu tersenyum mengecup punggung tangan Sana gemas
"Gigit nih" membuka mulut meledek
"Jangan" melepaskan tangannya geliMobil melaju sampai berhenti di suatu tempat, bukan sekolahan melainkan pelabuhan. Tzuyu turun langsung berlari membuka pintu untuk Sana sebelum Sana membukanya

KAMU SEDANG MEMBACA
Meet Again (SATZU)
Fiksi PenggemarLo tau? Betapa terlukanya gue ketika gue terpaksa harus menjauh dan pura-pura gak peduli. Benci ke lo adalah hal tersulit yang gue lakuin ~ Sana Dan Lo tau? Betapa terlukanya gue ketika oranglain bisa buat lo ketawa sedangkan gue gak Apa era gue bis...