Apartemen
-Kamar, 20.50 wibRey keluar dari kamar mandi dan melihat Zelina sedang menonton video idolanya sambil tengkurap
Rey membulatkan matanya saat melihat video idola Zelina membuka bajunya dan memperlihatkan otot perutnya
"Kamu nonton apa?" tanya Rey
Zelina melihat Rey sejenak lalu kembali menonton video idolanya "Ini dia lagi nunjukin abs nya GILAA BADANNYA ATLETIS BANGET!! idaman cewe-cewe nih" ucap Zelina
Rey hanya menganggukkan kepalanya
Zelina membalikkan badannya menjadi telentang "Pasti om ga punya six pack yaa" ucap Zelina
Rey menaikkan satu alisnya "Kamu mau liat?" ucap Rey
"H-hah?! E-engga Apaan sih om" ucap Zelina gugup
Rey menatap Zelina sejenak lalu membuka bajunya
"AAAAA!!" teriak Zelina yang langsung menutup wajahnya dengan kedua tangannya
"IH APA-APAAN SIH OM!!" teriak Zelina yang masih menurup wajahnya dengan kedua tangannya
"Bajunya bau saya mau ganti baju" ucap Rey
"Ya, ga usah di depan saya juga kali" ucap Zelina lalu perlahan berjalan ke arah pintu kamar
Saat sampai di depan pintu Zelina hampir menabrak pintu kamar untung saja tangan Rey lebih dulu melindungi dahi Zelina
Zelina membuka matanya dan melihat Rey yang masih belum memakai baju
Zelina membulatkan matanya lalu keluar dari kamar
Rey yang masih di depan pintu hanya terseyum tipis melihat kelakuan Zelina
-
"Gila apa tuh orang" ucap Zelina sembari berjalan ke arah sofa ruang tengah
Tiba-tiba Rey keluar dari kamar. Zelina yang mendengar suara puntu kamar terbuka langsung menutup wajahnya dengan kedua tangannya
Rey mengerutkan dahinya apakah Zelina pikir Rey tidak memakai baju?
Rey menghampiri Zelina dan menarik tangan Zelina yang menutupi wajahnya
Tapi Zelina masih menutup matanya
Rey menghela nafasnya "Saya pakai baju" ucap Rey lalu duduk di sofa dekat Zelina
Zelina yang mendengar itu pun membuka matanya perlahan
Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu apartemen mereka
Tok... Tok... Tok...
Zelina dan Rey langsung menghampiri pintu. Zelina membuka pintu apartemennya dan melihat Rizki
Rey mengerutkan dahinya "Ngapain kamu ke sini?" tanya Rey
Saat Rizki ingin menjawab tiba-tiba hp Rey berdering menandakan ada yang menelfonnya
Mama is calling...
"Rey... mama titip Rizki ya mama lagi keluar negri sama papa mau liburan yuhuuu..." ucap Dinda dalam telfon
"Udah tua juga" ucap Rey
"Makanya karena kita udah tua kita mau nikmatin waktu tua bareng" ucap Dinda dalam telfon
Rey hanya berdehem
"Mama ga lama kok cuma dua minggu doang" ucap Dinda dalam telfon
Rey membulatkan matanya berarti Rizki menginap di apartemennya selama dua minggu?!
"Ya udah mama tutup telfonnya ya... soalnya kita udah mau masuk pesawat. Assalamualaikum" ucap Dinda dalam telfon
"Waalaikumsalam" ucap Rey lalu menutup telfonnya
Rey menatap Rizki "Masuk" ucap Rey singkat
Rizki langsung membawa masuk barangnya ke dalam apartemen Rey
"Disini kamar cuma satu jadi kamu tidur di sofa" ucap Rey
"Sofanya bisa dilebarin kok jadi badan kamu ga bakal sakit" lanjut Rey lalu melebarkan sofanya membentuk tempat tidur
Rizki hanya menganggukkan kepalanya
Zelina keluar dari kamarnya "Nih... biar lo ga kedinginan" ucap Zelina yang membawakan Rizki selimut
"Iya makasii" ucap Rizki tersenyum dan dibalas oleh seyuman manis Zelina
Rey yang melihat itu langsung masuk ke dalam kamarnya
-------------------------------------------------------------
Hi makasih udah baca😁👋
Maaf ya kalau ada typo
Jangan lupa vote yaa
Babay👋👋🥰Yuhuuu outfit Zelina di rumah aja (mau tidur)👇
KAMU SEDANG MEMBACA
The Ceo
Teen FictionJudul lama : My Cold Husband Seorang mahasiswi harus menikah dengan seorang ceo yang umurnya sangat berbeda jauh karena dijodohkan "Jadi mama mau jodohin aku?" tanya Zelina dengan mata berkaca-kaca