D'cafe
-20.00 wib"Nah itu Rizki datang" ucap Jovanka yang melihat Rizki membuka pintu cafe
"Rizki sini" panggil Jovanka
Rizki yang mendengar namanya dipanggil Jovanka langsung menghampiri Jovanka
"Oh iya, ini Alena. Dan Alena ini Rizki" ucap Jovanka memperkenalkan mereka
"Hai" ucap Rizki sembari mengulurkan tangannya
"Hai juga" ucap Alena lalu membalas uluran tanga Rizki
"E... gw masih ada urusan gw tinggal dulu ya" ucap Jovanka lalu berdiri dari duduknya
"Ga usah tegang-tegang amat" bisik Jovanka kepada Rizki lalu keluar dari cafe
skip aja lah ya - author
Depan Rumah Alena
-22.20"Makasih ya udah ngaterin pulang" ucap Alena sembari tersenyum
"Iya ga papa kok" ucap Rizki membalas senyum Alena
"Besok mau gw anterin ke kampus ga?" tanya Rizki
Alena berpikir sejenak "Em... boleh deh" ucap Alena
"Ya udah masuk gih udah malem" ucap Rizki
"Iya babay" ucap Alena sambil melambaikan tangannya
Rizki hanya membalas lambaian tangan Alena
Apartemen
-22.30 wibRizki memasuki apartemen Rey. Saat ingin menutup pintu tiba-tiba Rey muncul di dekat pintu
"Ngagetin aja lo bang" ucap Rizki
"Kamu dari mana?" tanya Rey dengan muka datar
"Dari ngerjain tugas di rumah temen" ucap Rizki bohong
Rey menaikkan satu alisnya "Dirumah temen atau di cafe?" tanya Rey lagi
Rizki membulatkan matanya lalu dengan cepat mendatarkan kembali mukanya
"Di rumah temen abis tuh ke cafe makan" ucap Rizki bohong
"Temen kamu siapa aja?" tanya Rey lagi
"Jovanka" ucap Rizki keceplosan langsung menutup mulutnya dengan tangannya
"Sejak kapan kamu seangkatan sama Jovanka?" tanya Rey lagi lagi dan lagi sembari melipat tangannya di depan dada
Saat ini Rizki tidak bisa menjawab lagi
"Gimana first date nya? lancar?!" tanya Rey untuk ke sekian kalinya
"Emang kenapa sih bang? Mending gw pacaran ama temen gw dari pada suka ama Zelina" ucap Rizki jujur
Rey terdiam
"Lagian mama papa juga ga ngelarang gw buat pacaran tuh" ucap Rizki
Rey hanya menganggukkan kepalanya pasrah
"Udah sana tidur nanti kamu terlambat bangun" ucap Rey lalu pergi ke kamarnya
Rizki tersenyum akhirnya setelah sekian lama dia bisa melawan pembicaraan Rey
-07.00 wib
"Zelina gw berangkat duluan ya" ucap Rizki lalu mengambil kunci mobilnya
"Ekhem" dehem Rey yang baru saja keluar dari kamarnya
Rizki memberhentikan jalannya dan berbalik badan
"Kamu ga bareng Zelina?" tanya Rey
"E..." ucap Rizki bingung sembari menggaruk tengkuknya yang tidak gatal
Rey menaikkan satu alisnya menunggu jawaban Rizki
"Saya berangkat sama Rendra aja" ucap Zelina
Rey hanya menganggukkan kepalanya "Ya udah sana jemput Alena" ucap Rey kapada Rizki
Rizki diam di tempatnya menatap Rey
"Saya ga akan larang kamu buat pacaran tapi jangan sakitin hati cewek" ucap Rey
Rizki yang mendengar itu langsung menampilkan senyum lebarnya lalu berlari memeluk Rey.
1 menit...
2 menit...
3 menit...
Rizki melepas pelukannya
"Ya udah gw duluan ya babay" ucap Rizki melambaikan tangannya lalu berlari ke arah pintu
Zelina dan Rey hanya melihat Rizki yang menjauh
"Ekhem" dehem Rey
"Ha?" ucap Zelina bingung
"Kamu ga ke kampus?" tanya Rey
"Ini mau ke kampus" ucap Zelina lalu mengambil tasnya
Saat ingin membuka pintu, Rey menahan lengan Zelina
Zelina menatap Rey bingung
"Sama saya aja" ucap Rey
-------------------------------------------------------------
Hi makasih udah baca😁👋
Maaf ya kalau ada typo
Jangan lupa vote yaa
Babay👋👋🥰Outfit Zelina ke kampus👇
KAMU SEDANG MEMBACA
The Ceo
Teen FictionJudul lama : My Cold Husband Seorang mahasiswi harus menikah dengan seorang ceo yang umurnya sangat berbeda jauh karena dijodohkan "Jadi mama mau jodohin aku?" tanya Zelina dengan mata berkaca-kaca