Peringatan 2

41 3 0
                                        

Cika berlari menuju kelas leo tetapi niatnya itu pupus karena tata sudah sampai lebih dulu dan ingin berbicara kepada leo .

Cika dapat melihat dari jarak yang tidak jauh tata berbicara kepada leo .

Dalam hati cika takut bahwa leo akan pergi dari hidupnya , tetapi disisi lain ia senang bahwa tidak ada lagi yang ia sembunyikan dari leo.

Tata berlalu pergi meninggalkan leo , lalu dengan cepat cika berlari ke leo , bertanya apa yang tadi diucapkan tata .

"Cika?" Tanya leo kepada cika yang terlihat tidak seperti cika , matanya sembab dan berwarna merah.

Leo mengusap wajah cika "kamu gapapa?" Tanya leo kepada cika , leo menatap cika tetapi sebaliknya cika tak berani menatap leo .

"Ta-tadi tata ngomong apa sama kamu?" Tanya cika terbata karena belum mengatur nafasnya.

"Jawab dulu kamu kenapa?" Tanya leo.

"Tata"

"Tata yang buat kamu kayak gini?" Tanya leo , lalu bergegas ingin menemui tata ,tapi cika mencegahnya cika memeluk leo .

"Tata bilang apa tadi?" Ucap cika mengubah topik pembicaraan.

"Biar aku ke tata dulu cika" leo ingim melepas pelukan cika , supaya bisa bertemu dengan tata yang membuat cika sampai sembab begini.

"Engga ,jawab dulu" pinta cika , leo mengalah jika cika sudah seperti ini.

"Tadi tata bilang ,omongin ke cika aku kasih waktu sampe besok , tapi aku ga ngerti" terang leo lalu cika melepaskan pelukannya .

Leo lalu ingin berjalan kekelas tata meminta tanggung jawab tata karena telah melukai kekasihnya ini. Cika mencegah leo , menahan tangannya.

"Kenapa lagi cika?" Tanya leo lembut kepada cika.

"Temenin aku" ucap cika meminta kepada leo

Lalu leo mengajak cika untuk bolos bersama , sebelumnya cika pernah bolos karena leo dan sekarang cika membolos lagi dan karena leo lagi.

Mereka berdua pergi ke area parkir ,beruntung sekali sedang tidak ada satpam yang menjaga .

"Aku bakal buat mood kamu balik lagi oke" ucap leo mengusap pipi cika , leo menaiki motornya iikuti oleh cika yang duduk di bangku belakang.

Cika memeluk leo erat , leo dapat merasakan perutnya hangat . Entah ini yang dinamakan jatuh cinta , leo melihat cika dari kaca sepion , cika sangat cantik , beruntung jika leo dapat memiliki cika sekarang .

"Cika" ucap leo

"Hm?" Balas cika

"I love you" ucap leo lalu mengambil tangan cika yang memutari pinggangnya dan menciumnya.

"Leo , apapun yang terjadi aku minta maaf oke?" Ucap cika , dagunya menempel di pundak leo .

"Tadi geli tau kamu cium tangan aku" ucap cika sambil tertawa membuat leo ikut bahagia ,karena sedari kemarin cika hanya cemberut.

"Ya udah ga di tangan deh ,terus dimana coba?" Ucap leo menggoda cika , lalu memutar kunci motor dan menjalankan motornya keluar sekolah.

"Ihh kak leo!" Ucap cika lalu tangannya mencubit perut leo , leo merintih kesakitan "aduh duh sakit atuh yang" ucap leo membuat cika yang memdengarnya tertawa.

"Iya atuh bang leo , maap" ucap cika kembali memeluk leo , kepalanya ia sembunyikan di punggung leo , rambutnya tergerai oleh angin .

Mereka berdua berkeliling menikmati semilir angin yang sangat sejuk .

Leo mempercepat laju motornya membuat cika semakin erat memeluk leo , dalam hati leo senang sangat senang , menghabiskan waktu dengan cika itu adalah the best part of her life.

Leo tersenyum di sepanjang perjalanan .

^^^^^^^^

"Ini dimana kak?"tanya cika melihat sekelilingnya , sangat indah penuh dengan pepohonan .

Sebelumnya cika pernah diajak ke sungai yang sangat indah , cika masih ingat itu , kali ini leo membawanya ketempat yang berbeda.

"Aku belum pernah ajak siapa pun kesini" ucap leo "kamu yang pertama" lanjutnya membantu cika turun dari motor besar milik leo.

Cika terpesona dengan keindahan alam ini ,sangat damai . " aku yang pertama?" Tanya cika tak percaya dirinya yang pertama diajak kesini oleh leo.

"You always be the one" ucap leo membuat senyum cika terukir indah . Cika bersemu mendengar ucapan leo , ia tak tega memberitahu kebenaran kepada leo.

Sejenak cika tak rela kehilangan leo ,tak sanggup.

Leo menggenggam tangan cika mengajaknya jalan ke area yang biasanya disebut curug .

Cika mengambil ponselnya dan mengabadikan moment penting ini ,
" 1 2 3 ciss" ucap cika lalu kamera mulai mengambil gambar kedua sejoli itu  , leo tampak bahagia ia tersenyum kekamera dan cika mendekatkan pipinya ke leo.

Cika mengajak leo untuk masuk kedalam air ,tetapi leo tidak berani . Ia tak kuat menahan dinginnya air . Cika memukul-mukul air membuat leo terkena cipratannya , keduanya tertawa .

"Sama air aja ga berani apa lagi sama api kayak aku" ucap cika sambil tertawa leo mengangkat satu alisnya .

"Kamu api ya?" Tanya leo , yang sudah memberanikan diri masuk kedalam air .

"Iya ,aku api kasmaran yang sama sekali ga bisa kamu padamin" ucap cika lalu leo mendekatinya , "beneran ga bisa aku padamin?" Leo mendekatkan wajahnya ke wajah cika , dekat sangat dekat , lalu cika memasukkan wajahnya kedalam air yang membuat leo kaget , lalu tertawa dan ikut memasukkan wajahnya kedalam air.

Didalam air cika mengatakan i love you tidak terkalu jelas tetapi leo dapat mengerti apa ucapan cika.

Hai antaras
Sudah mau ending ni
Gimana menurut kalian?
?
Kalau kalian punya saran ending
Kasih di komentar ya
Jangan lupa vote cerita ini
^
^
^
Do not copy!












ANTARASA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang