41

387 20 1
                                    

"Kan gue udah bilang, jangan sampai Revan kesini! Lo tau kan, gara-gara dia Hana sampai masuk rumah sakit!" Umpat Arif

BUGHHH!!

"I-iya bang, gue minta maaf. Gue lupa tadi" jawab Farhan

"Lupa-lupa Mulu Lo! Emang Lo ga kasian sama Hana? Lo ga sayang sama Hana?" Tanya Arif

Farhan menoleh

"Bang! Gue ini juga abangnya Hana, ga mungkin kalo gue ga sayang sama Hana. Gue juga udah dewasa bang! Gue juga udah bisa mikir mana yang baik sama mana yang buruk. Gue juga ga yakin kalo si Revan itu orang jahat. Revan itu bener-bener sayang sama Hana!" Ujar Farhan.

Arif semakin emosi

"BERANI-BERANINYA LO YA!"

BUGHHH!!

Para adiknya ini benar-benar sudah dewasa.

Farhan memegang sudut bibirnya yang pecah, ia tersenyum pahit.

___________________

"Udah lah Van Lo pulang aja dulu" ujar Zidan

Ya! Mereka saat ini masih berada di rumah sakit. Arga dan Zidan membawa Revan untuk mengobati luka revan.

Wajah yang tampan nan menawan itu lebam akibat pukulan dari Arif. Revan tersenyum miris, ia memegangi kepalanya.

Revan menghembuskan nafasnya dengan gusar. Seharusnya dari awal ia tak melakukan hal ini hanya gara-gara hal sepele.

"Yaudah ayo pulang" ajak Revan mendahului Arga dan Zidan

"Ck, nyusahin Lo!" Decak Arga

Plak!..

Zidan menampar pipi arga

"Sakit goblok!" Umpat Arga

"Diem Lo!" Ucap Zidan

Cup

Revan dan Zidan melotot. Berani-beraninya Arga mencium pipi Zidan,

"Bbbpprrtttt Bhahahhahahahahahaahahahhaa" Revan tertawa terbahak-bahak, sahabatnya ini benar-benar receh

Arga pun ikut tertawa

"Goblok lu anjeng!!!!!!" Teriak zidan

HAHAHAHHAHAHA

Tawa mereka semakin menggelegar, membuat orang-orang di sekitar menoleh ke arah mereka, ada yang mengira mereka gila, ada yang mengira mereka sahabat sejati, ada yang geli melihat tingkah Arga tadi, sungguh memalukan...

"Homo lu berdua!" Teriak Revan

"Jijik banget sih lo njeng!!!"umpat zidan

"Hahahaha"Arga tertawa puas

"Dah lah males gue" cibir Zidan, lalu Zidan berjalan mendahului Arga dan Revan

"Ngambek Mulu lo, kek. Cewek!" Cibir Arga

Revan menggeleng, ada-ada saja tingkah laku sahabat nya ini.

Sebenarnya ini adalah rencana Arga dan Zidan berupaya untuk menghibur Revan. Mereka berdua tau, masa sulit yang di alami Revan sangatlah tidak mudah.

___________________



"Hana udah jangan nangis" ucap Rani mengelus Surai rambut Hana

"Udah tenang aja, kak Revan pasti baik-baik aja" ujar Jessica

Hana terdiam. Ia berhenti menangis.

Matanya menatap kosong,

Ceklek!..

CEWEK CUEKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang