Shall we?

Chapter 2

Pagi ini Jiwon sudah menenangkan hatinya dan bersiap berangkat lagi ke markas Mohuru. Ia akan diantar oleh tentara yang sudah bersiap.

Setibanya di Mohuru, Kim Jiwon kembali bersikap normal dan melupakan apa yang dilihatnya tadi malam.

Kim Jiwon berjalan menuju sebuah bangunan dan naik kelantai dua. Tanpa mengetuk ia langsung membuka pintu tersebut, ia tahu itu ruang kerja Joongki maka dari itu dengan lancang ia langsung membukanya.

Terlihat seorang wanita yang tengah bercengkrama dengan asiknya bersama Son Joongki. Jiwon menghela napas lalu mengetuk pintu dari dalam yang membuat keduanya menengok ke arah pintu

"Apa aku bisa mengganggu lovey-dovey kalian sebentar?" Ucap Jiwon

Song Hekyo hanya menatap acuh ke arah Kim Jiwon dengan sedikit rasa kaget, kenapa ada dia?

"Untuk apa kau ke sini? Bukannya kau ditugaskan di Taebaek?" tanya Song Joongki

"Aku kesini untuk menikah denganmu, Sunbae." Jawab Kim Jiwon santai sambil menghampiri Song Joongki. Song Hekyo sedikit terkejut mendengarnya dengan tetap mempertahankan ekspresi tenangnya.

"Jangan bercanda lagi" kata Song Joongki datar

"Apa candaanku itu membuatmu takut? Woah " kata Kim Jiwon mengejek.

"Akhirnya aku bertemu lagi dengannya" batin Jiwon sambil menghembuskan napas kasar yang tidak disadari keduanya. Song Joongki dan Song Hekyo merasa tidak nyaman dengan situasi ini

"Aku akan membuat laporan sekarang, aku Letnan Kim Jiwon telah diperintahkan untuk bergabung dengan Medicube Mohuru bertanggal pada tanggal 19 September 2019. Laporan selesai. Hormat" lapor Kim Jiwon kemudian diterima oleh Song Joongki.

Song Hekyo kaget ketika tahu ia akan di medicube bersama Kim Jiwon dalam artian mereka akan menjadi rekan kerja.

"Kalau begitu aku permisi dulu" sela Song Hekyo

"Setidaknya kau harus menyapaku" cegah Kim Jiwon, tapi Song Hekyo tidak menggubrisnya dan langsung pergi. Song Joongki hanya diam melihatnya.

"Wanita itu" ucap Jiwon sambil mengacung-acungkan jari telunjuknya pada pintu yang sudah tertutup rapat
"Auhhhh. Menyebalkan sekali." Lanjutnya sembari duduk dikursi yang tadi ditempati Hekyo.

"Jangan bicara seperti itu" jawab Joongki bangkit dari duduknya dan membuatkan secangkir kopi untuk Jiwon dan dirinya.

"aku tidak ingin punya kakak ipar sepertinya, setidaknya cari sepetiku. Ahh tapi kau tidak akan mendapatkan yang sebaik diriku" jelas Jiwon dengan percaya dirinya.

"Bukankah kau kesini untuk menikah denganku?" tanya Joongki

"Kau benar juga, terserah apa katamu. Dimana Kim Bum aku sudah merindukannya, apa dia sedang keluar?" Tanya Jiwon sambil melihat sekeliling

"Tidak usah dicari. Dia sedang berpatroli, disini sudah ada aku." Ucapnya menggoda. Lihatlah bahkan hal seperti ini sudah menjadi bahan candaan.

"Komandan, bukan tapi appamu. Beliau sudah meneleponku dan memintaku untuk menjagamu selagi kau bertugas disini." Jelas Joongki berjlan mendekati tempat duduknya dan meletakkan kopi diatas meja.