Strong Gril

-23-

Happy reading ✨

Salsa beranjak pergi dari rumahnya, kini ia sudah siap dengan seragam sekolahnya dan tas ransel berwarna merah muda kesukaannya. Hari ini sedikit ada yang berbeda dengan Salsa, pagi ini Salsa berangkat tidak berjalan kaki lagi, melainkan ia memutuskan mengendarai sepedanya.

Udara di pagi hari membangun semangat Salsa, matahari dan awan yang cerah seakan memberikan semangat kepada Salsa. Kini ia membuka lembaran baru lagi, berharap akan lebih baik hari ini hari esok atau nanti.

Sampainya di depan gerbang sekolah, Salsa bertemu dengan Gea dan Reynal. Mereka berdua jalan bersama di sepanjang koridor sekolah setelah Salsa memakirkan sepedanya di tempat yang benar.

"Sal!" Panggil seseorang yang baru saja menuruni tangga.

"Gue mau bagi ini ke Lo, siapa tau Lo minat?" Ujar seseorang itu sambil memberikan selembar poster.

"Wah, bagus banget nih! Sal Lo mesti ikut! Gue dukung deh Lo!" Sahut Gea setelah membaca tulisan bagian atas poster.

"Ini kamu dapet dari mana Al?" Tanya Salsa kepada Alfa, ya seseorang itu Alfa.

"Tadi waktu dijalan, sempet mampir ke toko dulu beli barang, terus lihat begituan. Karna gue tau Lo suka gambar-gambar desain gitu, ya gue kasih ke Lo." Jelas Alfa lalu tersenyum.

"Hadiahnya lumayan banyak yah?" Kata Salsa sambil membaca isi poster itu.

"Nah iya Sal, kesempatan kan buat Lo? Pasti menang deh." Jawab Alfa lalu bersedekap tangan.

"Ntar gue modalin Sal, tenang." Jawab Alfa lagi.

"Hidih, sombong. Awas aja Lo baik-baik-in Salsa karna ada apa-apanya." Cletuk Gea.

"Yaampun Ge, Lo gitu banget sama gue. Emang baik salah? Gini banget alumni playboy." Jawab Alfa.

"Ge, kamu bantu aku yah?" Pinta Salsa sambil mengedip-ngedipkan matanya.

"Pasti dong Sal, gue dukung Lo seratus persen!" Jawab Gea semangat.

"Lah tawaran gue ga mau nih?" Ujar Alfa.

"Iya, kamu boleh kok bantu. Makasih ya Al udah ngasih ini ke aku." Jawab Salsa sambil tersenyum.

"Ma sama Sal." Jawab Alfa sambil tersenyum lalu pergi meninggalkan Salsa dan Gea yang masih mengobrol di pinggir koridor sekolah.

"Tumben tu Alfa, hati-hati aja Sal." Kata Gea sambil melihat Alfa yang tengah berjalan.

"Ga boleh gitu lah Ge, kita temen oke? Temen harus rukun! Hihihi." Jawab Salsa lalu tertawa kecil.

"Iya Sal temen." Jawab Gea malas. Lalu mereka berdua kembali berjalan menuju ke kelas.

"Kabar baik nih kabar baik!!" Teriak Gea ketika sampai di kelas.

"Kenapa nih?" Tanya Bela kepo.

"Ada doi buat gue yah?" Tanya Bela lagi lalu mengangkat kedua alisnya.

"Ada tuh, Galang! Hahaha." Jawab Gea sambil duduk di depan Bela.

"Galang terus, dia terus aja udah sampe Upin Ipin lulus TK!" Jawab Bela malas.

Bela memutar bola matanya malas. "Apa sih Ge? Serius lah." Ujar Bela.

"Salsa ikut lomba dong, yey!!!" Jawab Gea semangat.

"Oh gitu, kirain apaan. Heboh banget Lo." Jawab Bela.

"Lo lomba apa Sal? Terus kapan?" Tanya Bela langsung kepada Salsa.

"Ini buat baju model gitu." Jawab Salsa sambil tersenyum.

"Wuah keren-keren. Gue dukung Sal!" Jawab Bela ikut senang.