Truth || Taemin {REVISI} [✓]

- Jungwon home -

*Author pov

Setelah drama di roofdroop tadi, akhirnya sepulang sekolah. Bangtan dan TXT menuju rumah Jungwon. Sekedar info, Yang Jungwon atau Jungwon merupakan sahabat karib Taeyong. Setelah meninggalnya Taeyong, Jungwon memilih untuk pergi ke kota asalnya, Busan. Tapi kembali pindah ke Seoul setelah menerima kabar. Bahwa TXT sudah berkumpul kembali.

#rumah jungwon

"Jungwon! Buka pintunya!"

"Woi!"

"Won!"

"YANG JUNGWON!!!!"

Setelah beberapa teriakan dan dobrakan pintu terdengar. Akhirnya Jungwon keluar. Yang pasti Bangtan dan TXT akan menanyakannya tentang Taeyong.

"Apa?"

"Kau bersahabat dengan taeyong hyung kan?" -Taehyung

"Ya? Waeyo?"

"KAU PASTI TAU TENTANG RENCANA PEMBUNUHAN TAEYONG HYUNG!?"

"Ya! Taehyung hyung! Aku tidak mengetahui apa apa!"

"Lalu kertas ini?"

Beomgyu memperlihatkan kertas yang tadi diperlihatkan dari taehyung dan yoongi. Mata jungwon membelalak dan tidak percaya mereka semua menemukan kertas itu.

"D-dari m-ma-mana kalian da-dapat kertas i-ini?"

"Kenapa kau gugup won?"

"..."

"Kau menyembunyikan sesuatukan?"

"H-hyung masuklah"

Bangtan dan txt memasuki rumah jungwon dan duduk di sofa ruang tamu setelah dipersilahkan oleh jungwoon.

"Jadi?" -jimin

"Begini hyungdeul, kertas itu sebenarnya taeyong hyung yang menulis. Ia menyuruhku memberikan kertas itu kepada kalian. Namun kertas itu tiba tiba hilang. Terbakar begitu saja-"

"Tapi kertas ini tidak terbakar sedikit pun"

"Molla soobin hyung. Saat aku akan memberikan kertas itu, hyun-"

Jungwon langsung bungkam begitu saja. 'Hampir saja won. Syukurlah kau tidak keceplosan. Pabboya!" Batin Jungwon pada dirinya.

"Hyun? Siapa? Hyunsi? Hyunmin? Hyu-" -namjoon

"Hyunjin"

Suara taehyung mengalihkan pandangan seluruh orang di ruangan tersebut.

"Hyunjin?"

"Nde jin hyung. Hyunjin, anak stray kids. Kalian mengenalnya kan?"

"Dari mana kau menyimpulkan bahwa hyun, hyunjin tae?"

"Hanya terlintas difikiran ku jin hyung"

"Bukankah stray kids hanya menyisakan jeongin, felix, dan seongmin?"

"Aniyo jungkook-aa. Mereka masih utuh. Hanya saja mereka berpencar"

"Maksudmu? Mereka mengerjakan misi di tempat yang berbeda beda begitu yoongi hyung?"

"Nde kai-aa"

Mereka semua lantas berfikir. Namun suara deringan handphone milik jungwon mengalihkan perhatian mereka semua. Jungwon berdiri lalu meninggalkan mereka.

"Ada apa?"

"Aku memiliki misi untukmu"

"Jangan sekarang!"