LK Oneshoot Story 🔞

- Camp - 🔞

LK Oneshoot Story
#06
.
Diwajibkan Vote & Komen untuk menanggapi Fanfict ini
.
Dianjurkan jangan lanjut jika merasa panas dingin, silahkan skip dari lapak ini
.
Selamat Membaca 📖😉

Kegiatan SuperM kali ini perkemahan dengan mobil karavan yang sudah tersedia di belakang mereka, aktivitas yang dilakukan banyak hal dan cukup mengundang tawa sebelum kegiatan hari ini ditutup.

"Aku suka ini" ujar lucas merasa nyaman berada dalam mobil karavan yang ia duduki sekarang ini, ia sudah memakai pakaian tidurnya bersiap untuk tidur dengan teman sekamarnya yaitu kai.

"Kau suka?" tanya kai, ia mengambil bantal yang berada di rak atas bersama selimut disebelahnya.

Setelah menyiapkan, kai dengan usil menyubit pinggang lucas dengan kakinya. Lucas tertawa ingin membalas kai, namun kamera masih menyala saat ini.

Beberapa menit setelahnya, lucas terbangun dari tidurnya. Dalam gelap ia memeluk kai, dengan kaki yang memeluk pinggul kai dan juga lengan yang berada diatas dada kai.

"Hngg lucas lepaskan" ujar kai, ia masih mengantuk dan lucas memeluknya seperti guling.

"Hyung, aku keras. Naga wong merindukan sarangnya hyung" ujar lucas berbisik di telinga kai, kai yang masih mengantuk merinding karena bisikan lucas.

Lucas lantas melepaskan pelukannya, ia mengukung kai dan mulai mencium bibir lucas.

"Lucas, disini masih ada kamera. Jangan lakukan lucas" ujar kai, meski lampu sudah mereka matikan ia takut kamera akan merekam kegiatan mereka.

"Aku mematikannya hyung" ujar lucas, ia kini melepas kukungannya.

Lucas berdiri terlebih dahulu untuk melepas celana tidurnya agar ia leluasa untuk memasukkan penisnya nanti, lucas kembali mengukung kai membuka kancing piyama tidurnya dan juga menanggalkan celananya hingga kai bugil didepannya.

Ingin rasanya lucas menyalakan lampu namun ia takut jika staff lain menengok kesini untuk menyuruh mereka tidur.

"Lucass jangann" ujar kai, ia suruh menarik selimut namun lucas menahannya.

Lucas malah masuk kedalam selimut, ia membuka lebar kaki kai agar lubang analnya ikut terbuka seiring semakin lebarnya ia membuka paha kai.

Lucas memasukkan penisnya perlahan, dengan kondisi kering seperti ini pasti membuat kai kesakitan akan penisnya yang cukup besar tersebut.

Kai menggigit bibirnya, penis lucas memasukinya begitu pelan meski sepelan apapun lucas memasukkan penisnya. kai meringis karena kondisi kering ini membuatnya merasa perih.

"Anghh lucass perihh" ringis kai, ia berusaha menolak lucas yang semakin memasukkan penisnya namun lucas terus memasukkannya sampai ke dalam.

Lucas menggeram penisnya sudah masuk, ia mulai bergerak memaju mundur kan pinggulnya dengan tempo sedang. Kai mendesah dikala lucas menggerakkan penisnya, meski ia pernah beberapa kali dimasuki oleh lucas. Tapi yang sekarang memacu adrenalinnya lebih karena kamera yang berada di kamar ini dan juga melakukan di mobil karavan ini adalah situasi pertama.

"Ahh kaii hyungg sempit dan hangat uhhh mmhhh" desah lucas, ia pun menyesap puting susu agar merasa semakin nikmat kala ia sibuk menumbuk prostat kai dengan cepat

Kai hanya bisa pasrah dibawah rengkuhan lucas, ia biasanya ikut andil banyak namun kali ini ia sedang mengantuk ia pun masih berusaha tersadar 100% sebentar saja.

Lucas terus menghentakkan penisnya semakin cepat dirasa penisnya membesar didalam sana, kai mengalungkan kedua lengannya menarik lucas untuk berciuman.

"Ahh lucass kiss mee mmhhh" desah kai, kai mengetatkan lubang nya serta ia mencium bibir lucas.

Lucas yang sudah berada di ujung tanduk menyentak penisnya beberapa kali, memuntahkan segala kehangatan pada anal kai.

"Umhh mmhhh hyunggg" desah lucas, kai memejamkan matanya merasakan kehangatan menjalari analnya hingga ke perut.

Lucas akhirnya bangun kembali, ia memakaikan pakaian kai dan juga dirinya agar terlihat tak terjadi apa-apa.

"Kau tak membersihkan hyung dulu" ujar kai bertanya.

"Oh ya, sebentar aku ambil kain" ujar lucas, ia menyalakan senter mencari kain yang bisa ia pakai untuk membersihkan tubuh kai.

Lucas kembali dengan kain yang ia bawa, ia membuka celana kai begitu saja lalu membantu membersihkan jejak sperma yang berhambur di bokong kai.

"Nah sudah" ujar lucas, ia menyembunyikan kain itu agar orang lain tidak ada yang tahu. Ia pun segera merebahkan dirinya.

"Thank you hyung & saranghae" ujar lucas, memeluk kai seperti guling karena kai memunggunginya.

The End