O7 : The Secrets.

127 26 1
                                    

AUTHOR POV

Hari ini para siswa-siswi kelas sepuluh dan kelas sebelas diwajibkan untuk mengikuti tes latihan yang membuat mereka kembali mengingat materi-materi yang sudah dipelajari. Tes ini dilakukan satu minggu sebelum mereka melaksanakan ujian. Selama seminggu sebelum mereka ujian, mereka akan disuruh mengerjakan tes tulis, tes menghafal atau lisan, dan tes praktek. Dan tentu saja mereka akan mendapat nilai tambah dari tes yang mereka lakukan saat ini.

Tsukishima, Melody, Yamaguchi, dan Hikari berkumpul di bangku Tsukishima. Mereka mengasah lagi ingatan-ingatan mereka mengenai materi yang akan di tes kan hari ini, yaitu mata pelajaran Bahasa Inggris. Mereka saling membantu satu sama lain secara bergantian.

"Mel, lo sakit?" Tanya Tsukishima. Melody menoleh ke arah Hikari dan Yamaguchi yang sama-sama bingung seperti Tsukishima. Melody pun mengeluarkan cermin di sakunya, ia bercermin dan melihat dirinya yang tampak lebih pucat dari biasanya. Disisi lain, ia menyadari bahwa tubuhnya merasa jauh lebih lemas dari hari-hari biasanya. Ditambah lagi, ia juga baru ingat bahwa ia lupa memoles lip tint di bibirnya agar tidak terlihat pucat.

"Mel?"

"Hah iya kenapa?"

Melody tersadar dari lamunannya dan kemudian tersenyum melihat teman-temannya. "Lo sakit?" Tanya Tsukishima. "Gue, Hikari, ama Tsukishima daritadi merhatiin lo keliatan beda ae hari ini. Kalo lo sakit, lo pulang ae. Ntar biar kita yang urusin surat-surat pulangnya," Timpal Yamaguchi. Melody tertawa dan kemudian menggelengkan kepalanya.

"Haha enggak kok, mungkin cuman ngerasa gak enak badan hari ini. Yakali gini doang aku pulang haha.." Jawab Melody. Meski menjawab seperti itu, dilain sisi Melody merasa tubuhnya semakin lemas dan bahkan ia merasa sangat pusing hari ini. Namun ia tetap menahannya sendirian dan menganggap bahwa tidak ada yang terjadi kepadanya. Hikari yang mengetahui kondisi Melody yang sebenarnya merasa sangat khawatir, namun ia berusaha menyembunyikan rasa khawatirnya tersebut. Meski sesekali ia melihat ke arah Melody untuk memastikan kondisinya.

Tak lama setelah itu, mereka pun kembali ke bangku masing-masing dikarenakan jam pelajaran akan segera dimulai. Suasana kelas pun benar-benar terasa senyap, tak ada seorang pun yang berbicara atau berbisik. Seluruh siswa dan siswi yang berada di ruangannya masing-masing fokus mengerjakan tes yang diberikan guru mata pelajaran mereka. Termasuk Melody dan yang lainnya.

Tes

Mata Melody terbelalak ketika ia melihat setetes darah di atas bukunya. Ia pun mengusap hidungnya dan mendapati banyak darah di tangannya. Dengan cepat, Melody pun mengambil sapu tangan di sakunya dan menutup mulut dan hidungnya, ia meminta izin kepada gurunya untuk pergi ke toilet.

Sementara itu, Tsukishima merasa curiga dengan perilaku Melody sejak tadi pagi. Ia terus berfikir apa yang sebenarnya terjadi pada Melody, bahkan ketika ia meminta izin ke toilet pun ia nampak terlihat buru-buru. Ditambah lagi untuk apa ia menutupi hidung dan mulutnya dengan sapu tangan?

Dilain sisi, Melody berlari menuju arah toilet wanita. Ia sesegera mungkin mencuci tangannya yang penuh darah dan membersihkan hidungnya, ia juga menyumpal hidungnya dengan tissue. Selagi menunggu darahnya berhenti mengalir, Melody menatap dirinya di depan cermin toilet yang besar.

Melody POV

Setelah menyumpal hidung ku dengan tissue yang ada, aku memandang diriku di depan cermin. Mau sampai kapan aku terus merahasiakan hal ini dari Tsukishima? Aku yakin bahkan sebenarnya ia sudah menaruh rasa curiga kepada ku. Terlebih lagi disaat suasana hening tadi, aku secara tiba-tiba meminta izin ke toilet dengan kondisi tangan ku yang menutup hidung dan mulut ku dengan sapu tangan.

Aku menghela nafas ku dan kemudian bersandar pada dinding. Aku teringat dengan perjanjian ku dengan keluarga ku perihal kemoterapi yang akan ku jalani, aku terus menunda jadwal tersebut hingga akhirnya aku berjanji akan menjalani kemoterapi kedua ku setelah Turnamen Spring selesai. Ya setidaknya aku bisa melihat Tsukishima terlebih dahulu sebelum aku pergi kemoterapi.

[✓] 𝐌𝐞𝐥𝐨𝐝𝐲 𝐎𝐟 𝐒𝐩𝐫𝐢𝐧𝐠 ¦¦ Tsukishima Kei.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang