Chapter 21

9 7 0
                                    

Jina duduk sendirian diruangan itu,Jaehyun tadi mengatakan ingin keluar sebentar membeli makan.
Jina melihat kesekeliling ruangan yang dia tempati itu hanya ada kasur dimana dia sedang duduk,ada sofa yang tadi Jaehyun duduk disana untuk mengawasinya dan telepon rumah yang berada diatas nakas sebelah kanan kasur.

Jina berusaha menggeser tubuhnya hingga berada ditepi kasur,dengan tangan yang terikat kebelakang dia berusaha meraih telepon rumah itu.
Menekan tombol angka dan menelepon seseorang yang dia ketahui nomornya itu,meminta tolong untuk menyelamatkannya.

Tetapi saat itu Jaehyun kembali membuka pintu dan mendapati Jina berada ditepi kasur berdekatan dengan telepon.
Jaehyun menghempaskan barang bawaannya dan menghampiri Jina untuk segera mematikan telepon itu.
Setelah itu rambut Jina ditarik kebelakang dengan kasar oleh Jaehyun,hingga membuatnya merintih kesakitan.

" Dasar wanita Ja**l**g! Baru saja kutinggal sebentar kau sudah seperti ini "

Lagi,Jaehyun menampar Jina dengan kasar hingga membuatnya pingsan seketika.

Jaemin yang tadi berhasil mengangkat telepon dengan nomor asing merasa panik,suara teriakan Jina terdengar sangat jelas.

Saat ini Jaemin,Jeno,Taeyong dan Doyoung sedang menuju kota Daegu tempat dimana Jaehyun dan Jina berada.
Jeno yang menawari dirinya yang akan mengendarai mobil dan tidak mengizinkan Jaemin yang membawa,karena suasana hatinya sedang cemas.

Setelah beberapa jam diperjalanan,akhirnya mereka telah sampai ditujuan.
Dihalaman depan rumah itu terparkir mobil Jaehyun,Jaemin segera turun dan berlari untuk memasuki rumah itu.
Dia bisa mendengar teriakan Jina dari luar.

Pintu kamar didobrak dengan sangat keras oleh Jaemin.
Jaemin melihat Jina yang sudah terbaring lemah tetapi Jaehyun masih menjambak rambutnya untuk memaksanya bangun.

Jaemin segera menghampiri Jaehyun dan meninjunya hingga terkapar dilantai.
Jaehyun terkejut melihat Jaemin yang datang ke tempat persembunyiannya itu.

Jaemin membuka tali yang mengikat tangan dan kaki Jina,berusaha menyadarkan Jina namun tidak bisa. Jina terlihat sangat lemah dengan pipinya yang sudah lebam dan ada bekas darah di sela bibir bekas tamparan Jaehyun.

Jaehyun kembali bangun dari tempatnya menarik Jaemin untuk membalas tinjunya.
Keduanya bertengkar hebat.
Hingga akhirnya Jeno,Doyoung,Taeyong memasuki kamar itu dan segera melerai keduanya.

" Brengsek kau Jung Jaehyun! Kau apakan Jina? Bisa-bisanya kau memperlakukan dia seperti ini " teriak Jaemin yang masih siap untuk melayangkan tinjunya namun ditahan oleh Jeno

" Sudah kukatakan jangan menggangguku dengan Jina! Kau adalah penghalang kami brengsek! "

" Aku tidak akan mengampunimu jika Jina kenapa-kenapa. Aku akan menjebloskanmu ke penjara! "

" Siapa kau berani menjebloskan putraku ke penjara? "

Mereka terkejut ketika melihat tuan Jung berada disana.
Tuan Jung sudah menyadari bahwa putranya akan membawa wanita itu ke rumah ini,maka itu dia juga bergegas kemari untuk melindungi putranya.

" Lepaskan putraku! " teriak tuan Jung yang kemudian menyuruh bawahannya untuk menarik Jaehyun yang sejak tadi ditahan oleh Doyoung dan Taeyong

" Putra anda telah melakukan aksi penculikan,dia harus diserahkan ke pihak yang berwajib " ucap Jeno

" Ini bukan penculikan,mereka hanya bermain-main saja " ucap tuan Jung dengan santai

Jaemin yang sedang memeluk Jina menatap ayah dan anak itu dengan penuh amarah.
Bagaimana bisa tuan Jung mengatakan bahwa semua ini hanyalah sebuah permainan? Ayolah disini sudah ada korbannya!

Tuan Jung segera menyuruh bawahannya untuk membawa Jaehyun pergi dari sana.
Setelah kepergian mereka,Jaemin mengusap pipi Jina dengan lembut. Tanpa disadari airmata Jaemin mengalir begitu saja karena melihat wanita yang dicintainya menderita seperti ini.

" Jina-ah bangunlah " ucap Jaemin disela tangisnya

" Kita harus cepat membawanya ke rumah sakit " ucap Taeyong

Jaemin segera menggendong Jina untuk menuju rumah sakit terdekat dikota itu,dia tidak akan memaafkan dirinya sendiri jika Jina kenapa-kenapa.

J'HOUSE (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang