Assalamualaikum 🙋♀️
Annyeong haseyo Mamak-mamak syantik❤️Alhamdulillah Just Marriage udah part 26 aja, rasanya nggak percaya karena sebelumnya kalau nulis cerita jarang endingnya, keburu mager duluan. Jadi rasanya amazing aja, JPB 1 udah selesai, JPB2 juga hampir selesai. 🤭🤭
Banyak-banyak terima kasih untuk Mamak-mamak yang sudah baca, ngasih vote, follow, merekomendasikan cerita ini, dan juga komen dengan segala cicicuitnya 🤭🤭🤭.
Aku bisa sejauh ini juga nggak lepas dari suport kalian. Alhamdulillah, aku bersyukur pada Allah karena telah menghadirkan kalian untuk membaca cerita ini.
Saya baca insyaAllah semua komen (mudah-mudahan nggak ada yang kelewat) mohon maaf kalau nggak semua bisa dibalas ya.
Dari semua komen dalam bentuk pertanyaan, sudah saya rangkum menjadi beberapa di bawah ini. Dan akan saya jawab supaya nggak penasaran 🤭 Capcuzz.
1. Q : Kak, ini cerita hidup kakak?
A.: Ini udah pernah saya jawab ya sebelumnya ☺️ ide cerita diambil dari kisah nyata tapi ada bumbu fiksinya biar gurih-gurih enyoy. Nggak bisa dibilang perjalanan hidup saya dan orang-orang terdekat juga sih, karena ada campuran bumbu fiksinya. Kalau kisah perjalanan hidup, semua harus riel. Mudah-mudahan cerita ini, bisa memberikan manfaat.2. Q : Jadi tokoh Bram ada dong Kak?
A : Antara ada dan tiadaaaaaaaaaaa huwooo #nyanyi 😄
Ada tapi ya dia juga punya banyak kekurangan kok.3. Q : Actamedia kok karyawannya cuma 35 orang?
A.: Nggak juga, kan itu belum ketambahan OB tiga orang, Satpam 2 orang, Hendra manager RNM yang baru, setelah dikurangi Karin sama ditambah anak media yang baru 1 orang, coba hitung ada berapa. Ohya, jangan lupa dewan direksi dan dewan komisaris. Emang kalau karyawan saya banyak, kamu mau bantu gaji mereka? #Bram.Hahahahahaha tuh kapok, wes dijawab sama Mas Bram.
Actamedia bukan perusahaannya Aldi Bakrie yang ada di mana-mana yaa, yang karyawannya ada ribuan. Hihihi.Fyi, Perusahaan Advertising bonafit di Jakarta aja karyawannya yang di kantor Pusat cuma 30 orang, di anak cabangnya juga sekitar 30. Lupa namanya, saat riset.
Saya mencoba menulis secara riel aja sih, bukan tokoh utama CEO Muda tampan dengan kekayaan tujuh turunan lalu usianya masih ijo bingiiiiitttt. Ini kalau saya lho ya, Mamak-Mamak bebas mau suka apa nggak. Bebassssss.
4. Q : Fahmi harus kena Azab
A : Mak, sering nonton drama pagi Ikan terbang ya? Kurangi dikit dong, gak bagus lho dendam kesumat 🤭 Kena azab atau nggak, konsep Semesta itu jelas, "Siapa yang menabur, dia yang menuai".Untuk rumah tangga Fahmi-Linda, saya ambil ide ceritanya dari beberapa kasus perceraian yang di alami beberapa teman dekat saya. Saya olah dari sisi yang berbeda, dengan persetujuan bersama. Bukan azab nya yang di utamakan, tapi sabab musababnya yang mudah-mudahan bisa menjadi pelajaran bersama.
Soal Relasi buruk Fahmi-Linda yang berakhir dengan cerai, tapi tetap komit mengasuh anak-anak bersama meski sudah gak jadi Suami Istri, ini juga riel cerita dari salah satu sohib ketika saya tinggal di Malang.
Kalau soal bantu Janda dan bikin Istri sendiri jadi Janda, wah banyak Mak, coba lebih selami masyarakat sekitar kita, atau berteman dengan lebih banyak orang, akan ada cerita ajaib yang akan bikin geleng-geleng kepala soal perselingkuhan, dengan alasan apapun.
Dan percayalah, Fahmi juga menyesal, karena sebenanrnya dia cinta banget dengan Linda, pernah nonton Surga yang tak dirindukan kan? Posisinya semirip tapi beda. Nantilah dilapak sendiri. (Kalau gak mager)
5. Q :DIPTA sama siapa sih?
A : Tau nih Mbak Cha, ruwet dia #DiptaYa sabar kali Dip, ntar lapakmu ada sendiri.
6. Q : Ini just Marriage mau ending?
A : Iya, biar bisa pindah ke lapak lain😂😂😂7. Q : Linda kasih jodoh dong sama Dipta kek.
A : Sabar yah Esmeraldah, dalam kehidupan nyata, menyatukan cemistry antara Janda dengan Perjaka itu gak semudah menyatukan Duda dengan Perawan.Dan, cerai itu beda yaa dengan putus cintanya orang pacaran yang bisa mudah move on. Yang pacaran putus cinta aja butuh waktu buat move on, apalagi Janda yang baru tiga bulan cerai. Kalau toh dia membuka lembaran baru, bukan hatinya sendiri yang jadi alasan untuk memilih, tapi ada anak-anaknya. Jadi jangan paksa Mbak Linda untuk segera jatuh cinta lagi yaaaa. Pluuuuusss eh pliiiiiissss
8. Q : Ini novel apa Buku sih?
A : Buku Novel9. Q : Mbak Cha risetnya di mana?
A : Macem-macem, mulai dari deep talk dengan Suami, (sedikit banyak pikiran Bram juga saya ambil dari Suami, tapi gak semua), deep talk sama dedek Devitaningtias, yuk mampir baca cerita dia juga, dengerin curcolan pengalaman hidup beberapa sahabat yang jadi sumber ide cerita, baca buku, blog, macam-macam lainnya.Mudah-mudahan JPB 1 dan JPB 2 bisa memberikan manfaat. Saya sendiri masih fakir ilmu, dan masalah rumah tangga sebenanrnya ada banyak sekali. Namanya juga menyatukan dua kepala dengan karakter beda, ya ada aja ceritanya 🤭. Yang penting adalah kesabaran dan membangun komunikasi yang baik. Kalau pasangan susah diajak ngobrol, kamunya jangan lelah terus mencoba ya. Semangat.
10. Q : Lapak berikutnya tentang apa?
A : Hidup tanpa cinta, bagai taman tak berbunga#Nyanyi
Q : Tokoh utamanya siapa?
A : Aneeee, biar gak Bram mulu, bosen #Dipta
Q : Wah, Mas Dipta nanti sama siapa?
A : Sama ente #Dipta
Apalagi ya? Sepertinya ini ya yang seringkali ditanyakan. Monggo barangkali ada teman-teman yang masih ingin bertanya.Peluk Sayang dari jauh untuk Mamak-Mamak semua. Tetap strong dan jaga kesehatan. ❤️
NoenIcha
Ig @Noen.Icha
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Marriage (JPB Sesi 2) [TERBIT]
General Fiction"Telat lagi kan Mas jadinya, beberapa hari ini kita telat terus lho Mas, kan gak enak sama Bu Titi. Kenapa Mas suka pagi sih, jadinya ketiduran lagi kan??" -Karin- "Pengennya pagi Rin, mau gimana lagi." -Bram- Ada yang bilang, ISTRI seperti Kota de...