Suho mengambil ponselnya, ia segera menelpon chanyeol. Terdengar suara chanyeol dari seberang telepon dengan sangat panik. Suho mengajak wendy ketempat yg lebih ramai dan menenangkannya di bangku taman. Setelah beberapa menit irene datang membawa minum, irene adalah orang pertama yg suho hubungi. Karena irene bisa menenangkan wendy sebelum chanyeol datang.
"Nih wen minum dulu!" Irene membukakan air mineral botol yg ia bawa, wendy meneguknya ia terlihat sangat shock
"Thanks kak.." ujar wendy lemas
"Lo gak papa?" Tanya irene, wendy hanya menggeleng. Irene memeluknya dan berhenti bertanya, ia memberikan ruang untuk wendy agar lebih tenang.
"Wen!" Panggil chanyeol yg terengah engah. Ia berlutut di hadapan wendy yg masih ditenangkan oleh irene. Chanyeol menggenggam tangan mungil wendy. "Siapa yg bikin kamu kayak gini?!" Amarah chanyeol
Menggebu, wendy hanya diam."Yeol..." irene memanggil chanyeol. "Kasih waktu wendy dulu.. dia masih shock" ujar irene
"Maaf..." chanyeol merasakan gemetar tangan wendy di genggamannya. "Maafin aku seungwan." Chanyeol menghela nafas panjangnya
"Aku gak papa kok." Wendy menepuk punggung tangan chanyeol yg menggenggam tangannya.
"Wen kita perlu laporin ini kepolisi. Ini udah tindakan kriminal." Ujar suho
"Kak.. wendy gak mau masalah ini di perpanjang. Wendy gak kenapa kenapa kok."
"Tapi wen kamu..."
"Yeol aku baik baik aja." Wendy memandang wajah chanyeol dalam.
"..." chanyeol menarik nafasnya panjang.
*****
"Untung aja gue buru buru kabur, kalian gimana sih! Bukanny jagain pintu yg bener malah pada kabur.." bentak seohee
"Didepan tadi ada kak suho mana gue berani!"
"Ya kenap gak alesan ada yg ganti baju atau apa! Tolol." Decis seohee
"Lo aja yg kelamaan! Kalo mau hajar tu anak hajar langsung gak usah sok sok ngegertak!" Balas yg lain
"Ya kenapa gak lo sendiri aja!" Balas seohee mendorong gadis lain yg baru saja bicara.
"Udah kenapa jadi kita yg berantem! Meneing kita atur rencana buat nyerang wendy lagi.." ujar yg lain
"Gue gak akan biarin dia lepas, kalo gue gak bisa dapetin chanyeol orang lain juga gak akan bisa." Gumam seohee sendiri.
"Em.. sebenernya gue gak masalah chanyeol sama siapa juga asal dia bahagia." Kata seseorang yg lain
"Apa lo bilang?" Seohee berbalik menatap gadis yg bicara itu tidak percaya
"I-iya, emang kalian mau kalo chanyeol gak nikah? Maksud gue kalo kita fans sejati chanyeol kita harusnya dukung dia."
"..." semua orang disitu terlihat bergumam sendiri menganggap pendapat itu benar.
"Hah?! Kalian setuju sama dia? Chanyeol itu harusnya sama salah satu diantara kita bukan bule nyasar kayak rose sama wendy!"teriak seohee nyolot.
"Em.. sejujurnya menurut gue mereka lebih cocok sama chanyeol di banding kita, dengan apa yg kita lakuin sekarang gue makin yakin diantara kita gak pantes untuk sama chanyeol."
"Seohee?" Seseorang memegang pundak seohee yg terlihat marah
"Haha munafik lo semua! Yaudah kalo gak mau ikutin rencana gue selanjutnya pergi aja deh!"
"..." gadis gadis itu terdiam
"Malah bagus kalian gak ada! Kalian memang bukan level gue buat dapetin chanyeol." Kata seohee lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married by accident
FanfictionChanyeol menikahi wendy karena keinginan ibunya yg sedang sakit pernikahan mereka didasari tanpa cinta hingga terus melukai wendy