21. Gam3 bo1

150 8 10
                                    

Hari ini adalah hari dimana Wonwoo harus berangkat ke kantor dikarenakan ada rapat yang harus ia hadiri.

Wonwoo sempat bingung, apakah ia akan menitipkan anaknya kepada istri Joshua atau Mingyu?
Ngomong ngomong tentang Mingyu,
Jeon Wonwoo dekat dengan istri Mingyu, namun saat ini hubungan Wonwoo dan Mingyu sedikit renggang.

Bapak satu anak itu mengambil beberapa helai roti dilapisi selai coklat ovomaltine kesukaan sang anak.
Ia bersiul dan fokus dengan roti dihadapannya sampai-sampi tak sadar dirumahnya kedatangan tamu seorang gadis kecil yang bernama Jihyun.

"Paman, hari ini aku disuruh ayah main sama Wonho" ucap sang bocah itu  ketika memasuki rumah milik Wonwoo diikuti anaknya yg sedang mengganti sepatunya menjadi sandal rumah.

"Bunda kamu kemana emang?"

"Bunda ada keperluan kerumah nenek"

"Kenapa ga ikut?"

"Males ah, nanti aku dikasi petuah sama nenek sepanjang hari"

"Dasar bocah! Sana main sama pujaan hatimu"

"Apa apaan sih ayah" timpal wonho

"Kamu jemput Jihyun tadi?"

"Iya, dari tadi ayah tidur padahal bibi Jihye sempat mampir kesini"

"Pasti ayah kamu tidurnya kayak pingsan ya makanya pas bunda dateng ga bangun" kali ini jihyun meledek dan diikuti tawa Wonho.

"Diam! atau saya usir dari sini?" Ucap wonwoo kesal

"Kabur~" Jihyun berlari ke kamar Wonho diikuti oleh pemilik sang kamar.

Dan belum lima menit Jihyun dan Wonho masuk kamar dering bel berbunyi lagi.

"Siapa lagi sih, ganggu aja pagi pagi"
Celetuk wonwoo dan membuka pintu rumahnya.

"Selamat pagi paman wonwoo" sapa anak kecil dengan setelan jas yang tampak elegan untuk anak seusianya.
Maklum saja dia berpenampilan seperti itu, dia adalah Choi seungwo anak dari  CEO Choi grup.

Maklum saja dia berpenampilan seperti itu, dia adalah Choi seungwo anak dari  CEO Choi grup

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ngapain kamu kesini?"

"Saya mau main sama paman"

"Ga salah nih, bukannya mau main sama Wonho"

"Wonho kan main sama Jihyun, ngapain aku gabung sama mereka" ucap seungwoo arogan. Maklum lah anak CEO, batin wonwoo.

"Mau main apa emang?"

"PUBG?" tawar seungwoo

"Tapi nanti setelah kerjaan saya beres"

"Paman ga usah kerja"

"Sembarangan!"

"Sebentar" ucap seungwoo dan mengeluarkan ponselnya dan melakukan panggilan kepada ayahnya.
Wonwoo berdehem dan menyimak panggilan telepon tersebut.

Dear, Jeon WonhoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang