prolog

5.5K 276 2
                                    

Sebelum baca vote dulu ya
😘Jubjub dari iwin

.

Pagi yang cerah, secerah senyum seorang pria manis bergigi kelinci itu berjalan melewati depan sekolah sambil bersiul santai, pasalnya dia baru saja sampai sekolah bisa dibilang di waktu yang telat ini.

"Siall kesiangan lagi gue, alarm samp*h bisa-bisanya gak ngebangunin gue" ucap seorang pria manis bergigi kelinci yang sedang berdiri di depan sekolah ganesha.

Sempat terfikir dibenak nya untuk melanjutkan bolos, tetapi mengingat temannya yang mulut sangat bocor (kayak keran abis dipatahin). Oke back to topic.

" Telat lagi lo?" ucap sang ketua osis a.k.a gebetannya dulu perlu di ulangi DULU!

"Ck, pake nanya lagi lo! " jawabnya.

"Heh udah salah ngelawan lagi, lama-lama gue tendang juga lo keruang bk!" tegurnya.

"Udah ya bright, gue males debat mending lo bukain ni gerbang trus biarin gue masuk" ucap sang pria manis dengan malas.

"WIN METAWINNN" wanita paruh baya datang diantara dengan tangan yang dilipat di depan dada.

"mampus gue" lirihnya.

"selamat menikmati hukuman gigi kelinci...byebye" kemudian pria bernama bright berlalu pergi meninggal kan Win yang sedang menggerutu didalam hatinya, percayalah ia sedang menyumpah serapahi musuh dari embrionya tersebut.

Sepertinya pertemuan mereka kali ini tidak cukup baik, sama seperti pertemuan pertemuan sebelumnya.

.
.
.
.
.

Tbc

Iridescent ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang