06 ㅡ for you.

387 105 9
                                    

Hari ini, Taehyung menghadiri acara pembacaan skenario drama untuk mendalami karakternya, begitu juga dengan pemain yang lain.

Ketika pembacaan skenario berlangsung, sutradara dan tim produksi menyiapkan pelajaran khusus untuk para pemain mengenai apa saja yang harus dilakukan oleh seorang dokter ketika ada pasien gawat darurat, mereka bahkan meminta bantuan dokter asli agar akting para pemain dapat terlihat alami.

"Karena kau berperan sebagai Kyungwoo yang merupakan dokter andal, kaulah yang harus belajar lebih banyak mengenai dunia kedokteran, kau bisa, kan?" tanya Hoseok.

"Tentu saja aku bisa, dulu aku adalah anak terpintar di sekolahku," ucap Taehyung, percaya diri.

Hoseok berusaha menahan tawanya setelah mendengar perkataan Taehyung yang seperti jawaban yang berasal dari anak kecil.

"Baiklah, kami semua percaya padamu," ucap Hoseok sembari menepuk pundak Taehyung.

Setelah Hoseok melangkah pergi menjauhi Taehyung, mereka lanjut membaca skenario yang diberikan oleh Penulis Kim.

"Aku akan mengajarimu," ucap Taehyung.

"Tidak perlu, aku berhenti saja dari rumah sakit ini, seperti yang mereka katakan, aku hanya lulusan universitas yang ada di daerah kecil, aku tidak cocok dengan rumah sakit ini," ucap Jisoo.

"Jadi kau menerima perkataan mereka begitu saja?" tanya Taehyung.

"Ya, karena itu memang benar," jawab Jisoo.

Umji melihat Taehyung dan Jisoo secara bergantian, lalu ia tersenyum.

"Mereka cocok, ya?" bisik salah satu aktris.

"Iya, mulai sekarang, aku akan menjadi shipper mereka," bisik Umji.

"Sepertinya aku juga, mereka benar-benar manis," sahut yang lain.

---

Yerin berbaring di sofa sambil memandang plafon ruang tamunya, kemudian ia menggerak-gerakkan kakinya dan mengacak-acakkan rambutnya.

"Untuk apa aku pergi ke konsernya??? Kenapa??? Kenapa aku berebutan tiket dengan para penggemarnya?!"

Yerin tiba-tiba mengingat saat-saat di mana ia melihat Taehyung menyanyikan lagunya yang berjudul stigma, kemudian ia tersenyum.

"Untung saja suaranya membuat hatiku terasa damai, jadi aku tidak terlalu menyesal datang ke sana," gumam Yerin.

---

Setelah pembacaan skenario drama berlangsung selama beberapa jam, para pemain diperbolehkan untuk pulang.

"Kerja bagus semua," ucap sang sutradara.

Taehyung tersenyum, kemudian ia berjalan keluar dari Gedung TVK. Tanpa disadari, Jisoo memandang Taehyung yang tengah berjalan, Umji menghampiri Jisoo dan bertanya, "Menurutmu, dia bagaimana?"

Jisoo tersentak dari lamunannya, ia menghadap Umji dan balik bertanya, "Eoh? Siapa?"

Umji tersenyum, "Siapa lagi jika bukan orang yang kau lihat dari tadi?"

"Di-dia, tampan?"

"Jika kau menyukainya, kejarlah, jangan sampai menyesal," ucap Umji.

---

Taehyung keluar dari mobilnya dengan memakai masker dan kacamata hitam, ia berjalan masuk ke restoran dan tersenyum melihat teman-temannya yang sedang melambai-lambaikan tangan padanya.

SAVE ME [KTH × JYR] ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang