a criminal's afection

(6) adu ngengas supra vs vi

"ugh... ini dimana?"

Ucap supra sambil membuka kedua matanya perlahan, disampingnya terlihat veltro sedang memegang pisau dan memainkannya dengan lihai

"hm...WAIT- LU MAU BUNUH GW? GW KAN- (buaagh!) ADOH!!"

Ketika supra panik, dia terjatuh dari kasurnya dengan posisi bersujud di hadapan veltro

"apaan sih?"

Tanyanya kesal sambil membuang muka

"kau bilang kau bisa mengatasinya? Mana buktinya?"

Veltro agak marah dan meninggikan nada bicaranya, supra yang melihat itu ketakutan

"emm maaf! Aku kemaren... ah iya! Kemaren frosty ngehapus otakku(?!)"

Emang aplikasi bisa dihapus? Alasan kok gak bermutu dah?

"lupakan, aku akan menghabisinya sendiri saja!"

Ucap veltro sembari menghilang meninggalkan supra. Supra menoleh ke sekitar, ini kamarnya, tapi sangat rapi. Saat dia menoleh keluar jendela, dinding yang hancur sudah diperbaiki seakan tak terjadi apapun, bahkan jendela yang sebelumnya rusak sudah utuh kembali

"ini seriusan? Bukannya tadi malem tuh..."

Supra melirik jam di dindingnya, jam menunjukan pukul 12 malam, sepertinya hanya sebentar dia pingsan tadi

"ini... sebenernya ada apa sih?"

"WOI!"

Supra begitu terkejoet dan terjungkal (lagi) ketika melihat sosok mirip karma (?) tapi ber iris belang mirip veltro

"lihat veltro kemari ga?"

Tanyanya sambil masuk melalui jendela, kemudian duduk di kasur dengan 'elegannya'

"sopan banget dah bang!!! Oh ya! Lu yang pas itu ama veltro ya?!"

"veltro tuh punya gw! Keberatan?"

Ucap vi dengan santuynya sambil makan cemilan di bawah bantal supra (?)

"punya loe? Emang lu siapanya dia?! Dateng-dateng ga sopan! Balikin makanan gw!"

Balas supra sambil merebut kembali bungkus keripik kentang yang isinya sudah almarhum di perut vi

"gw kakaknya, emang kenapa?"

Veltro melihat sekeliling kamar supra yang udah kek orang baru pindah ke rumah baru, rapiiii bet, barangnya dikit:v

"oh.. kakaknya... kirain pacarnya, ups-"

Supra buru-buru membekap mulutnya ketika ga sengaja mengatakan kata yang membuat vi langsung mendeathglarenya, tapi vi menghela nafas dan memasang wajah 'sadboy'

"gw dulu nembak dia!"

"terus?"

"DI TOLAK TELAK DAN DAPET BONUS TAMPARAN AMA BOGEM MENTAH!" (sadboy)

"KASIHAN!"

Et dah tu dua orang ngapa dah-

Namun setelah itu kedua orang itu langsung tertawa terpingkal-pingkal bahkan supra ga sadar kalo dia udah ngakak berlebihan sampe mukulin si vi

"ya elah! Jelas lah! Btw nama lu siapa?"

"gw supra, lu sendiri?"

"panggil aja vi"

"oke vield"

'eh buset ni anak ternyata punya pikiran searah ama veltro' batin vi tercengang sekaligus kagum

Semudah ini kah perkenalan mereka? Dahlah author ngalah kali ini aja

"ngomong-ngomong gw boleh pacaran ama veltro ga?"

"GA"

Vi langsung masang muka galak padahal imagenya udah jatuh gegara ngakak tadi

"plis lah~"

"GA! KAGA BOLEH!"

Vi yang awalnya duduk langsung masang kuda-kuda ala kuda terbang (?)

"EMANG LU SIAPA SIH BERANI-BERANINYA NGELARANG GW?!"

Balas supra dengan ngegas sampe lupa kalo vi itu kakaknya veltro. Mungkin bab ini akan menjadi adu mulut antar mereka guys (XD)

"GW RENKARNASINYA KRONOS! MAU APA LU?"

Kicep seketika, supra langsung bersujud ke vi yang sebenernya ngasal, karena sebenernya kronos itu bapak (?) mereka (abstrak abizzz)

"ampun kronos, eh- bentar, lu kakaknya veltro kan?"

"iya, terus ngapa?"

"izinin aku buat-"

"POKOKNYA GABOLEH PACARAN SAMA VELTRO!!"

"GW BUKAN NANYA ITU DASAR KUCING! DENGERIN DULU!"

Vi langsung duduk manis di lantai dengan telinga dan ekor neko (?) yang entah darimana muncul begitu saja pada dirinya

"jadi gini, udah gitu aja"

PLAAKK!!

"etdah buset, tamparan kakaknya ma adeknya sama sakitnya-"

Ucap supra ketika wajah gans nan ngajak ributnya di tampar dengan tak berperi kehewanan (?) oleh vi. Emang veltro pernah nampar supra yak?

"jadi gini, tadi kan veltro kesini, dia disini bareng aku dikamar terus-"

"LU APAIN ADEK GW?!"

"BENTAR GE BELUM SELESAI!, jadi dia langsung pergi aja ketika selesai benerin tembok diluar"

Vi menghela nafas, kemudian kembali duduk dengan berwibawa

"kan gw udah bilang, kronos itu ayah gw!"

"kapan bilangnya?"

Loading, sinyal di atas kepala vi masih menujukkan 'no signal'

"sejak... tadi tiga detik yang lalu"

Sabar sup... orang sabar disayang (calon) kakak ipar:D

"terus hubungannya?"

"veltro itu calon dewa renkarnasi dari dewa kronos, walau gw sama (bohong!) tapi penenus ayah itu Cuma veltro. Jadi dia bisa mainin (?) alur waktu dan.... entahlah bingung juga jelasinnya"

Supra mengangguk bingung (emang ada?)

"terus kalo dia calon dewa, kenapa sekolah? Emang di sana ga ada sekolah khusus anak dewa gitu?"

Ngawur kao

"itu beda lagi! sebenernya dewa kronos itu Cuma julukan! Gak beneran jadi dewa! Gimana sih! Gitu aja ga paham"

"saya masih kecil om-"

Om:v

Vi melempar supra ke dunia lain sangking sebelnya ngomong sama ntu anak. Tapi karena gagal fokus, dia malah ikutan kelempar-

Dan akhirnya mereka sampai ke dunia jiwa kedua

.

.

.

.

.

TBC:v

Pendek banget yak?:v

Sengaja U>U

Makin lama ni cerita makin miring aja dari judulnya-

Sebenernya seharusnya dan sebetulnya supra itu entar punya pacar cewe dan cewenya tuh camtip:D terus author bilang gini

"tapi boong!!!"

//diamuk readers

Dan btw bab berikutnya bakal nyeritain tentang veltro dan juga hukum-hukum di dunia jiwa kedua:D

Jadi yang ga suka silahkan skip daripada bantai saya karena alurnya miring sekaleh:/

Sekian dari author terkyud kalian yaitu azy-chan!

Babay~