Chapter 16 Untuk Menjadi Pahlawan

2.4K 399 44
                                    

Daisuke POV

Aku adalah orang yang sangat brengsek...

Aku berjalan perlahan diiringi oleh beberapa petugas medis dan polisi.

Memalukan...

Bagaimana aku bisa melakukan hal seperti 'itu' di detik-detik terakhirku?

"Haha..."

Tanpa sadar tawa kecilku keluar mengingat hal itu. Aku menyadari beberapa perawat melirikku dengan curiga.

Apa yang perlu kalian takutkan?

Kalian takut aku akan kabur?

Tenang saja...

Bukannya aku tidak mau... Aku sudah tidak mampu...

Kalian semua tidak akan berpikir aku bisa berlari cepat dengan tubuh rusak seperti ini bukan?

Menyedihkan...

Ah bukan... Bukan mereka...

Maksudnya aku yang menyedihkan.

"Silahkan masuk, Shigemaru-sama sudah menunggu di dalam."

Oh? Mereka tidak akan ikut?

Aku berjalan sendirian, masuk ke dalam ruangan besar dan dingin itu. Di kanan dan kiri, tidak ada apapun. Di depan aku sudah melihat sebuah ruangan kaca, dan beberapa tombol yang merepotkan.

Pria tua itu menghela napas, seolah-olah yang akan mati adalah dia. Orang ini juga sama menyedihkannya sepertiku.

Daisuke POV end

Shigemaru berjalan mendekati sebuah kursi dan duduk, "silahkan duduk, Daisuke!"

Daisuke menatap sebentar meja kecil dan kursi itu sebelum benar-benar mengikuti instruksi Shigemaru.

Shigemaru segera menuangkan teh di cangkir Daisuke.

Daisuke, "kamu tahu aku sudah tidak bisa minum minuman semacam ini lagi kan?"

Shigemaru berhenti, "benarkah? Apa efek samping obat-obat itu sebegitu kuatnya?"

Daisuke, setelah minum itu semua dan tidak pernah menyentuh makanan manusia, kamu pikir aku masih sanggup minum dengan santai?

Daisuke, "Shigemaru... Berhenti membuang-buang waktu..."

Shigemaru, "Daisuke... Jangan memanggil ayahmu dengan nama depannya..."

Daisuke tersenyum mengejek, "heh... Ayah katamu..."

Shigemaru, "..."

Keheningan yang mencekam terjadi diantara keduanya. Teh yang awalnya panas semakin dingin dan dingin. Namun, Daisuke tidak pernah menyentuhnya.

Daisuke, "Shigemaru..."

Shigemaru, "..."

Daisuke, "ayah..."

Seolah-olah tersengat listrik, dada Shigemaru sedikit terguncang, namun ia masih diam.

Daisuke, "aku sejak awal tidak pernah peduli dengan apa yang kamu lakukan dengan ibu... Atau orang lain... Aku hanya berpikir, selama aku dan seluruh keluarga Kambe masih baik-baik saja... Itu tidak menjadi masalah..."

Shigemaru, "maaf..."

Daisuke, "..."

Daisuke, "saat aku berpikir sikap ibu kepadamu sedikit berubah... Aku masih tidak terlalu memikirkannya, karena ibu masih sama kepadaku... Kamu juga... Jadi aku benar-benar berpikir, ini masih bukan masalah..."

A Life in A World With Zombie Apocalypse(HaruDai ff)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang