CHAPTER 20 : THE START OF THE FEUD WITH RISER PHOENIX

1.1K 93 51
                                    

Setelah hukuman yang kujalani itu selesai aku kembali ke kelas mengikuti pelajaran yang tersisa, hari berlangsung tanpa ada hal yang menarik terjadi. Tepat beberapa menit saat pulang sekolah aku memutuskan untuk pergi ke ruang klub ORC untuk mencari Akeno-nesan.

(Luciel *pov end*)

Luciel dengan santai berjalan menuju ruang klub ORC, dari beberapa meter jauhnya Luciel merasakan adanya penggunaan kekuatan magis yang besar dari ruangan itu. Memikirkan kembali alur ceritanya, Luciel mengerti dengan apa yang terjadi di ruangan.

Kuoh, akademi kuoh, ruang klub ORC

Ketegangan terjadi lantaran terdapat penggunaan lingkaran sihir di dalam ruangan, dari sana muncul beberapa wajah baru yang membuat seluruh gelar bangsawan Gremory waspada.

Riser phoenix, keturunan asli dari klan phoenix dan sekaligus tunangan dari Rias Gremory. Saat ini Riser dan Rias sedang bersih tegang karena masalah pertunangan mereka yang akan ditentukan lewat Rating Game.

Masih dalam ketegangan setelah Riser yang membuat hal-hal mesum dengan ratunya, pintu ruangan itu terbuka lebar yang membuat semua orang disana berbalik ke arah sang tamu.

" Ara~ apa aku mengganggu disaat yang tidak tepat? " (Luciel)

Luciel membuat wajah masam saat mereka semua menatapnya, Riser menyipitkan matanya setelah melihat anting salib yang dikenakan Luciel pada telinganya. Bukan hanya Riser. Grayfia Lucifuge, ratu dari maou Sirzech Lucifer juga mempertanyakan hal itu.

" Siapa kau? " (Riser)

" Aku? Aku ad- " (Luciel)

Belum selesai Luciel berbicara, Rias menggandeng tangannya dan menjawab mewakilinya.

" Dia juga salah satu anggota gelar bangsawanku. Namanya Luciel dan dia yang akan menjadi kartuku untuk melawanmu. " (Rias)

Luciel ingin membantah itu tapi kakinnya sudah diinjak terlebih dahulu oleh Rias, beberapa tekanan mental lain terjadi saat lengan milik Luciel bersentuhan langsung dengan payudara milik Rias.

" Jadi dia yang akan mengalahkanku? Jangan bercanda Rias, aku bahkan tidak bisa merasakan energi sihir setetespun darinya. " (Riser)

Riser tertawa karena hal itu, memang saat ini energi sihir milik Luciel adalah nol dalam arti tertentu, hal itu juga yang membuktikan kenapa sebelumnya tidak ada yang merasakan kedatangan Luciel ke ruang klub.

Rias mendapatkan tatapan pertanyaan dari Grayfia namun Rias hanya memalingkan wajahnya, anggota gelar bangsawan milik Riser juga banyak yang bergumam satu sama lain. Namun, ada seseorang yang mengagumi wajah milik Luciel, itu tidak lain dan tidak bukan adalah adik Riser, Ravel Phoenix.

Ravel punya kriteria penilaian pasangannya sendiri dan hal itu adalah kriteria yang seperti Luciel, rambut putih, wajah yang bisa dan kapanpun tersenyum dan bahkan tingginya adalah sesuatu yang diidamkan oleh Ravel.

————————————

Luciel duduk di sofa dan berhadapan langsung dengan Riser yang duduk di sofa yang berlawanan dengannya, disamping Luciel, Rias juga sedang duduk dan juga menatap tajam pada Riser. Ketegangan disana tanpa ada yang perlu mengatakannya, situasi tersebut ber-angsur tegang.

Akeno memberikan teh buatannya kepada Luciel, sambil dengan itu Akeno berbisik padanya.

" Apa yang kau lakukan disini? " (Akeno)

" Aku mencarimu, Akeno-nesan. " (Luciel)

Awalnya Akeno ingin memarahinya tapi setelah mendapatkan alasannya, Akeno hanya tersenyum masam dan kembali berdiri dibelakang Rias dan Luciel.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 01, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

LUCIEL THE FATHER OF ALL ANGELS WAS SENT TO THE WORLD OF DXDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang