11. JealLove Part 4 - Min Yoongi

161

Cepatkan si cantik ini update... cium dulu donk kalau gitu😘😘😘

Komen juseyo 😈

Sekian terima bikini👙👙👙👙👙👙👙

Kecup basah mina dari Yoongi ganteng :*****

***

Nyonya Min membelakangi putranya saat anak semata wayangnya itu membawa koper berukuran sedangnya ke luar dari rumah. Sang suami tetap diam tidak memperdulikan aksi istrinya itu.

Yah, ibu Min Yoongi itu merajuk.

Bagaimana bisa ia dipisahkan begini dengan anak satu-satunya. Walau Yoongi tak pernah ia banggakan sama sekali karna sejak lahir anaknya itu sudah pandai mengajaknya berdebat, namun melihat anaknya itu ke luar dari rumah mereka membuat hati Nyonya Min terasa dicubit.

Wajah Yoongi yang tak ada tampan sedikitpun di matanya itu entah kenapa selalu membuatnya rindu. Padahal Yoongi pernah berjanji padanya untuk tidak akan meninggalkannya. Lalu apa sekarang?

"Eomma," panggil Yoongi sekali lagi.

Ibunya itu semakin berpaling. Dengan isakan kecil wanita paruh baya itu berkeluh kesah pada suaminya.

"Padahal dia berjanji tidak akan meninggalkanku apapun yang terjadi. Ternyata di mana-mana ucapan para kaum lelaki itu tidak ada yang bisa dipegang." Nyonya Min menghentakkan kakinya tanda tidak terima.

"Ya Tuhan! Itu sudah lama, Eomma."

"Tetap saja kau pernah berjanji!" bentak ibunya, masih dengan aksi membelakangi anaknya.

Biarkan saja anaknya itu mengajak punggungnya untuk berdebat. Siapa suruh Yoongi memiliki bibir tipis tajam namun pandai berdebat. Ia heran, tabiat siapa yang disalin anaknya itu?

"Ucapan anak tiga tahun ya tentu semua tentang ibunya. Sekarang anakmu sudah dewasa. Yoongi bukan lagi bayi berumur tiga tahun yang bisa kau paksa untuk mengakui bahwa kau satu-satunya wanita di hidupnya," ucap Tuan Min panjang lebar membela putranya.

Kejam! Kejam sekali ucapan suaminya itu.

Ibu Min Yoongi itu sekarang mengangkat kedua tangannya dan menghapus air matanya dengan kedua punggung tangannya. Ia menangis tidak terima dengan ucapan tajam dari pria yang ia cintai itu.

Yoongi mengernyitkan alisnya. Kenapa ia merasa melihat jiwa Han Ni Na di tubuh ibunya saat ini.

"Putramu sudah menikah, apa yang kau lakukan sekarang?" tanya suaminya yang dingin itu. Ia mulai kesal melihat istrinya yang mempersulit segalanya.

"Kalian sama saja! Kau mau pergi juga?! Silahkan! Tinggalkan saja aku sendiri," ucap ibu Yoongi itu dramatis pada suaminya.

Yoongi? Jangan tanyakan dirinya.

Ia tidak akan berusaha membujuk atau merayu siapapun. Karna Yoongi sudah terbiasa di kelilingi oleh orang-orang suka menonton drama.

Wajah jelek Han Ni Na langsung terlintas di depannya digantikan wajah sahabat seperpopokannya.

Tidak ada yang menanggapi lagi ucapan Nyonya Min. Suaminya saja malas menanggapi apapun. Ia hanya melambaikan tangannya seolah-olah mengusir putranya untuk pergi lebih cepat.

"Pergilah ... kau tidak mau ibumu nanti merengek minta ikut tinggal denganmu."

Yoongi langsung merasakan tubuhnya merinding seketika. Tidak dapat membayangkan bagaimana ibunya akan merecoki kehidupan rumah tangganya nanti.