LAST EXTRA PART

9.9K 487 73
                                    

Tidur Rizky terganggu karena mendengar suara rintihan perempuan, awalanya dia menyangka ada miss kety. Tetapi saat dia menoleh ke samping, ternyata Beby yang merintih.

"Ras... lo kenapa ninggalin gue secepat ini," racau Beby, kini dia dibanjiri keringat.

"Sayang, by kamu kenapa hey," panggil Rizky sambil menggoyangkan tubuh Bbey.

Beby pun terbangun dengan nafas yang terengah-engah, dan keringat membanjiri area wajahnya. Dia menelan salivanya dan langsung beristighfar.

"Astaghfirullah, aku mimpi buruk yang," ucap Beby dia pun mengambil minum dinakas.

"Mimpi buruk apaan yang?" tanya Rizky.

"Aku mimpi Laras sama Adit kecelakaan," memang benar, dimimpi itu Beby mendapat kabar bahwa sahabat nya itu kecelakaan.

"Itu cuma mimpi yang, orang tadi sore mereka berdua kesini kok,"

"Yang bener?" tanya Beby dan diangguki oleh Rizky.

"Yaudah, sekarang bobo lagi yuk. Masih jam 1 malam ini," Rizky pun merebahkan tubuhnya, dia menarik lengan Beby dan memeluk tubub Beby.

Beby pun menghela nafas, dan ternyata cuma mimpi. Mereka berdua pun terlelap kembali karena waktu masih menunjukkan pukul 1 dini hari.

***

Beby sudsh terbangun karena suara alarm, sekarang waktu menunjukkan pukul 4:05 subuh, dia pun membangunkan Rizky untuk menjalankan kewajibannya.

Setelah menjalankan kewajibannya, Beby pun membereskan tempat tidur dan yang lainnya, sedangkan Rizky malah tertidur kembali. Dan Kina belum bangun jadi Beby tidak terlalu repot-repot.

"Yang bangun... Aku mau beresin kasur," ucap Beby dan Rizky pun langsung terbangun karena pahanya dicubit olej Beby.

Rizky beranjal ke kamar mandi untuk cuci muka agar tidak mengantuk kembali.

"By... Nanti Adit, Stefano sama istri-istrinya mau kesini," ucap Rizky yang sudah duduk disofa.

"Jam berapa?" tanya Beby sambil mengganti sprei.

"Mungkin jam 10 kali," ucap Rizky.

Beby pun mengangguk anggukan kepalanya dan melanjutkan beres-beresnya.

***

Adit, Stefano dan istri-iastrinya sudah berada di kediaman Beby dan Rizky, saat itu pula Beby langsung memeluk Laras dengan erat dan membuat mereka kebingungan.

"Lho lo kenapa by?" tanya Laras daat dia dipeluk erat oleh Beby.

"Gue takut, gue mimpi lo meninggal ras," balas Beby sambil menangis.

"Astagfirullah by, gue masih hidup,"

"Iya by," ujar Brenda, sungguh Beby tidak mengerti mengapa dia bisa bermimpi seperti itu.

"T-tapi lo lagi hamil kan?"

"Iya by, kan kemarin kita chek bareng," Beby menghembuskan nafasnya pelan.

"Udah sayang, kamu cuma mimpi kok. Laras baik-baik aja," 

"Iya by, lo jangan kepikiran terus. Jaga kesehatan lo, kan sekarang ada dede bayi diperut lo," Laras tersenyum  dan menenangkan Beby supaya tidak kepikiran terus, dia takut jika bayi yang di dalam perut Beby kenapa-kenapa.

NIKAH SAAT SMA [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang