Kisah Naruto

CHAPTER 12

Chapter 12

GREEBBB

Kedua wanita itu pun saling melepas rindu satu sama lain dengan berpelukan, lebih tepatnya Rias yang menerjang Akeno karena kondisi Akeno yang masih berada di tempat tidurnya.

" Hikss..hikss Akeno, aku sangat merindukanmu Hiks.... Hikss. "

" Aku juga Rias... Hiksss...hikss..."

Setelah puas berpelukan dan puas berdrama sedih-sedihan , mereka pun melepaskan pelukan mereka dan Rias pun duduk disamping Akeno.

" Aku tak menyangka kau menjadi seorang tentara, dan bagaimana dengan orang tuamu? Mengapa mereka mengizinkanmu? Lalu sekarang dimana mereka? " ujar Rias bertubi-tubi membuat Akeno terkekeh namun sesaat kemudian dia tersenyum sedih.

" Ini sebenarnya pesan terakhir tousanku sebelum meninggal dia ingin aku jadi wanita yang kuat dan tidak merepotkan bagi orang lain. Dan tentang orang tuaku, mereka telah meninggal karena kecelakaan saat aku masih SMA di luar negeri. Dan saat itulah aku mengambil alih perusahaan yang berada di jepang dan melanjutkan pesan dari orang tuaku agar masuk ke tentara. Dan waktu itu aku mendengar kabarmu dari berita bahwa kau akan mengikuti program pertukaran pelajar. Itulah mengapa aku tak mengabarimu " Ujar Akeno dengan wajah yang sedih namun dia tutupi dengan senyumnya. Dan jawabannya itu membuat Rias kaget karena sahabatnya telah menjadi yatim piatu.

" Maaf, Akeno aku tak tahu jika orang tuamu sudah tidak ada. Lalu sekarang kau bagaimana? Apa kau akan kembali ke tokyo? " Tanya Rias.

" Ya mungkin aku akan kembali ke pangkalan ku di tokyo " Jawab Akeno. Rias hanya mengangguk namun dia mempunyai sebuah ide

"Akeno, apa kau bisa pindah pangkalan ke Konoha? Dan jika di Konoha kau tinggal bersamaku karena aku masih Rindu padamu dan aku ingin kita dekat seperti dulu lagi " ujar Rias penuh harap.

" Entahlah Rias, nanti aku akan coba untuk dipindah tugaskan ke Konoha. Dan apa kau tinggal sendiri juga? " Jawab Akeno sekaligus bertanya.

" Tidak, aku tinggal di kediaman Kekasihku, mereka ingin aku tinggal disana karena orang tuaku juga adalah sahabat orang tua kekasihku jadi aku akan coba bilang kepada mereka pasti mereka mengizinkan " ujar Rias dengan wajah tersenyum.

" Kekasih? Siapa kekasihmu? " Tanya Akeno penasaran. Rias pun terkekeh dan berdiri dari tempatnya dan menuju ke pintu. Setelah itu Akeno melihat cowok tampan dengan pakaian santai namun terlihat keren, dan dia juga mengetahui Siapa yang ditarik Rias, itu adalah Kapten Naruto yang sudah menyelamatkan nya.

" Nah Akeno-chan, ini dia kekasihku Naruto Otsutsuki " ujar Rias.

" Siap, Letnan Himejima Akeno. Salam kenal Komandan " ujar Akeno dengan gaya formal ala tentara.

" Tidak perlu formal Letnan, kita sedang tidak berada di keadaan resmi " Ujar Naruto dengan Senyum tipis.

" Baik Kapten "

" Hihihi... Apakah harus seperti itu jika tentara saling bertemu? " Tanya Rias.

" Rias , bagi kami disiplin dan hormat pada atasan adalah wajib dilakukan " Ujar Akeno.

Rias hanya mengangguk.

" Oh iya, Naruto-kun bisakah Kamu bantu Akeni agar pindah tugas ke Konoha? Dan tinggal bersama kita? " Tanya Rias penuh harap dan jangan lupa dengan puppy eyes nya yang membuat Naruto gemas.

" Tidak perlu Rias, aku bisa sendiri kok " tolak halus Akeno.

" Tidak apa Akeno,aku akan coba bicara dengan Kolonel Hiruzen nantinya. Dan jika kau tinggal di kediaman kami juga pasti akan boleh karena kaasan dan tousan akan memiliki 2 anak gadis nantinya " jawab Naruto dengan senyum.