chapter 6

3.9K 643 125
                                    

Angin malam berhembus pelan, membuat si pemilik surai (hair colour) itu merapatkan cardigan yang ia pakai

"Haaah... Aku tidak mengira jika aku memberi tahu don dan gilda kemarin jadi aku juga yang di tonjok don" Gumam (name)

Flashback

Gilda menutup mulutnya berusaha tidak teriak setelah mendengar penjelasan (name)

Don? Dia tertawa seakan itu hanya kebohongan belaka

Bug!

Entah apa yang mendorong don menonjok pipi (name)

(Name) tentu saja seketika oleng dan menyender pada pohon

"Jangan bercanda!" Pekik don

"Aku tidak bercanda-"

Bug!

Sekali lagi pukulan don mendarat di pipi (name)

Dan tentu saja gilda langsung berusaha menghentikan don yang sedang dikuasai amarah

(Name) terduduk, dan mengelap ujung bibir nya yang mengeluarkan darah

Don memegang kerah (name) seakan ingin memukulnya lagi

Gilda sudah panik karena don sudah memukul (name) dua kali

Tapi berhenti don hanya menghempaskan (name)

"Don.... " Lirih gilda

"Apa kami hanya beban? "

(Name) hanya diam

"Apa kami hanya sampah tak berguna yang harus dilindungi? Saat itu.. Bukannya emma  meminta kami untuk menolong kalian? Apa itu semua bohong? Kami semua memang tidak Secerdas kalian.  Tidak tapi, bukan kah kita keluarga?! Bukankah kita ini saudara?! Percayalah sedikit pada kami! " Kata don, secara tidak sadar air matanya sudah menetes

Tep!

(Name) memegang bahu don dengan kedua tangan nya

"Aku percaya pada kalian makanya aku memberitahu kalian ini! " Seru (name)

Don dan gilda terperangah

"Aku percaya! Mereka membohongi kalian karena mereka berpikir jika mereka memberi tahu kebenaran yang sebenarnya pada kalian, kalian tidak akan membantu karena terlalu takut!"

Mata (name) mulai berkaca-kaca

Don menunduk

"Bukan, aku hanya melampiaskan nya pada mu. Aku tak kesal karena kalian menganggap kita lemah, aku juga yang membuat kalian berbohong. Aku tak bisa melakukan apapun untuk conny dan yang lain. Aku sangat bodoh dan tidak berdaya,  aku kesal karena aku benar-benar lemah! "

Pluk..

(Name) memeluk gilda dan don secara bersamaan, tangis don pecah

Di pelukan (name) dan gilda ia terisak

"Aku ingin menjadi kuat... "

(Name) mengangguk "aku akan membuat mu menjadi lebih kuat... " Bisik (name) berusah menenangkan don

Gilda juga ikut menangis di pelukan (name)

"Jangan lakukan hal yang gegabah setelah ini ya? "

Flashback end

"Tanpa sadar (name) tersenyum "setidaknya aku sudah mencegah mereka dari memasuki ruangan rahasia mama, juga mencegah don memukul yang lainnya... " Batin nya

🅺🅴🅻🅸🅽🅳🅰🅽 '•{The Promised Neverland X Reader}•'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang