chapter 8

3.6K 621 110
                                    


Chapter 8

"Nomor 18684,suster krone. Anda di tunjuk sebagai mama di plant keempat?! "

Krone langsung menatap isabella dengan raut wajah terkejut

"Aku menjadi mama??!"

Isabella menjawab dengan tenang "iya... Mama di plant 4 tiba-tiba tidak bisa bekerja. Lalu aku mengirim rekomendasi agar kau menjadi penggantinya. "

Krone masih  bingung dan tentu kurang percaya dengan apa yang tadi isabella ucapkan

"Aku?! Rekomendasi?! "

Isabella hanya tersenyum

"Grandma menunggu mu di gerbang. Kemasilah barang mu dan kembali ke markas. " Suruh isabella

"Sekarang? " Tanya krone ragu

"Sayonara, berusahalah di plant yang baru"

Krone menatap curiga isabella, yang di tatap hanya tersenyum

"Ada apa? Apa kamu tidak senang? "

Terlihat keringat dingin yang mulai mengucur di sekitar dahi krone

"Tidak, aku sangat bangga. Aku akan berkemas kemas"










。・:*:・゚★,。・:*:・゚☆*・゚゚・*:.。..。.:*゚:*:✼✿  










"Krone akan mati juga... Apa yang harus ku lakukan? Aku tidak mau kaki emma patah sungguh! Tapi... Kalau begitu nanti ini tidak akan berjalan sesuai cerita" (Name) berpikir keras, bagaimana pun scene itu sangat menyeramkan dan pasti nya menyakitkan

Ia tidak mau emma menderita seperti itu, yang dapat (name) pastikan sekarang adalah saat mama keluar ia harus langsung mengejarnya

Walau sekarang ia sedang berusaha menampilkan senyumnya, wajah (name) tidak mendukung. Wajahnya sekarang pucat

Bahkan sudah beberapa kali emma bertanya apakah (name) sakit atau tidak, tentu (name) hanya menjawab

'iiiee daijoubu yo emma'

Mama mulai memasuki ruang makan

Anak anak memasang wajah bingung mereka bertanya tanya kemana pergi nya krone

Kenapa ia belum datang untuk sarapan bersama?

"Kata mama dia ada pekerjaan" Jawab phill saat yang lain bertanya kemana krone atau dimana krone

Anak-anak yang lain hanya manggut-manggut

Emma menatap si gadis bersurai (hair colour)

Set

Entah kenapa (name) mengenggam tangan nya, emma membalas genggaman tangan (name)

Dan ia merasakannya

Tangan (name) dingin dan sedikit bergetar

"(Name)? Daijoubu? " Tanya nya, (name) tidak menjawab

walau senyum masih di tampilkan (name) , emma tetap saja khawatir

Sekarang yang ada di pikiran nya adalah scene dimana krone meninggal, sungguh itu tragis. Walau awalnya ia jahat, tapi krone itu benar-benar membantu mereka

Iris (eye colour) cemerlang (name) sempat beradu pandang dengan mama

Mama menatapnya dengan tatapan yang tidak bisa di artikan, senyum yang berbeda pun ia tunjukan pada (name) walau hanya sekilas

🅺🅴🅻🅸🅽🅳🅰🅽 '•{The Promised Neverland X Reader}•'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang