21 : Fighting Choi Soobin

530 77 168
                                    


* * * * *

Beomgyu duduk bersandar pada kursi taman belakang dengan tangan yang mendekap tubuh kecil seorang namja manis berambut merah, tentu saja orang itu adalah Taehyun yang duduk disampinya, Taehyun sendiri menyandarkan kepalanya pada pundak kokoh milik Beomgyu.

"Jadi apa jawaban lo soal pertanyaan gue dua hari lalu?" tanya Beomgyu, pertanyaan Beomgyu membuat Taehyun mendongakkan sedikit kepalanya keatas melihat rahang tegas dan hidung bangir itu dari bawah

Pikiran Taehyun menerawang, mengingat kejadian dua hari lalu.

🍃🍃🍃

Flashback On

Beomgyu menghentikan mobilnya dipinggir danau dikala matahari sebentar lagi akan terbenam.

"Kenapa kita kesini?" tanya Taehyun yang benar-benar bingung saat ini, mendengar pertanyaan Taehyun, Beomgyu meraih satu tangan Taehyun dari samping dan menggenggam tangan kecil itu dengan kedua tangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kenapa kita kesini?" tanya Taehyun yang benar-benar bingung saat ini, mendengar pertanyaan Taehyun, Beomgyu meraih satu tangan Taehyun dari samping dan menggenggam tangan kecil itu dengan kedua tangannya

Matanya memandang kedepan kearah langit biru dengan gradasi jingga yang membentang didepan sana, bibirnya mengukir sebuah senyuman, membuat berbagai pertanyaan kembali melintas dalam pikiran Taehyun, yang saat ini tengah memandang Beomgyu dengan wajah penuh penasaran.

"Ada yang mau gue bilang ke lo, hmm sebenarnya ini udah lama, gue udah mau bilang ini dari dulu, tapi gue gak bisa..." Beomgyu menjeda kalimatnya

"Kenapa? " tanya Taehyun menunggu dengan sabar, Beomgyu mengalihkan pandanganya pada Taehyun sekarang, entah mengapa jantung Taehyun serasa dipaksa bekerja dengan keras sekarang, melihat bagaimana wajah Beomgyu tersenyum hangat dengan latar langit di sore hari, membuat Taehyun tak bisa berkata-kata lagi

"Karena ada setan" sahut Beomgyu dengan tawa khasnya, tapi membuat Taehyun makin bingung

"Taehyun... Gue suka sama lo, udah dari dulu sampai sekarang, bahkan perasaan suka gue ke elo makin besar, lo mau gak jadi milik gue? Gue gak bakal bilang gue akan jagain lo , nggak Hyun, karena dari pada kata-kata gue lebih suka main bukti.. Jadi gimana?" tanya Beomgyu memandang wajah Taehyun

Taehyun terdiam sejenak, tiba-tiba saja perkataan Sunghoon tentang dirinya yang membuatnya mengalami trauma, melintas kembali dalam kepalanya 'pantas gak lo sama gue?'

"Taehyun?" panggil Beomgyu karena Taehyun hanya diam sejak tadi

"Gyu mianhae... A-aku ngerasa gak pantas buat kamu, kamu lihat sendiri aku gimana? Hiks mianhae" ucap Taehyun menunduk sedih, Beomgyu menghela nafas, kedua tangannya menangkup pipi Taehyun, membuat Taehyun mau tak mau mendongngakkan kepalanya keatas

"Apanya yang gak pantas heum? Taehyun itu cantik banget, baik, sabar jago masak lagi, Taehyun itu lebih dari pantas buat Beomgyu, malah gue yang ngerasa kurang pantas buat lo Hyun, tapi gue bakal berusaha" ucap tulus Beomgyu, namun Taehyun malah makin menangis

Blue Hour (√)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang