Aftermath

968 62 4
                                    

Saat Shinichi dan yang lainnya sadar kalau bom yang ada di dalam mantel yang di lemparkan oleh Gin tidak meledak, mereka langsung keluar dari tempat persembunyian mereka dan berkumpul.
Takagi:"Conan-kun, ah maaf, Shinichi-kun sebenarnya siapa orang orang itu?"
Shinichi:"bukankah kami sudah pernah bilang, kalau kami sedang berurusan dengan sebuah organisasi yang sangat berbahaya"
Megure:"ya kami tau, tapi tidak aku sangka mereka akan melakukan hal gila seperti ini"
Megure-keibu lalu melihat kearah sekeliling sekolah yang baru saja menjadi tempat pertarungan.
Shiho:"mereka adalah orang orang yang berhasil membuat racun yang membuat tubuh kami mengecil, jadi lebih baik kalian tidak menganggap enteng mereka"

Masumi:"itu benar, bahkan sampai saat ini korban korban yang mereka bunuh saja sudah tidak terhitung lagi jumlahnya"
Kaito:"mereka sama sekali tidak takut untuk bermain kotor, dan jika mereka menginginkan sesuatu, mereka akan melakukan segala cara untuk mendapatkannya, atau mereka akan menghancurkannya agar tidak ada yang bisa mendapatkannya"
Orang orang dari pihak kepolisian langsung menelan ludah mereka dengan perasaan sedikit takut.
Sato:"lalu, kalian ini sebenarnya siapa? Awalnya aku kira kalian hanyalah sekumpulan detektif remaja yang terlibat dalam kasus yang berbahaya saja"
Sato:"tapi, setelah melihat aksi kalian tadi, aku yakin kalau kalian lebih dari itu"
Shiratori:"dan juga, dari mana kalian mendapatkan pistol dan perlengkapan itu?"

Saat Shinichi ingin menjawab pertanyaan itu, Felix datang kearah mereka sambil memanggul snipernya di bahu dengan satu tangan.
Felix:"semua peralatan itu diciptakan oleh Hakase, tenang saja semua peralatan itu tidak berbahaya, peluru yang ada di pistol itu hanyalah peluru bius"
Felix:"tentu saja sniper ini juga sama"
Chiba:"ah, jadi kamu yang membantu kami sejak tadi"
Felix:"bukan hanya aku"
Tidak lama kemudian Subaru, Jodie, Camel, dan James mendatangi mereka.
Takagi:"Jodie-sensei, Camel-san, jadi FBI juga ada disini?"
Camel:"bukan hanya FBI, MI6, dan CIA juga ada di sini"

Jodie:"yang lebih penting lagi, bagaimana keadaan murid murid dan para pengunjung?"
Megure:"aku sudah meminta anak buahku untuk melindungi mereka, jadi mereka pasti akan baik baik saja"
Di belakang mereka para agen agen FBI dan MI6 terlihat sedang sibuk memindahkan tubuh para anggota organisasi yang pingsan.
James:"jadi, mau kita apakan orang orang ini? Apa kami harus menyerahkan semuanya pada pihak kepolisian?"
Megure:"Kuroda-kanrikan mengatakan supaya semua pihak untuk bekerja sama, jadi kita lakukan penyelidikan gabungan"
Megure:"kalian bisa membantu mengintrogasi mereka di kantor pusat"
James:"baiklah"

Mereka kemudian pergi membawa para anggota yang pingsan itu menuju ke kantor pusat untuk di introgasi. Namun, Shinichi dan kawan kawan masih tetap berada di area sekolah untuk mengecek sekolah.
Heiji:"wah, ini benar benar parah, dan mengingat kalau mereka belum menurunkan semua anggota mereka membuatku sadar kalau mereka benar benar bahaya"
Saguru:"ngomong ngomong tentang anggota, bagaimana dengan Chianti dan Korn? Apa mereka berhasil kabur juga?"
Felix:"tenang saja, aku sudah mengurus mereka, aku juga berhasil menembakan peluru pelacak ke mobil Gin"
Akako:"kalau begitu, bukankah kita bisa mengetahui markas mereka dengan cepat?"
Felix:"memang, tapi kita tidak tau apakah Karasuma dan Rum juga ada disana atau tidak"

Felix:"kalau bisa aku ingin kita membasmi mereka semua dengan sekali serangan saja"
Shinichi:"kamu benar, dan bisa saja mereka mengetahui tentang pelacak milikmu dan malah membuat perangkap untuk kita"
Felix:"itu juga yang aku takutkan"
Eisuke:"jika kamu memang ingin melacak mereka, kenapa kamu tidak meletakan pelacak pada Vermouth saat kalian bertemu kemarin?"
Felix:"jika mereka menemukan pelacak itu pada tubuh Vermouth, aku takut mereka akan melakukan sesuatu kepada dia"
Eisuke:"benar juga"
Tidak lama kemudian mereka melihat Ran, dan Sonoko berlari kearah mereka.
Ran:"teman teman, bagaimana keadaan kalian?"

Shinichi:"Ran, kenapa kalian datang kesini? Seharusnya kalian tetap bersama para polisi"
Sonoko:"sudah kubilang Ran, seharusnya kita tetap bersama dengan yang lain"
Ran:"habisnya, aku khawatir dengan keadaan kalian, dan juga bukankah kalian sudah mengalahkan semua musuh bukan"
Shinichi:"tetap saja"
Shiho:"sudah sudah Shinichi-kun tidak perlu marah marah seperti itu"
Shiho:"dan Ran-san, kami baik baik saja kok, terima kasih telah mengkhawatirkan kami"
Ran:"syukurlah"
Ran:"lalu, kalian akan pergi kemana setelah ini?"
Kaito:"kami akan pergi ke kantor kepolisian pusat untuk membantu proses introgasi"
Kaito:"tapi, kalian berdua lebih baik tidak ikut"
Ran:"tapi"
Masumi:"Kaito benar Ran-chan, lebih baik kamu tidak terlibat lebih dari ini"

Masumi:"tapi, tenang saja, kami akan menghubungi kalian nanti"
Ran:"baiklah"
Sonoko:"uh, sebenarnya apa yang terjadi sih?"
Mereka semua mengabaikan Sonoko dan langsung pergi dari sekolah. Shinichi dan kawan kawan pergi kerumah Hakase terlebih dahulu untuk memeriksa apakah rumah itu juga di serang, tapi untungnya rumah tersebut baik baik saja.
Shiho:"Hakase, Fusae-san kami kembali"
Agasa:"selamat datang, cepat sekali kalian kembali"
Tepat setelah masuk kedalam rumah, mereka semua langsung rebahan karena kelelahan. Saguru dan Eisuke rebahan di sofa panjang, sedangkan Heiji dan Kaito rebahan diatas mereka, Akako duduk di sofa tunggal, Shinichi dan Shiho berbaring di tempat tidur, dan Felix dan Masumi berbaring di lantai.

All:"ah, ini sangat nyaman"
Fusae:"kenapa kalian terlihat sangat kelelahan seperti itu? Dan juga, Felix-kun, Masumi-chan, jangan tidur di lantai"
Akako:"apa kalian sudah menonton berita?"
Agasa:"belum"
Agasa Hakase langsung menghidupkan televisi dan televisi tersebut menayangkan berita tentang serangan di SMA Teitan.
Agasa:"serangan lagi?"
Shiho:"tapi kali ini para anggota organisasi yang menyerang"
Fusae dan Agasa langsung menjadi khawatir.
Fusae:"apa kalian baik baik saja?"
Kaito:"iya, untungnya tidak ada korban dari pihak murid ataupun pengunjung, tapi kami sangat kelelahan karena melawan mereka tadi, jadi kami istirahat disini sebentar sebelum pergi ke kantor kepolisian pusat"

Fusae:"baiklah, tapi Felix-kun, Masumi-chan, kalian berdua jangan tidur di lantai"
Shinichi:"tidak ada gunanya menasihati mereka berdua, mereka pasti sudah tidur"
Benar saja seperti kata Shinichi, saat Fusae mengecek mereka berdua ternyata Felix dan Masumi sudah tertidur, begitu juga dengan Heiji, Saguru, dan Eisuke, tidak lama kemudian Shinichi dan sisanya juga langsung tertidur. Hakase langsung menghubungi orang tua dari para remaja itu untuk memberitau kalau anak mereka baik baik saja, dan sedang ada dirumahnya. Sekitar satu jam kemudian orang tuanya Shinichi, orang tuanya Kaito, ibunya Masumi, dan Haneda Shukichi datang ke rumah Hakase untuk mengecek keadaan mereka.

Mereka cukup terkejut saat melihat posisi tidur anak anak mereka. Mary melihat anak perempuannya dan calon menantunya tidur berdua di lantai langsung menepuk dahinya.
Mary:"nih anak dua kok malah tidur di lantai sih"
Fusae:"aku sudah menasehati mereka, tapi ternyata mereka sudah tidur"
Sedangkan Shukichi hanya terkikih pelan. Sementara itu orang tua Kaito melihat Kaito yang sedang tidur sambil tindih tindihan.
Chikage:"bagaimana mereka bisa tidur dengan posisi seperti itu?"
Touichi:"mungkin mereka sangat kelelahan"
Di sisi lain, Yukiko yang melihat Shinichi dan Shiho yang tidur di atas tempat tidur sambil berpelukan sedang berusaha keras agar dia tidak teriak kegirangan sambil merekam momen tersebut.
Yusaku:"paling tidak mereka berdua tidur dengan posisi yang normal"

Detective Conan : The Fifth Party Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang