Back To School

1.2K 72 6
                                    

Beberapa hari kemudian, penawar dari APTX berhasil di ciptakan, dan siap untuk di gunakan. Namun, masih ada satu hal yang harus dilakukan, yaitu mengucapkan selamat tinggal kepada orang orang yang mengenal mereka dalam wujud kecil tersebut, karena mereka tidak akan pernah bisa bertemu lagi. Di sekolah, Conan dan Haibara mengucapkan selamat tinggal kepada teman teman mereka, dan guru mereka. Mereka semua langsung menangis, terutama para detektif cilik.
Ayumi:"apa kalian berdua harus benar benar pergi? Apa kalian tidak bisa tinggal disini saja?"
Conan:"maaf Ayumi-chan, tapi kami harus segera kembali ke Amerika bersama orang tua kami"
Genta:"apa kalian tidak menunggu Felix dulu? Dia pasti akan bingung ketika kalian tiba tiba menghilang"

Haibara:"Felix juga akan ikut bersama kami ke Amerika, tapi dia tidak bisa mengatakan selamat tinggal untuk kalian, jadi dia tidak masuk hari ini"
Mitsuhiko:"apa? Felix-kun juga, kami pasti akan merindukan kalian semua"
Conan:"kami juga akan merindukan kalian"
Di saat yang bersamaan di SMA lain, entah kenapa Kaito, Akako, dan Saguru juga melakukan perpisahan dengan teman teman mereka.
Aoko:"Kaito, kenapa kamu tiba tiba harus pindah sekolah sih?"
Kaito:"maaf Aoko, tapi ada sesuatu yang harus aku lakukan"
Aoko:"aku pasti akan sangat merindukanmu"

Kaito:"tenang saja, walaupun aku pindah sekolah, tapi rumahku tetap kok, jadi kita masih bisa bertemu setiap hari"
Aoko:"benar juga"
Sore harinya, di kantor detektif Mouri, Conan juga mengucapkan selamat tinggal kepada Ran, dan Kogoro. Ran menangis sambil memeluk Conan, sedangkan Kogoro sedang menahan tangisnya.
Ran:"selamat tinggal Conan-kun, aku pasti akan merindukanmu, semoga kita bisa bertemu lagi suatu saat nanti"
Conan:"aku juga pasti akan merindukan Ran-neechan"
Kogoro:"sampai jumpa bocah, jaga kesehatanmu disana"
Conan:"terima kasih paman Kogoro, aku pasti akan merindukan paman juga"
Conan lalu pergi bersama Kudo Yukiko yang sedang menyamar sebagai ibunya Conan.
Conan:"selamat tinggal, dan terima kasih"

Malam harinya, seluruh tim berkumpul di mansion milik keluarga Kudo. Ada Conan, Haibara, Felix, Kaito, Akako, Masumi, Furuya Rei / Bourbon, Saguru, Heiji, Subaru, Jodie, Camel, James, dan para FBI lainnya, Eisuke, Yusaku, dan Yukiko, Agasa Hakase, Mary yang sudah dewasa karena sudah minum penawar dari tadi pagi, dan masih banyak lagi. Mereka semua mengelilingi tiga anak anak yang siap untuk meminum penawar.
Felix:"setelah meminum penawar ini kita akan kembali ke tubuh kita, dan kita tidak akan pernah menjadi kecil lagi, apa kalian sudah berpamitan kepada semuanya?"
Conan:"sudah, bagaimana denganmu? Apa kamu tidak akan berpamitan dengan para detektif cilik?"

Felix:"tidak perlu, aku baru mengenal mereka belum terlalu lama, jadi mereka tidak akan terlalu memikirkanku"
Haibara:"tapi mereka sudah menganggapmu salah satu dari mereka loh"
Felix:"aku berterima kasih untuk itu, tapi kita sudah tidak punya banyak waktu lagi"
Felix:"setelah meminum penawar ini, pertarungan kita akan segera dimulai"
Haibara:"apa kalian berdua yakin dengan rencana ini?"
Conan:"tenang saja Haibara, rencana ini pasti akan berhasil"
Conan:"jika kamu ingin memancing mangsa yang besar, maka dibutuhkan umpan yang besar juga"
Conan:"walaupun sebenarnya aku merasa tidak enak kepada Kaito dan yang lainnya karena mereka harus berpisah dengan teman teman mereka juga"

Kaito:"tidak perlu khawatir, dengan begini kami akan siap membantu kalian kapan saja"
Akako:"Kuroba-kun benar, jadi kalian tenang saja"
Conan:"terima kasih"
Mereka bertiga kemudian meminum penawar itu lalu pergi menuju tiga ruangan yang terpisah. Hanya terdengar suara teriakan karena efek dari penawar tersebut, dan beberapa menit kemudian, mereka keluar dari ruangan masing masing dengan tubuh yang sudah membesar.
Shinchi:"rencana dimulai"
Keesokan harinya di SMA Teitan, Ran masih saja murung karena memikirkan Conan, Sonoko dan Masumi mencoba untuk menenangkannya.
Sonoko:"ayolah Ran jangan murung seperti itu, aku yakin bocah itu akan baik baik saja"

Masumi:"itu benar Ran-chan, jika kamu murung seperti ini terus, pasti Conan-kun akan khawatir kepadamu nanti"
Ran berpikir sejenak lalu dia tersenyum.
Ran:"kalian benar, aku harus tetap bahagia supaya Conan-kun juga bahagia di sana"
Tidak lama kemudian bel berbunyi, namun bukan guru mereka melainkan Jodie yang masuk ke dalam kelas tersebut.
Ran:"Jodie sensei? Kenapa Jodie sensei ada disini?"
Jodie:"saya tau kalian semua bingung, tapi mulai hari ini saya kembali menjadi guru kalian, dan saya juga akan menjadi wali kelas kalian"
All:"woah"
Semua yang ada di kelas itu selain Masumi dan Eisuke.

Jodie:"dan bukan hanya saya saja yang kembali"
Jodie kemudian menyuruh seseorang untuk masuk, dan orang itu adalah Shinichi.
Shinichi:"hi semua, aku sudah kembali, dan karena semua kasusku sudah selesai, aku bisa kembali belajar bersama kalian"
semua orang yang ada di kelas lansung bersorak gembira terutama Ran.
Ran:'Shinichi? Akhirnya dia benar benar kembali'
Jodie:"bukan itu saja, kelas kita juga kedatangan beberapa murid baru"
Shiho dan yang lainnya kemudian masuk ke kelas, dan orang orang di kelas itu langsung bersorak lagi.
Jodie:"silahkan perkenalkan diri kalian masing masing"
Shiho:"selamat siang semuanya, namaku Miyano Shiho, aku seorang ilmuwan, dan Watson dari nih anak"

Shiho menunjuk kearah Shinichi, dan Shinichi tersenyum kearahnya.
Ran:'huh? Apa ini? Apa ada sesuatu diantara mereka berdua? Tidak jangan  buruk sangka dulu Ran, mereka pasti hanya rekan saja'
Di sebelah Shiho adalah Kaito.
Kaito:"hi semua, aku Kuroba Kaito"
Nakamichi:"eh? Bukan saudaranya Kudo kah?"
Kaito:"bukan, walaupun kami memang mirip, tapi kami bukanlah saudara, dan aku adalah pesulap"
Kaito melakukan trik sulap di depan kelas dan semuanya langsung kagum.
Setelah Kaito adalah Saguru, dan banyak sekali cewek yang berteriak saat dia memperkenalkan dirinya.
Saguru:"hi semua, aku Hakuba Saguru, senang berkenalan dengan kalian"
Cewek:"kyaa, detektif yang terkenal itu juga ada disini"

Setelah Saguru adalah Heiji, dan karena sudah banyak yang mengenal sia jadi tidak terlalu banyak yang bereaksi.
Heiji:"hei kenapa kalian tidak ada yang bereaksi? Aku juga detektif yang terkenal loh"
Shinichi:"tapi ini bukan daerahmu"
Shinichi dan yang lainnya langsung tertawa. Lalu setelah Heiji adalah Akako.
Akako:"hi semuanya, namaku Koizumi Akako"
Nakamichi:"pasti dia model"
Shiro:"tidak salah lagi dia pasti model"
Maya:"dia cantik sekali"
Orang orang yang di kelas itu kembali bersorak kepada Akako. Akako lalu tersenyum sombong kearah Kaito, dan Kaito memutarkan bola matanya.

Yang terakhir memperkenalkan diri adalah Felix, dan bahkan sebelum dia sempat mengatakan apapun semua orang yang ada di kelas langsung bersorak, bahkan lebih keras daripada saat mereka bersorak ke Akako, dan yang bersorak paling keras adalah Masumi, walaupun dia sambil ketawa.
Sonoko:"woah dia pasti adalah seorang pangeran"
Momoi:"tidak salah lagi dia pasti pangeran"
Masumi:"woah kelas kita kedatangan seorang pangeran"
Shinichi:"woah, tidak kusangka kalau kamu akan mendapat sorakan sebesar itu"
Akako:"aku juga terkejut, sepertinya kharismamu mengalahkan kharismaku"
Felix:"terima kasih"
Felix:"salam kenal semuanya, nama saya adalah Felix Wayne, senang berkenalan dengan kalian"

Shinichi dan yang lainnya langsung menoleh kearah Felix.
Kaito:"eh, kamu masih pake nama Felix?"
Shinichi:"itu benar, kamu bilang kamu mau pake nama asli kamu?"
Felix:"tante Mary bilang padaku kalau itu sebenarnya adalah nama asliku"
Shinichi:"benarkah?"
Felix:"aku juga baru tau, tapi aku memang ingat pernah menggunakan nama itu saat aku masih kecil sih"
Shinichi:"owh"
Jodie:"silahkan kalian duduk di tempat yang masih kosong"
Shinichi:"baik bu"
Mereka kemudian mencari bangku yang masih kosong. Sonoko berniat untuk pindah supaya Shinichi bisa duduk dengan Ran, tapi Shinichi menghentikan dia.
Shinichi:"tidak perlu Sonoko"
Shinichi malah lebih memilih duduk bersama dengan Shiho.

Ran yang melihat itu sedikit merasa sakit hati dan cemburu, tapi dia masih tidak berpikir yang aneh aneh.
Ran:'jangan Ran, jangan memikirkan hal itu, harusnya kamu senang Shinichi sudah kembali, dan dia tidak akan pergi lagi'
Ran:'tapi entah kenapa aku merasa kalau dia justru pergi lebih jauh daripada sebelumnya'
Felix sudah pasti duduk dengan Masumi, Kaito duduk dengan Akako, Saguru dengan Eisuke, dan Heiji duduk di barisan paling belakang, sendirian.
Heiji:"aku merasa kalau aku sedang di buli"
Shinichi dan yang lainnya menahan tertawa ketika melihat ekspresinya Heiji.
Felix:'umpan telah dilempar, kita tunggu apakah mereka akan mengambil umpan ini atau tidak'

Detective Conan : The Fifth Party Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang