Chapter 5

1.3K 182 49
                                    

Ini sudah 2 minggu sejak mereka pergi berdua dan hari ini Chanyeol menghela nafas lelah saat lagi dan lagi, dia dan Sehun masuk lambe Adiwarna lagi, masalahnya komentarnya dipostingan tersebut tidak enak untuk dibaca apalagi kebanyakan fans-fans nya yang menyinggung Sehun, dia kan jadi nggak enak ama bocah itu, kalo Sehun tersinggung dan menjauh darinya bagaimana? Padahal 2 minggu terakhir mereka semakin dekat, tak jarang dia mengantar Sehun pulang.

"Apa-apaan sih? " Geramnya saat membaca komentar bahwa ada yang melihat dia bermain gitar ama Rose anak bahasa, padahal mah dia main gitar sendiri diruang musik dan kebetulan ada si anak bahasa itu juga, kenapa bisa jadi gosip,

"Kenapa muka anak Mama ditekuk gitu? " Tiffany menghampiri anak bungsunya yang sedari tadi rebahan disofa ruang tengah dengan muka ditekuk,

"Ma..... " Chanyeol beringsut menarik Mamanya untuk duduk, cowok jangkung itu lalu menjadikan paha Mamanya sebagai bantalan,

"Janaka kenapa? "

"Dulu Papa pas ngajak Mama pacaran gimana? " Mama Fanny menyentil dahi lebar anaknya,

"Nggak usah aneh deh kamu, Mama tau kamu sering gonta-ganti pacar"

"Mama tau darimana? "

"Dari Bian"

" Baekhyun Siahmmmm" Chanyeol tak jadi mengumpat saat sang Mama membungkam mulutnya,

"Kenapa nanya gitu? Kan kamu bukan pertama kali pacaran? "

"Ini tuh beda Ma, Janaka nggak tau dia peka apa nggak kalo selama ini Janaka punya crush ke dia"

"Iya tunjukin dong kalo emang kamu suka, bilang"

"Entar kalo Janaka ditolak? "

"Kamu nggak PD ama wajah kamu? Tumben" Heran Mama Fanny,

"Kan Janaka udah bilang yang Janaka taksir ini beda, dia nggak nunjukin kalo dia juga suka ama perhatian aku, dia nerima sih cuma iya gitu, Janaka bingung"

"Kamu tau nggak? Dulu Papa ngejar-ngejar Mama saat Mama udah punya pacar yang lain"

"Waaaaah Papa PHO ternyata"

"Bukan gitu maksudnya, Papa itu terus ada disamping Mama saat Mama butuh apapun itu padahal dulu Mama males banget liat muka Papa kamu"

"Karena Papa Jelek? " Chanyeol lalu berteriak saat merasakan panas didahi lebarnya akibat telapak tangan Sang Papa, entah sejak kapan Pradipta Tua itu sudah duduk disamping Mamanya,

"Kamu pikir muka ganteng kamu turunan dari mana kalo Papa jelek" Chanyeol hanya mencibir pelan sambil mengusap dahinya,

"Kalo Mama kamu masih ama mantannya yang dulu, muka kamu nggak seganteng sekarang ya" Lanjut Papa Siwon memeluk dan mencium pipi Mama

"Jangan peluk-peluk disini ihhh" Protes Chanyeol tapi tak digubris Papanya,

"Dihhh iri, makanya punya pacar" Ledek Papa

"Yang ngantri banyak ya"

"Masa? Tadi curhat galau gitu ke Mama"

"Tau ahh" Chanyeol langsung beranjak meninggalkan Sang Papa yang tertawa terbahak dan Sang Mama yang mencubiti perutnya karena telah menggoda si bungsu itu.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
phosphenes (ChanHun) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang