Diam itu emas tapi aku tidak bisa berdiam terus,aku melihat V sudah bersiap dia sudah rapi tinggal menunggu Jimin dan arahan dari Kru.Aku menuju Yoongi Hyung yang matanya hampir tertutup.
"Bisa-bisanya Hyung mengantuk disaat seperti ini."ucapku lalu duduk disebelahnya.
"Urusilah hidupmu sendiri,aku sudah repot mengurusi mataku yang selalu mengantuk."aku tertawa mendengarnya dan Yoongi Hyung mencebik kesal."Hoseokie,bagaimana V?"tanyanya padaku dan membuat tertawaku terhenti.
"Dia tetap begitu,kalau Jungkook berkhianat padanya katanya tak masalah karena Jungkook tetaplah adiknya."kataku lancar.
"Anak gila!"ujar Suga Hyung emosi,"Kalau kau bertemu Taehyung setelah ini,hentakkan kepalanya di tembok!mungkin dengan begitu otaknya normal!"
"Hyung,kau punya banyak kenalan perempuan,beri saja pada Taehyung."ucapku memberi ide pada Suga Hyung.
"Kau memerintah saja!tapi idemu boleh juga,katakan pada anak itu sekarang aku akan ajari dia jadi badboy yang sesungguhnya!"aku langsung tersenyum pada Suga Hyung dan memberinya dua jempol lalu segera menuju Taehyung.
Ketika aku hampir saja duduk disebelahnya Jungkook lebih dulu duduk disamping Tae,aku memutar bola mataku malas."Daddy,setelah acara ini antar aku beli kue ya,aku mau banyak-banyak kue."ucapnya manja pada Taehyung.
"Aku tidak mau!!Bagaimana kalau gigimu sakit?bagaimana kalau semua gigimu dicabut?kau ini selalu memakan yang manis-manis dimalam hari."ucap Tae membuat Jungkook menggembungkan pipinya,namun reaksi Jimin yang ku lihat berbeda dia menyeringai lalu ikut bergabung.
"Jungkookie aku jadi iri setiap malam kau memakan lolipop manis,"ucap Jimin sambil mengedipkan matanya nakal,kemudian Taehyung melemparinya handuk kecil yang tersampir diatas sofa.
"Dasar otak kotor!enyah kau!"namun ucapan Tae mendapatkan tawa dari Jimin,sepertinya akan aku beri tahu nanti.
Aku duduk disebelah kiri Taehyung karena disebelah kanannya ada Jungkook,mereka berdua tetap bercanda sambil berpegangan tangan.Ketika aku melihat keduanya tertawa bahagia entah kenapa aku tak tega jika memisahkan mereka berdua,aku sangat menyayangi mereka namun bukankah lebih baik jika mereka berpisah?
"Hyung kata Daddy aku harus merayumu jika ingin makanan manis."ucap Jungkook padaku dengan wajahnya yang imut,dia adalah adik kecilku adik kecil kesayangan kita semua kadang tak percaya jika dia melakukan hal jahat pada Taehyung.
"Tidak.Jadi kau tidak perlu merayuku,kau tau Jin Hyung bisa menggantikan Namjoon berhari-hari jika salah satu dari kita memberimu makanan manis dimalam hari."kataku pada kelinci yang menempel pada Tae.
"Aku akan meminta bantuan Jimin Hyung,dia yang selalu mengerti aku."katanya manja dan Tae hanya tertawa dan mencubit pipinya gemas.
"Jiminsie!!Kim Jungkook mencarimu!!"teriak Taehyung dan Jimin berlari kearah kami lalu menggeret-geret tangan Jungkook dan mereka bercanda disana,Taehyung masih tertawa lalu menatapku."Ada apa hyung?"ah,ternyata dia peka jika aku ingin bicara berdua dengannya.
"Setelah acara Suga Hyung ingin berbicara denganmu berdua saja,jadi nanti barang-barangmu akan aku bawakan pulang,bawa saja yang paling kau perlukan,kau tahu Suga Hyung kadang malas membawa barangnya sendiri,mungkin kau yang akan berakhir membawakan tasnya."lalu Taehyung mengangguk.
"Aku rindu kencan dengan Suga Hyung,bisakah nanti aku meminta banyak makanan?aku sangat suka ketika Suga Hyung mau makan denganku berdua saja."kata Tae tersenyum.
"Mintalah sesukamu,dia menyayangimu."aku mengusap rambutnya sekilas dan tersenyum,Tae juga tersenyum dan kami pun menuju stage untuk bersiap.
>>>>>
KAMU SEDANG MEMBACA
My Diary ( J-Hope to Taekook )
Teen FictionIni adalah seputar rasa hatiku saja,tidak menarik jadi jangan sampai kau singgah - J-hope