Seorang Bad Boy yang bernama Diago Alcasta selalu membuat kerusuhan di kelasnya, membuat guru-guru di SMA Alundra malas mengajar kelas XI Ipa 2.
Dengan masalah yang Alcasta buat, guru-guru selalu menyalahkan Prisca Birgitta yang menjabat sebagai ket...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Paket!" teriak seseorang dari arah pekarangan rumah Prisca. Suaranya sangat familiar membuat Prisca mematikan ponselnya lalu membukakan pintu.
"Gue bilang apa?"
Alpha tersenyum lalu membawa Prisca masuk ke dalam dan menutup kembali pintu kayu rumahnya.
"Martabak spesial, se-spesial Prisca Birgitta di mata Alpha Centauri!" seru Alpha seraya mengangkat kantung plastik.
Ekspresi Prisca tetap datar dan menatap Alpha kesal. Alpha memeluk Prisca, "maaf sayang. Tadi gue harus gantiin posisi tim gue yang lain karena dia mendadak nggak bisa. Sayang kan uang daftar sudah masuk. Jadi gue main 4 batch."
Alpha meregangkan pelukannya dan memegang ke-dua bahu Prisca, "TIM GUE MENANG! dan yang gue gantiin posisinya dia beri uang kemenangannya buat gue." Seketika raut wajah Prisca sangat senang dan tersenyum lebar.
"Sekarang kita bisa makan enak!" seru Alpha.
"Uangnya masukin tabungan aja. Takut suatu saat butuh banget," ujar Prisca dengan senyuman.
"Kalau kita bahagiain orang lain. Rezeki kita akan diganti dua kali lipat, kak. Mau, kan?" Alpha menautkan ke-dua telapak tangannya dan memasang wajah penuh permohonan.
"Gue ganti baju dulu." Prisca beranjak menuju kamarnya.
Alpha tersenyum dan matanya berkaca-kaca menatap pintu kamar Prisca yang tertutup rapat, "maafin gue yang jarang bikin lo bahagia. Bahkan ini nggak ada apa-apanya. Gue cuma bisa cari uang lewat hobi gue. Biar uang kerja lo cuma buat lo. Gue sudah cukup beban buat lo. Gue nggak mau nyusahin lo."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.