Eight

833 79 5
                                    

" kau adalah salah satu faktor kegagalanku taehyung, hari dimana kelulusanku selesai dan akan kembali memulai lembar baru, kau justru merusaknya. "

taehyung tidak tuli, dia juga sadar. hari itu lisa benar benar menarik dimatanya, tamak dan gegabahlah yang membuatnya senekat itu. taehyung mengambil langkah yang salah untuk mendapatkan lisa, langkah yang benar benar buruk.

" aku tahu, dan aku sangat menyesal lisa "

" tolong beri satu kesempatan, aku akan menebus semuanya "

melihat keadaan taehyung yang sekarang, hati lisa tergerak untuk memberi satu kesempatan. jujur saja lisa masih sedikit ragu, dia takut jika tuhan memberinya malapetaka lagi melalui taehyung.

lisa melepas pelukan itu perlahan, kemudian menopang pipi taehyung dengan kedua telapak tangannya. mereka berdua melakukan kontak mata sekarang, lisa melihat ketulusan dan penyesalan dimata taehyung.

" kamu mendapatkannya "

taehyung tersenyum haru karena lisa memberinya kesempatan untuk menebus kesalahan kesalahannya.

" kumohon, buat aku dan lucas bahagia bersamamu "

taehyung melihat mata lisa yang berkaca kaca, wanita ini benar benar berhati malaikat, membuat taehyung tidak ingin menyakitinya lagi, dan akan berusaha dengan semua yang ia punya untuk melindungi dan menghiburnya.

taehyung mengusap pipi lisa, lalu mendekatkan wajahnya, menempelkan kedua dahi itu.

" terima kasih "

hidung kedua orang itu bertabrakan, nafas keduanya terasa, tidak ada jarak lagi diantara mereka. dengan hati hati taehyung mendekatkan bibirnya, kemudian menyatukannya bersama dengan bibir indah milik lalisa.

ini adalah pertama kalinya, ia dan lisa berciuman tanpa adanya paksaan.

────────────────────────────

" apa terjadi sesuatu? lisa belum saja turun "

" daddy, dimana mommy? "

" sebentar lucas, daddy akan menghubunginya "

jaehyun mengambil ponsel genggamnya disaku celana, mencari kontak lisa, kemudian melakukan panggilan suara.

... tutt ... tuttt

" halo? kami berdua sudah dibawah dari tadi "

lisa baru teringat, hari ini harusnya dia pergi menemui ketiga sahabatnya dengan lucas juga jaehyun.

" kau masih disana? " tanya jaehyun

" ah i iya .. aku ada urusan, kalian berdua duluan saja, nanti aku menyusul "

" baiklah, sampai bertemu disana "

[ PANGGILAN TERPUTUS ]

lisa mematikan panggilannya, sekarang dia akan mengurus taehyung terlebih dahulu, keadaannya terlalu kacau untuk ditinggal seorang diri.

sementara disisi lain, sedari tadi taehyung menatap lisa yang menerima panggilan dari pria tadi, jaehyun.

" siapa? "

" jaehyun "

" siapa? "

" temanku "

sifat posesif taehyung muncul, itu karena dia cemburu, dia tahu siapa pria itu, tapi berpura pura bodoh didepan lisa, agar lisa tidak curiga, selama ini taehyung sudah mencampuri urusannya, mencari data orang orang disekitarnya.

UNFORGIVABLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang