Bab 6

23.1K 2.8K 213
                                    

👺👺

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

👺👺

Entah sudah berapa kali gue menghela nafas saat mengingat agenda malam ini. Pasalnya Pak Jo dan Mitha ngasih tahu gue kalo gue sama papa akan datang ke acara ulang tahun Mr. Kenzo Alexander alias bokapnya Regal. Sialnya, papa gak bisa datang karena urusan bisnis, sama seperti di novelnya. Awalnya gue milih gak akan datang tapi gue diwajibkan datang karena label sebagai tunangan Regal. Dimana nanti si Malika bakal dipermalukan oleh Regal gegara dia nyiram Shasha dengan brutalnya__ kegilaan__ amarah yang tidak bisa disembuyikan lagi di depan keluarga Alexander.

Tapi, manusia waras mana sih yang enggak akan marah? Tunangan lo malah datang bersama cewek yang statusnya sebelas-duabelas sama selingkuhan­­__ di acara keluarga sendiri yang dihadiri oleh banyak keluarga terpandang.

Gue menatap cermin. Gaun yang dipakai terlihat cantik, sama seperti si pemakainya.

"Tapi, ini cincin apa? Gue pikir cincin ini gak pernah lepas di tangan gue deh."

"Nona pasti lupa, itu cincin pertunangan anda."

Menegernyit jijik, spontan gue melepaskannya. "Najis banget gue!"

"Kenapa melepasnya nona?"

"Bukan hal penting! Gila aja gue mau pake! Yuk Mith, kita berangkat."

Gue memiliki rencana.

Gue pastiin malam ini akan terjadi pembatalan pertunangan! Berperilaku antimainstream, hal yang asing dilakukan oleh perempuan di keluarga Alexander. Tentu aja, rencana ini bukan untuk mempermalukan diri sendiri! Gak ya! Malah menurut versi dunia asli gue, ini keren banget!

Gue menyeringai. "Mitha, nanti disana gue bakal ngasih tindakan yang memicu peperangan, pasti umpan gue bakal dimakan sama si kutu Regal."

"Nona....." kata Munaroh was-was.

"Jadi__ lo harus nyiapin kesadaran yang utuh ya, biar gak pingsan."

oOo

Satu kata yang terlintas di otak gue ketika sampai di tempat perayaan ulang tahun Mr. Kenzo Alexander_ MEGAH!

"Mith, ini mah kayak mau nikahan. Vilanya gede banget. Dekorasi di dalem pasti bombastis!"

"Inilah keluarga Alexander!"

Gue mengangguk setuju.

Atur nafas perlahan, disana gue bisa melihat petugas sudah tersenyum ramah sembari membukakan pintu vila. Ketika baru melangkah melewati pintu, semua pasang mata langsung tertuju ke gue.

Suasananya terasa menyebalkan.

Seingat gue yang di undang ke acara ini cuma 5 keluarga terkemuka, yaitu Bratama, Adipati, Syeilendra, Malik Fernand dan Bajunaya, keluarganya si iblis Sarga.

Disana, ada dia_ tokoh utama perempua, Shasha.

Terlihat Kenzo Alexander belum menurunkan murkanya ke pasangan itu.

Seriously? I'm a Villainess? (TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang