30 : 01 girl

363 52 3
                                    

Shuhua berjalan di koridor dengan santai sesekali bersenandung.

Mood nya lumayan baik karena tadi pagi Jeno mentraktirnya sandwich kantin.

"Shu!"

Shuhua menengok ke belakang lalu memukul Jaemin yang memanggilnya.

"Sha Shu Sha Shu. Lo pikir asu?"

Jaemin terkekeh, "dipanggil kak Yeri tuh" ia menunjuk lantai bawah.

"gue?"

"iya bego" Jaemin menoyor kepalanya.

Shuhua balas menoyornya lebih kencang,
"ma to the les"

"gaya lo anjir, buruan sana! Marah nanti dia"

Shuhua menernyitkan dahinya kesal, "penting banget? Gue males ketemu orang"

"lah gua?" Jaemin menunjuk dirinya.

"demit sih lo"

Reflek yang lebih tinggi mendengus sebal lalu mendorong paksa si puan untuk kembali ke lantai bawah.

"Jaemin gue gamau!"

"bentar doang Sha.. Kenapa sih lo?"

Shuhua mengalihkan pandangannya pada Yeri yang bicara santai sama Renjun di dalam sana.

"oh, gitu doang cemburu?"

"enggak anjir" Shuhua menginjak kakinya.

Ia mengaduh, "emosian banget sih lo?!"

"masalah?" Jaemin bungkam dengar nada dingin Shuhua. Serem bos.

"kenapa?"

"apanya?"

Jaemin menghela nafasnya penuh sabar.
"kenapa gamau masuk? Astaghfirullah"

"males" Shuhua beranjak duduk di depan ruang OSIS itu.

"dia kan udah pensiun, masih ngatur aja" ujarnya menyindir Yeri.

Jaemin ikut duduk di sebelahnya, sesekali melirik si gadis yang menatap lurus kedepan.

"putus sama Renjun?"

"enggak"

"terus?"

"engga pernah pacaran"

"HAH?!" Shuhua membekap mulut si pria yang teriak tepat di telinganya.

"jangan teriak dongo" peringatnya.

"ya candaan lo kayak serius gitu anjir"

"gue tuh ga bercanda" Shuhua memainkan kukunya sesekali membuat garis abstrak di roknya.

"emang ga pernah. Gak kelihatan apa?"

"no, maksud gue— dari SMP? Kalian beneran cuma settingan? Buat apa?"

DNYL - Nctᵈʳᵉᵃᵐ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang