- - 20. menang banyak - -

930 75 0
                                    

Hari ini, niatnya Yuju sama Deka mau ketemu sama Yana di cafetaria pulang sekolah nanti. Sebenernya bisa aja sih di sekolah. Tapi mereka mau lebih leluasa aja.

Yuju sekarang lagi nunggu Deka yang katanya mau nebengin dia ke sekolah.

"Yuju!"

"Iyaa nek?" Yuju mendatangi neneknya. "Sarapan dulu, nenek udah buat nasi goreng."

"Siap komandan!"

Tepat setelah sarapan, Deka sampai di rumahnya. "Nek, yuju berangkat dulu ya. Nenek baik baik di rumah."

"Iya. Pamanmu hari ini katanya mau dateng."

"Ooh, bagus deh. Yaudah, assalamualaikum nek!"

"Walaikumsalam."

Diperjalanan menuju sekolah, Deka terus berceloteh. Membahas banyak hal. "eh, juy. Lo udah hubungin Yana nya belum?"

"Udah lah! Katanya nanti pulang sekolah dia pasti dateng."

- - - S b S - - -

Bel sekolah berbunyi, Lisa segera keluar dari toilet dan berjalan masuk ke kelas. kalau ditanya dia dan Jeka sudah baikan atau belum, sudah jelas belum.

Mood nya sama seperti kemarin kemarin, buruk. "Lisa!"

Lisa menoleh. "Kak jisoo? Kenapa?"

"Lo udah di kasih tau rose soal itu belum?" Tanya Jisoo kurang jelas. Tapi, untungnya Lisa ngerti.

"Oh, udah kak."

"Jadi lo mau kan? Gue chat rose tapi ga di bales. Dia ga aktif. Lo tau kenapa?"

Lisa menggeleng. "Nggak tau kak. Lisa chat dia juga ga dibales. Dia juga ga masuk kelas seminggu ini."

Jisoo menghela nafasnya, "tapi lo mau kan?"

Lisa mengangguk. "Mau sih, tapi kalau rose ikut. Kalau dia ga ikut, maaf kak Lisa ga mau dulu." Ucapnya tersenyum ga enak.

"Acara nya kan masih lumayan lama. jadi gini aja, Kalau rose ada kabar nanti, lo kabarin gue aja ya. Jadi masih bisa latihan bareng. Tapi, kalau udah mendekati waktu tampil rose masih belum ada kabar. Sorry tapi gue bakal cari penggantinya."

Lisa mengangguk. "Oke kak, setuju."

Jisoo memberikan jempol lalu pergi dari sana. "Oh iya, udah bell." Gumam Lisa lalu berjalan santai.

- - - S b S - - -

Sepulang sekolah Yuju dan Deka langsung pergi ke cafe. Ternyata Yana sudah ada disana.

"Hai kak."

Yuju tersenyum dan langsung mempersilahkan Yana duduk.

"Hai juga manis." Menel Deka. Yana cuma senyum canggung.

"Langsung Yana jelasin aja?"

Yuju mengangguk lagi. "Silahkan. Ceritain gimana lo bisa kenal Eno pertama kali."

"Jadi, seminggu setelah Yana pindah kesini, Yana ketemu kak Eno di rooftop. Lucu sih ceritanya, soalnya kak eno ngira Yana mau bunuh diri."

"Tapi setelah Yana jelasin, dia baru sadar terus malah sewot nyalahin Yana. Katanya, ya salah sendiri lo disitu, udah kayak mau bunuh diri aja. Yana ga terima dan kita berantem kecil disitu."

Yana tersenyum kecil. "Besok-besoknya kak Eno selalu gangguin Yana. Tapi cuma beberapa hari, karena selanjutnya dia ngilang gitu. Terus tau tau muncul tiba tiba ngechat Yana, ngajak ketemu."

"Dari situ, kita jadi deket." Yana tersenyum malu, "sampai Yuan tiba tiba pulang ke sini dan ngajak Yana ketemu. Terus besoknya dia juga ngajak yana ketemu sama kakak dan yang lainnya. Disitu nggak ada kak Eno kan kak?"

yuju mengangguk. "Sebenernya Yana belum tau kak Eno itu dari kelas mana. Jadi Yana ga sadar kemarin itu ketemu sama temen kelasnya kak Eno."

"Beberapa hari setelahnya, kak Eno nemuin Yana lagi. Kita ngobrol bareng, terus karena rambut belakang kak Eno ada kotoran, Yana mau bersihin cuma Yuan salah paham. Dari arah Yuan mungkin kelihatannya Yana nyium pipi kak Eno, soalnya wajah kak eno ngadep Yana. Dan itu emang agak deket sih sama wajah Yana." Yana meringis kecil.

"terus Yuan langsung narik kak Eno dan mereka berantem."

"Mereka b-bilang anu,"

"Apa?"

"Itu.. pas lagi berantem Yuan sama kak Eno bilang kalau mereka suka sama Yana." Lagi lagi Yana meringis.

"Watdefak?" Kaget Yuju.

"Wow, impresif. menang banyak." Ceplos Deka.

Yuju memukul pelan tangan Deka, "jadi, lo sukanya sama siapa?"

"Eh?"

"Kenapa? Kok kaget gitu? Bener kan pertanyaan gue, lo jadi suka nya sama siapa diantara dua itu."

Yana menggigit bawah bibirnya. "Atau jangan jangan lo sukanya sama cowo yang lain?"

"Eh? Nggak kok!" Jawab Yana spontan

"Yaudah, jadi sama siapa.." ujar Deka penasaran.

Yana menatap Deka lalu menatap Yuju, memberi sedikit kode. "Deka lo ke meja lain dulu. Ini obrolan rahasia antar wanita. Hush hush!"

Mau mengelak juga pati ujung ujungnya Deka gak bisa.

Ginilah, nasib dia sekarang duduk sendiri di meja. Udah kayak jones aja :)

(Jones : jomblo ngenes)

"Sebenernya Yana juga bingung, Yana nyaman sama dua duanya. Yuan tuh bilangnya cuma sahabat cuma sahabat melulu jadi Yana bingung, toh kalau cuma sahabat kenapa dia tuh selalu bikin baper?"

"Katanya sahabat doang.." dumel Yana kecil. "Mangkanya Yana tuh jaga perasaan kalau sama dia. Takut kelabasan. Eh taunya dia suka sama yana."

"emang harus dikasih pelajaran dia! Gengsi Yuan tuh gede banget sih mau bilang suka aja!" Kesal Yuju.

Yana mengangguk setuju. "Jadi, lo ada rasa ga sama dia?"

"Gatau kak, yana tuh bingung. Mereka berdua sama sama ga jelas."

"Ga jelasnya Eno gimana emang?"

"Ya gitu, ngegantungin mulu. Terus suka ngilang juga. Jadi dua duanya sama aja, sama sama bikin sebel plus nyaman hehe."

"Saran gue sih, lo kasih mereka kepastian. Lo harus pilih salah satu dari mereka atau gak sama sekali."

"Yuan sama Eno tuh tipikal cowo yang terima terima aja sih sebenernya."

Yana mengangguk. "Cara supaya Yana tau hati Yana buat siapa, menurut kak Yuju gimana?"

Yuju menyengir. "Duh gue juga ga tau sih, ga pernah pacaran soalnya."

"Serius kak!?"

"Kaget ya? Hahaha!"

"Beneran ga tau kak?"

"Gini aja, lo minta mereka buktiin sayangnya mereka ke lo. Dengan cara itu hati lo bakal tau kemana dia harus berlabuh. Anjay berlabuh gak tuh." Yuju terkekeh, "eh tapi bener ya gak sih? Soalnya gue juga bingung."

"Lo tonton true beauty atau sejenisnya aja deh coba, lo bayangin disitu lo jadi pemeran utama cewenya."

Yana mengangguk. "Saran dari lo aja gue udah cukup ngerti kok."

"Makasih ya kak sarannya, Yana pulang sekarang ga apa apa kan?"

"Iya, yang penting gue tau kenapa mereka berantem." Jawab Yuju

"Yana. Walau mereka dua duanya temen gue, gue dukung apapun keputusan lo."

Yana mengangguk mantap. "Duluan kak, dah!"

●●●

Besok ultah Mina, insyaallah kalo ga lupa ak update xixi.
Btw aku baru selesai ujian, jadi ga sempet update kmrn2🙂

Janlup vote yoy..
Thank u hivivivivi! :3

Onge papay, lupp u geng!

S b S   || 97 line (slow update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang