- - 11. Menuju Cafe - -

1.5K 143 11
                                    

Bel pulang sekolah sudah berbunyi sejak lima menit yang lalu, namun belum ada tanda tanda anak sebelas ipa satu keluar dari kelas mereka.

Ternyata penyebabnya adalah Jia dan June.

Mereka heboh karena tau June jadi pacar pura pura nya Jia. Dan semua ini ketawan karena Jaehyun yang ga sengaja keceplosan, dari kemarin pun udah banyak keceplosan tapi kali ini keceplosan nya ga nanggung nanggung.

Setelah ketawan, mereka langsung godain Jia sama June. Kalau kata Mingyu, "gue dukung kalian sampai jadi beneran ya, couple J ku."

Trus Lisa ikut nambahin kayak gini, "GUE IKUT SHIP LO BERDUA!"

June sih ketawa ketawa aja dia mah, ikut bercanda ngegodain Jia malah. Kalau respon nya Jia dia ngejek balik misalnya, "apa kabar ming, cewe yang minta minta lo pacarin."

Kalau gak, "kak ten gimana lis?" Banyak deh dia jawab jawabin.

Tapi Sekarang mereka udah jalan ke parkiran sekolah, setelah sampai mulai lagi heboh. Jadi mereka kumpul di parkiran, mau naik kendaraan yang udah di bagi kemarin. cuman heboh banget, semuanya ngoceh bikin suasana yang lumayan sepi jadi ramai dan ribut.

Daniel juga udah sama mereka di parkiran, karna tadi dia memang nunggu di depan kelas sambil main handphone.

"Yang motor di depan ya woi."

"Ntar ntar sabar, mau pakai sendal dulu sepatu mah ribet."

"Lo bawa sendal?"

"Iya, eh pegangin bentar tas gue na."

"Hp gue di lo kan tadi ce? Coba sini."

"Sabar sabar, nitip ini bentar dong hyo."

"Sabar dulu gue mau pakai hoodie bentar."

Akhirnya setelah semua siap dan kehebohan tadi juga selesai, mereka pun berangkat.
Yang naik motor di paling depan, mobil Jeka di tengah, dan mobil Jaehyun di belakang.

- - - S b S - - -

"Kemarin aku ke rumah kamu."

Jihyo menganggukan kepala nya. "Iya, mama ngasih tau. kemarin aku juga ketemuan sama Deka."

"Ngapain?" Tanya Daniel.

"Minta maaf, aku sama dia kemarin diem dieman."

Daniel mengerutkan dahinya di balik helm yang digunakan. "kenapa diem dieman?"

"Nggak papa, masalah kecil."

"Kemarin ketemu Sana." Kini giliran Daniel yang bercerita.

Benar dugaan Jihyo. Kemarin saat bersama adik Daniel, Jihyo mendengar bahwa Daniel sedang pergi bersama Sana. Walau Illa, adik Daniel tidak terlalu jelas saat berbicara.

Jihyo menyimak. "Dia minta tolong anterin ke rumah sakit, papa nya sakit tapi ga ada yang bisa nganter dia."

"Dia trauma naik ojek online karena pernah hampir di bawa ke tempat sepi." Lanjut Daniel.

Jihyo mengangguk mengerti. "salam dari aku semoga papa nya cepet sembuh." Ucap Jihyo memaklumi walau ada rasa cemburu. Sedikit mungkin?

Daniel tersenyum kecil, "Maaf kemarin ga ada di rumah."

"Ga papa, ada mama sama adik kamu yang nemenin."

- - - S b S - - -

"Jun lo jadi diri sendiri aja di depan orang tua gue nanti."

"Iyalah anjir. Masa jadi banci?"

Jia menoyor June dari belakang, "Bukan gitu anjim. Maksud gue lo ga usah sok sok an jadi orang bener."

S b S   || 97 line (slow update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang