S b S || 97 line (slow update)

- - 9. bercanda doang - -

Target 30 vote untuk update chapter 11!

Happy reading!

● ● ●

"Sadar lo?"

Jihyo menundukan kepala nya, menyembunyikan keterejutan setelah mendengar ucapan yang keluar dari mulut Deka

Deka terkekeh "gue bercanda kali."

"Hah?" Jihyo mengangkat kepala nya, membiarkan mata nya menatap kedua mata Deka

Deka terkekeh kembali "padahal niat nya gue mau nyamperin lo abis dari sini, mau minta maaf."

"Jarang loh ada cewe yang minta maaf duluan, bisa nge lawan gengsi." Lanjut nya

"Maafin gue juga ya, kemarin kebawa emosi" Deka tersenyum tulus

Jihyo memukul pelan bahu Deka "Ih lo mah! Gue kira salah gue sebesar itu sampai lo marah kayak tadi, nyeremin tau!"

"Aduh, sakit woi! Maaf elah tadi iseng pengen ngerjain lo"

"Bohong lo ya?! Serius dekaa maafin guee" mata Jihyo berkaca kaca

"Eh eh jangan nangis di sini woi"

"Maafin gue dulu!"

"Udah gue maafin astaga, harusnya gue yang minta maaf" dengan gerakan cepat Deka memfoto wajah Jihyo yang sedang merengek, tenang ga ketawan kok soalnya Jihyo lagi nutup mata

"Ya udah, anterin gue pulang!" Jihyo berjalan keluar cafe lebih dulu

"Astaga ni cewek random banget"

- - - S b S - - -

"Gue denger lo berantem?"

"Tau dari mana? Emang kesebar ya?"

"Gak tau, kayak nya gak kesebar." Eno mengerutkan dahi nya "trus? Lo tau dari mana?"

"Bang Dongi."

"Di ceritain semua nya sama dia?"

"Iya, setelah gue denger cerita dari bang dongi kayak nya lo beneran ga suka sama dia ya?"

"Suka, sebagai teman, sahabat, dan keluarga." Jawab Eno

"Ck bacot."

"Kok malah ngatain gue sih lo?" Cibir Eno

"Lo masih ngejer anak sepuluh ipa dua itu?"

"Iya, lo ada nomor nya gak?"

"Ada sih, tapi dia suka orang yang berjuang sendiri!" Cibir perempuan tersebut

"Eh btw, baikan gih! Masa dua pangeran sekolah berantem sih"

"Ck" Eno mengacak rambutnya sendiri frustasi

"Dih pusing sendiri kan lo! Ya udah lah mau pulang aja gue, bye pangeran sekolah ku" setelah berujar seperti itu,  perempuan tersebut tertawa sembari meninggalkan rumah Eno

sepertinya kalian udah bisa menebak itu siapa :)

- - - S b S - - -

"Gue duluan ya, Jaehyun ngajak ketemu."

"Dimana? Kita berdua ikut aja lah, gabut anjir."

Masih dengan tiga pria berotot nan ganteng namun tak punya malu tersebut, kini mereka bertiga sekarang sedang berada di pinggir jalan dengan masing masing motor nya

"Ya udah, gas." Ucap June

Sesampainya mereka bertiga di lokasi pertemuan, mereka turun dari motor lalu memasuki cafe dimana terdapat Jaehyun di sana, lalu duduk di meja yang sudah di tempati