The jerk who knows me [Anderson series] #dua

Part 16

"Aku segera kesana jangan lakukan apapun dulu aku yang akan membunuh mereka karna sudah berani menyentuh ibuku"

Sedetik setelahnya El memutus sambungan dengan anak buahnya dan berjalan pergi dengan amarah yang menggebu gebu

***

Pesawat El mendarat dengan sempurna di New York. Selama perjalanan El sedang berusaha menahan amarahnya untuk tidak meledak

Sejak kecil El sudah di didik oleh Victor daddynya untuk menjaga keluarganya dengan segala kekuatan yang ia miliki, terutama mommynya

"DAVE!" Teriak El

Didepan matanya tangan kanannya itu terkena tembakan dibagian lengan. Bersamaan dengan triakan El, Dave terjatuh ke tanah sambil menahan sakitnya

Spontannya El langsung mengeluarkan pistol kesayangannya yang hanya dimiliki oleh dirinya turunan Victor ayahnya itu

Dor!

Satu timah panas melayang tepat di jantung musuh yang membuat Dave terluka

"Alex bawa Dave ketempat aman" seru El

Tanpa banyak bicara Alex segera membopong Dave ke tempat yang aman agar kondisinya tidak tambah parah dan masih bisa tertolong, memang kondisi yang tidak terlalu parah basar kemungkinan Dave akan baik baik saja

El dengan langkah gagahnya berjalan masuk tanpa rasa takut, dengan kedua tangan memegang pistol sambil menembak siapapun yang menghalangi jalannya

"MOM!" Teriak El memanggil ibunya

Dipastikan bahwa ia harus menyelamatkan ibunya

Suara tepuk tanggan menggema memenuhi seisi ruangan, ya El dengan sigap menoleh untuk mencari asal suara itu

"Selamat datang El" Sapa suara dari belakang sana

"DIMANA IBUKU MAX" teriak El

Max tersenyum remeh dengan terus berjalan mengelilingi El, sungguh melihat apa yang Max lakukan sangatlah menyulut emosi El.

"Berhenti bermain main denganku Max"

Max tertawa singkat

"Apa yang kau inginkan" tanya El dingin

"Oh kau sungguh begitu memahamiku El" jawab Max

"Jangan berbasa basi Max katakan" bentak El keras

"Oh tenang sebentar, yang aku inginkan tidak sulit hanya calon istrimu" jawab Max sambil tertawa penuh kemenangan

El sudah tidak lagi bisa menahan amarahnya, ibunya Nichola sudah dibuat mainan oleh Max, sekarang ia ingin bermain lagi dengan Miley tentu tidak akan ia biarkan

Flashback on

Ditengah pejalanan menuju landasan terbanh pribadi miliknya El terus memikirkan Miley. Entah mengapa dirinya begitu khawatir akan keselamatan gadia itu