El memberikan uluran tangannya kehadapan Miley, meskipun mereka hanya menikah karna perjodohan namun semuanya harus terlihat nyata bukan
Dengan senyuman dan jantung yang berdebar Miley menerima uluran tangan El tanpa berlama lama El langsung membawanya menuju mobil yang sudah ia siapkan untuk membawanya ke gedung acara
***
Didalam perjalanan mereka hanya ada keheningan, bergelumat dengan pikiran kacaunya masing masing. Berusaha menerima kenyataan pahit yang sulit
"El" panggil Miley memecah keheningan
El menoleh seolah menjawab 'ada apa'
"Apa kamu yakin dengan keputusan ini?" Tanya Miley lagi
"Apa aku bisa menolaknya?"
Miley tidak mampu menjawab apa apa
"Apa kau akan menganggap keberadaanku?" Tanya Miley lagi dengan suara paraunya
El menatapnya lekat, terpancar sebuah harapan dan kesedihan dari mata indah Miley
"Memangnya mengapa aku tidak menganggap keberadaanmu?"
"Maksudku hmm.. lupakan saja"
Miley melempar pandangannya pada pemandangan luar, ya dirinya sudah tidak berniat melanjutkan obrolan apapun lagi
Melihatnya El tersenyum singkat dan kembali menatap jalan yang ada
"Mily" panggil El
Deg
El memanggil namanya, El sungguh memanggi namanya. Jantungnya kini sungguh tidak karuan
"Ya?"
"Jangan pernah mempelajari apapun tentang hidupku dan jangan lupakan kontrak pernikahan kita"
El kembali membuang tatapannya pada jalanan yang mereka lewati sedangkan Miley masih tetap pada pandangannya yang memandangi punggug El
Sedetik setelahnya Miley kembali menatap jendela. Dirinya kini sedang mengingatkan dirinya bahwa ia dan El hanya menikah untuk status, kenyataan itu benar adanya
Roda berhenti berputar menandakan mereka sudah tiba di gedung acara, pintu mobil keduanya dibukakan oleh body guards yang sudah disiapkan oleh El
Perlahan tapi pasti kaki mereka melangkah masuk kedalam, semakin dalam mereka melanglah semakin tidak karuan juga perasaan Miley. Entah lah rasanya ini seperti pernikahan sungguhan
Acara mereka akan mulai pukul tujuh malam. Sedangkah sekarang masih pukul lima sore. Artinya mereka masih memiliki waktu dua jam untuk bersiap
Ruangan mewah bak istanan sudah tertata rapih untuk mereka menunggu
"El" panggil Miley ditengah keheningan
El menoleh. Seperti biasa tolehannya itu seolah berarti 'ada apa'
"Apa aku boleh meminta satu hal?"
El mengangguk "katakanlah"
"Aku ingin kamar terpisah"
El yang sedang membaca majalah fashion itu langsung menghentikan kegiatannya dan menatap Miley tajam
"Maksudmu?"
"Iya aku hanya ingin realistis saja, ketika kau memiliki aturan dalam pernikahan ini akupun begitu"
"Bagaimana bisa? Bagaimana ketika orang tuaku datang. Apa kata ibuku?"
![](https://img.wattpad.com/cover/234808560-288-k923793.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
The jerk who knows me [Anderson series] #dua
RomanceRank: #2 romansa Elikvin Cleano Anderson adalah lelaki tampan yang sudah berada diusia matang dengan segala kelebihan yang ia miliki mulai dari kekayaan, kejeniusan, serta pesona yang sudah tersebar luas hampir diseluruh dunia. Ya sesuai dengan mar...