The jerk who knows me [Anderson series] #dua

Part 7

"Cantik" Jerry lagi lagi tersenyum dan meninggalkan tempat itu untuk mempersiapkan dirinya

***

Perjalanan yang cukup menenangkan fikiran Miley. Ya meskipun hanya mengemudi sebentar sepertinya udara New York malam ini cukup menerbangkan fikirannya yang sedang kacau.

Perjanjian pernikahan yang sangat ia benci, dirinya merasa lemah sekarang bagaimana tidak, disaat ia tidak menyukainya sekalipun ia tak bisa menolaknya, atau bahkan lebih tepatnya ia tidak memiliki kuasa untuk itu

Miley menginjak pedal remnya, sedetik itu juga membuatnya kembali dari lamunan sialannya itu

"Silahkan Ms.Grayson, anda sudah ditunggu di rooftop gedung ini" ucap salah seorang pelayan

Sepertinya ia tidak memiliki janji dengan siapapun entah siapa yang dimaksud oleh pelayan itu, namun entahlah sepertinya ia tetap harus menemui orang itu

Kaki jenjang Miley melangkah masuk kedalam gedung itu , dengan balutan heels berwarna senada dengan kulitnya membuat penampilannya kini semakin menggoda. Banyak sekali pasang mata yang menatapnya kagum dengan apa yang mereka lihat yaitu Miley, tapi sang pemilik nama pun tidak perduli

Kakinya menginjak pintu depan rooftop entahlah kini ia merasa gugup. Meskipun begitu ia tetap ingin menemui orang tersebut

Miley membuka pintunya perlahan

Sungguh ia terkejut dengan apa yang ada dihadapannya sekarang

"notte Miley"

"Notte"

Miley tidak asing dengan bahasa Italia dirinya sudah sangat terbiasa dengan itu

"Senang bisa menemui mu disini" ucap seorang lelaki yang menjadi lawan bicaranya itu

"Oh ya begitupun dengan aku. Jadi ada apa?" Ucap Miley lansung, dirinya tidak menyukai berbasa basi dengan lawan bicaranya apa lagi tidak begitu ia kenali

"Oh Dion dan kally tidak salah mendidikmu" ucapan itu diikuti senyum miring dan singkat

"Bagaimana kau tau nama kedua orang tuaku?" Tanya Miley, entah mengapa dirinya kini sedikit merasa takut

"Mereka adalah anak buah ayah dan ibuku" jelas lelaki itu singkat

"Siapa kau sebenarnya, jangan berbasa basi terlalu panjang" potong Miley singkat

Lelaki itu tersenyum "oh ya aku belum memperkenalkan diri"

Lelaki itu mengulurkan tangannya

"Michael Grayson"

Miley sontak terkejut, entah bagaimana marga itu bisa tersemat di belakang nama lelaki ini, bahkan seumur hidupnya ia tidak merasa memiliki kakak ataupun adik

"Aku sungguh tidak mengerti maksud pembicaraan ini"

"Aku tidak heran dengan itu. Baiklah biar aku jelaskan"

***

Miley mengemudikan mobilnya kambali ke penthouse miliknya yang diberikan oleh Jerry sebagai hadiah ulang tahunnya. Biasanya ia menginjakan kaki di sini ketidak ia memiliki banyak pekerjaan dan penat dengan segala aktivitasnya, tetapi kali ini berbeda.