Muchas Gracias! [END]

-First of All-

Disarankan untuk memutar lagu pada tautan media
_

_________________________

Buat kamu,
Mas Andreku yang hilang tiba-tiba tapi masih aku kangenin keberadaannya..

Udah 7 bulan sejak Mas Andre left dari semua grup dan udah 7 bulan juga semuanya nggak lagi sama. Aku masih sering ke Siung sendirian atau sama temen kerjaku, cuma buat cari kamu. Ternyata nggak ada, bahkan aku udah cari kamu di sela karang dan semua mata angin.

Udah banyak yang terjadi selama 7 bulan ini. Band kita makin besar, sekarang ketuanya Hasbi, yang punya waktu paling banyak di antara kita. Tradisi pacar-pacaran masih berlangsung kecuali Junior yang mau jomblo dan bebas nge-wibu. Kita selalu nunggu Mas balik, anak-anak band kangen Mas.

Sebulan setelah kamu pergi, Vian sama Bintang pindah ke Bandung dan minggu lalu dua-duanya udah sidang. Iya, Bintang sidang dalam kondisi perut yang udah gede dan seharusnya udah due date lahiran. Tapi bayinya masih betah di sana hehe. Mungkin karena penampang rahimnya luas.

Tantra sama Martin juga udah sidang duluan. Tantra sekarang jadi asisten lab, pulang malem terus tapi kalo aku ajakin nongkrong dia masih ayok. Kalo Martin, dia ngebut karena harus megang perusahaan properti kokonya di cabang Jogja. Tapi kalo dia bosen di kantor, tiba-tiba ngambil orderan ojek.

Kala, dia sempet cuti kuliah setelah mastiin semua mata kuliah wajibnya terpenuhi. Abigail lagi lucu-lucunya dan hebatnya Kala nggak pake jasa baby sitter sedikitpun. Mungkin minta jagain budhenya atau minta jagain anak-anak di studio. Sekarang masih skripsian dan balapan sama Jordy. Tapi kayaknya tetep duluan Kala, soalnya Jordy mau magang dulu. Pengennya ke luar Jawa, tapi berat sama ongkos dan takut LDR.

Bamg Haki ambil S2 di Teknik juga. Naka juga gitu. Mereka akhirnya sering nongkrong di studio dan pada akhirnya Naka gantiin Bintang jadi gitaris. Refreshing dari kehidupan kuliah dan perannya jadi Mamanya Biru. Tebak aja, sekarang studio banyak banget mainan kayak TK. Biru udah pinter glatak-glatak kabel sampe kadang Anes harus fokus jagain Biru. Kamu harus liat repotnya gimana.

Dan aku, Mas, kukira kamu bakal dateng pas Wisuda. Nyatanya aku liat pintu peserta wisuda, kamu nggak muncul. Aku wisuda sendirian...

Menata hari-hari tanpa kamu berat Mas. Kamu sekabur kabarmu. Bahkan terakhir aku ketemu Mamamu di peresmian museum seni kemarin lusa, beliau juga nggak tau kamu di mana. Betah banget ngilangnya, biar apa?

Mama juga kangen kamu, Mas. Gita juga. Sekarang dia ikut Mama ke Jakarta. Galeri di Bali diurus sama orang kepercayaan papamu. Aku tau semuanya kecuali di mana kamu.

Mas, 'nasi goreng magelangan'-mu ini kangen dan belum jadi suami orang.

Aku bingung. Aku harus nunggu kamu atau pergi dan ngelupain semuanya?

Mas, aku daftar volunteer ke Natuna. Mungkin ini bisa bikin aku sejenak lupa sama kamu. Aku pengen kamu tahu kalau aku juga berusaha cari kebahagiaanku.

Aku "masih" sayang kamu.

Yang masih bermimpi jadi 'garwamu',

Samudera D. T

________________________

Kehidupan yang terus berdialog...

"Iya, gue pamit. Nggak lama kok, nanti gue pap foto-foto bagus, biar pikiran lo semua jernih, gue manfaatin waktu sebaik mungkin aja, mumpung sendiri..."
.
.
"Kamu nggak pernah ngerasain kan, juggling antara kuliah yang udah kena SP, ngerjain skripsi sambil begadang pas anak lagi demam! Gimana pikiranmu pecah antara uji lab sama anakmu baik-baik aja atau enggak, nggak pernah kan?!"
.
.
"Di sini gue doang yang harus sabar? Kita udah hampir 2 tahun dan segini aja progress-nya. Gue juga pengen nikah, ngebangun kehidupan gue, gue pengen juga punya anak, dan gue rasa ini normal!"
.
.
"Caesar itu nggak normal, caesar itu nggak sempurna. Aku bukan ibu yang baik. Bukan ibu seutuhnya. Aku juga nggak bisa gendong anakku terus,"
.
.
"Ya risiko nikah muda gimana ya sob? Apa yang bisa gue lakuin selain handle rumah tangga gue? Gue sayang laki gue dan anak gue. Mereka bikin gue bertahan sampai sekarang,"
.
.
"Gue kerja juga buat dia, buat kita. Selama ini gue ngejar karir ikut magang sana-sini lo kira bukan buat prepare semuanya? Plis lah, semua butuh kalkulasi,"
.
.
"Nggak ada yang salah kok, anak gue sehat, dia tau emaknya lagi berusaha keras. Dia paham makanya nggak rewel. Tapi ngeliat dia gini, gue jadi kepikiran. Gue bukan bapak yang baik..."
.
.
"Ah, hidup gue simple. Nyari kebahagiaan. Udah cukup sih,"
----------------

Dan keseruan yang selalu terjadi...

"Astaga, naaaak! Ini laporan Papa kamu ilerin semua!"
.
.
"Ayo sini liat Mama! Pelan-pelan ngerangkaknya yuk, yeyyy pinter!"
.
.
"Bisa gak sih jangan bahas kuliah sama kerjaan terus? Pusing mau kwetiau!"
.
.
"Yaelah, si bawel ribet! Untung gue sayang!"
.
.
"Bingung, Bandung sama Jogja mana yang lebih aman buat anak-anak?"
.
.
"Lah kok... Nak, Ayah abis mandi kamu pipisin lagi nih,"
.
.
"Ayo latihan latihan! Gue tonton!"
.
.
"Bisa gak sih idup gue kagak dikerjain mulu?"
--------------

Siap untuk petualangan baru dan pengalaman yang lebih seru?

TBC

Warning!

1. Kalau mau hype part baru jangan lupa pake trigger warning. ⚠️
2. Jangan lupa hargai yang belum dan tidak membaca dengan ngehype setiap momen di akun pribadimu saja dan tidak membicarakan di base secara berlebihan :)
3. Kalau ada keluhan bisa ketuk pesan pribadi ke teteh di dunia oren ini sebab teteb nggak punya akun twitter khusus kpop♡
4. Jangan nge-SS bagian cerita ini dan mengunggah ke base ya, jatuhnya spoiler kasian. Biar kepo dan baca sendiri, karena memang ada beberapa readers yang kurang nyaman dispoilerin xixixi Sekali lagi, kalau di akun sendiri gapapa :)
5. Jangan lupa streamming Kingdom, Hongjoong is watching wkw
6. Maaf ya teteh bawel karena teteh sayang kamu ❤
7. Teteh nggak aktif di twitter karena memang khusus buat cari data aja, tapi sesekali teteh pergi ke search bar. Biar teteh bisa tau kesan, pesan, keluh kesah kalian, bagaimana kalau kita bikin kode rahasia? Misal 'Dear Teteh Zi' hehehe aku suka main secret secretan gini, gemes wkwkw
8. Jangan lupa makan :)