Penguasa Jurusan [END]

22

Kita beda tapi sama

~Miguel Hansfiran

" Gue nemu ini" ujar Asya sembari memberikan kertas dari Darren pada Hans

"Nemu?" Heran Hans dan Asya mengangguk santai, tanpa gelagat menyembunyikan sesuatu

"Lo  ke perpus?" Tanya Hans dan Asya mengangguk lagi

"Labirin" gumam Hans masih terdengar oleh Asya

"Lo penemu labirin?" Tanya Hans sedikit tidak percaya

"What? Labirin?" Ujar Asya sembari menunjuk pada kertas

"Ini yang gue cari selama di SMA kehormatan, waktu di beri tahu bahwa gue ikut Golden Day" ujar Hans

"Lo lebih dulu tahu kalau Lo ikut Golden Day?! Berarti Lo tahu bahwa gue bakal ikut?!" Tandas Asya menyimpulkan

"Bahkan gue yang narik Lo ke Golden Day, pemikiran guru baru dan gue sama,  kita emang beda tapi masih sama, gue yakin Lo bisa bantu gue dalam Golden Day dan gue bisa bantu Lo untuk gak harus  ke USA" ujar Hans membuat Asya terkejut

"Lo ngeretas handphone gue??!" Tuding Asya

"Kebetulan bukan kesengajaan" ujar Hans santai

"Apa setan di kamar gue ada kaitannya juga sama Lo?!" Ujar Asya membuat Hans terdiam

"Malam gue pelajaran isi ini, penyimpulan bakal gue kasih tahu Lo, besok kegiatan Brain To One dan Lo yang ikut sebagai perwakilan sekolah" ujar Hans tidak menjawab perkataan Asya

" Lo gak ngerjain gue kan?! " Ujar Asya emosi

"Kecilin suara Lo" peringat Hans

"Selama Lo ikut kegiatan, gue yang jalanin misi awal, Lo gak usah khawatir misalkan gue hilang duluan daripada Lo, Lo harus nemuin agen di antara perwakilan sekolah  secepatnya dan lanjutin misi bukan berhenti di satu pemikiran" ujar Hans lalu membereskan kertas di kasurnya

"Lo lagi gak nakutin gue kan?!! MIGUEL JAWAB GUE!!" ujar Asya emosi dengan suara menekankan (bukan teriak ok?!)

"Gue lagi gak bercanda, dan gue gak ada waktu untuk bercanda bareng Lo" ujar Hans lalu keluar kamar dengan baju seragam SMA kehormatan

Sebenernya sama sih, baju antar SMA bedanya mungkin kain sama ukuran 😭canda kain sama ukuran, author mau ngehumor biar gak pada tegang:d

_____________

" Oke Student!! Udah pada tahu?! Bahwa kegiatan awal dari program Golden Day adalah BTO atau Brain to One, di sini kalian bisa saling bertukar posisi karena 2 kali pertandingan itu masih menyangkut nama sekolah!! Ada pertanyaan? Student?!" Jelas guru perempuan tersebut masih sama seperti guru kemarin, ia adalah Sacve Lartyeen biasa di panggil Miss Ve atau Ny.Lartyeen

" No miss" ujar serempak seisi kelas

Kemarin adalah bimbingan dan bagaimana bersikap, jadi seperti  menjawab pemahaman seperti serempak tadi adalah salah satu ciri khasnya.

" Kalau begitu, silahkan ke gedung aula, ingat!! suportifitas, intelektual, kejujuran, mandiri" ujar Mis Ve

"Yes sure yes sure Mis!!" Sorak seisi kelas serempak membuat Mis Ve mengangguk puas

Miss Ve meninggalkan kelas terlebih dahulu, diikuti seisi kelas keluar dengan perlahan

Bruk

"Sorry" ujar Darren dan Asya mengangguk lalu melihat ke sekeliling yang gak ada lagi orang

"Gue mau ngomong" ujar Asya dan Darren langsung menoleh padanya