Semoga keberuntungan menghampiri diriku.
–AIRA–
Tapi dimana kita bisa menemukan daun itu, tanya Aira. Aku pernah menemukan daun itu di hutan lembayung, ucap Dion. Ayo kita kesana, karena di sana banyak daun semanggi, lanjut Dion. Semoga salah satu dari semua daun semanggi itu adalah daun semanggi 4, ucap Dalia. Ya sudah ayo kita pergi, ucap Karina.
Hutan ini sangat luas, ucap Karina. Sebaiknya kita berpencar agar mudah mencari daun itu, lanjut Karina. Baiklah Aku dan Aira akan ke arah kanan, kalian berdua ke arah kiri, ucap Dion. Baiklah, ucap Dalia.
Aira, coba kamu cari di sana, biar aku yang mencari disini, ucap Dion. Baiklah, ucap Aira.
Aira, apa kamu menemukannya, tanya Dion. Tidak, sebaiknya kita kembali, kita sudah lama mencari di sini, ajak Aira.
***
Dalia, ayo kita cari ucap Karina. Aku tidak menemukan daun itu, ucap Dalia. Aku juga tidak menemukan daun itu, ucap Karina. Sebaiknya kita kembali, lanjut Karina. Iya, mungkin mereka sudah menemukan daun semanggi 4, ucap Dalia.
***
Apa kalian menemukan daun itu, tanya Aira. Kami tidak menemukannya, jawab Karina. Kami juga tidak menemukannya, ucap Dion.
Daun semanggi 4, batin Aira. Mata Aira tertuju pada daun semanggi 4 yang terletak di sampingnya. Dion pun ternyata menemukan daun semanggi 4 itu.
Aku menemukannya, ucap Dion dan Aira bersamaan sambil menyentuh daun itu. Mata mereka bertatapan.
Ciee, ucap Karina. Satu kata memecahkan kesunyian saat itu. Eh, akhirnya kita bisa menemukan daun ini, ucap Aira sambil berdiri. Iya, sekarang ayo kita pulang, ucap Dion. Baiklah, ucap Karina dan Dalia.
Kalian sudah pulang, apa kalian menemukan daun semanggi 4 itu, tanya Mama Aira. Mama, kami menemukannya, balas Aira. Ayo kita pergi sekarang, ucap Karina. Sebaiknya kalian pergi besok pagi, sekarang sudah mau malam, ucap Ibu Dion. Baiklah ibu, kami akan pergi besok, ucap Dion.
Ya sudah kita pulang dulu ya Dion, ucap Dalia. Oke, besok ke rumah ku jam 8 ya, ucap Dion. Oke, ucap Dalia, Karina dan Aira bersamaan.
Dion ayo masuk, ibu sudah siapkan makan malam, ucap Ibu Dion. Iya bu, ucap Dion. Setelah makan, kamu istirahat, perintah Ibu Dion. Iya bu, ucap Dion.
***
Mah, kenapa mama belum tidur, ini sudah larut malam, tanya Aira. Kamu sendiri belum tidur, tanya Mama Aira. Aku, terbangun tadi mah, jawab Aira.
Mama sendiri kenapa belum tidur, tanya Aira. Mama hanya tidak bisa tidur, ucap Mama Aira. Apa mama memikirkan diriku, tanya Aira. Mama, mama jangan khawatir, aku pasti akan kembali, ucap Aira. Tapi jika kamu tidak kembali..., ucap Mama Aira. Mama jangan bilang begitu, ucap Aira sambil menutup mulut mamanya.
Apa aku boleh tidur bersama mama, ucap Aira. Iya sayang, malam ini kita tidur bersama, balas Mama Aira.
KAMU SEDANG MEMBACA
Menjelajah Waktu (WM)
AdventureBlurb Aira, Kirana, dan Dalia tiga sahabat dari SMA Tanjung Negeri. Mereka selalu bersama bukan hanya di sekolah namun juga di rumah. Mereka senang berpetualang mengungkapkan misteri dan rahasia rahasia yang ada di dunia. Berbeda dengan mereka, Dion...