Aku sangat bahagia, orang yang selama ini aku cari telah aku temukan dimana keberadaannya.
–DION–
Tante tolong ceritakan bagaimana Pulau Dahayu itu bisa sampai dikuasai oleh para makhluk jahat, tanya Aira.
Pulau Dahayu itu berada di hutan Lembayung. Hah, bukannya hutan itu adalah hutan yang sering kita kunjungi, kaget Karina.
Jadi pulau itu beneran ada, tapi kenapa semua orang di desa ini tidak mengetahuinya selain mama dan tante, tanya Aira, apakah karena pulau itu terletak di tengah hutan?.
Banyak orang yang tidak mengetahui pulau itu, tidak hanya karena letaknya yang di tengah hutan dan tidak begitu luas, tetapi juga pulau itu tak kasat mata. Selain itu dulu hutan lembayung dikenal angker, semua orang tidak berani masuk ke dalam hutan itu.
Tante apakah pulau itu benar benar dikuasai oleh makhluk jahat, tanya Aira. Iya benar, ucap Tante Nera.
200 tahun yang lalu pulau itu dibuat oleh para penduduk di sana, pulau itu sangat kecil hanya ada mungkin hanya ada 100 penduduk di sana, ucap Tante Nera. Entah kenapa para penyihir hutan menghilangkan pulau itu, lanjut Tante Nera.
Kami menemukan 2 kertas yang menunjukkan adanya pulau Dahayu.
Tapi bagaimana kertas itu bisa bertahan selama ini, ucap Aira.Karena kertas itu awalnya disimpan oleh keluarga mama dan tante Nera, makanya sampai sekarang masih bisa bertahan, ucap Mama Aira.
Tapi ma, kami menemukan kertas itu di hutan, balas Aira. Bagaimana bisa kertas itu sampai ke hutan, apa mama menyimpannya di sana, tanya Aira.
Tidak sayang, waktu itu, papamu dan ayahnya Dion pergi kesana dengan membawa kertas kertas tersebut sebagai petunjuknya, jelas Mama Aira.
Apa, terkejut mereka bertiga.
Jadi papa pernah..., ucap Aira. Ya papamu sama seperti kalian, ingin membantu rakyat Pulau Dahayu, namun papa kamu tidak pernah kembali lagi, ucap Mama Aira.
Kenapa mama berfikir begitu, papa pasti akan kembali, tanya Aira.
Awalnya mama yakin papamu pasti akan kembali, tapi setelah mendengar kabar bahwa kamu mendapat salah satu dari kertas itu, mama langsung berfikir kalau papamu tidak akan pernah kembali, karena mama tahu papamu akan menyimpan dengan baik kertas kertas itu, jawab Mama Aira.
Mama aku akan mencari papa dan menyelamatkan pulau Dahayu, teguh Aira. Tunggu dulu sayang, ucap Mama Aira. Kenapa ma, tanya Aira. Kalian tidak akan bisa pergi ke sana, ucap Mama Aira.
Benar kata mamamu Aira, kalian tidak bisa pergi kesana, tante pernah kesana tetapi tidak bisa seperti ada dinding yang menghalangi tante untuk masuk ke pulau Dahayu itu, jelas Tante Nera.
Kalian juga tidak bisa melihat pulau itu, karena semenjak , kami tahu keberadaan pulau itu melalui bantuan kertas kertas itu, lanjut Tante Nera.
Lalu bagaimana cara masuk kesana, tanya Aira. Sudah mama bilang mama tidak mau kamu pergi kesana, ucap Mama Aira.
Tapi mah, aku ingin menyelamatkan papa, bantah Aira. Sayang itu percuma ketika kamu sampai disana kamu tidak akan bisa masuk, tegas Mama Aira.
Tapi ma apa salahnya aku mencoba, ucap Aira. Mama tetap tidak akan mengizinkanmu pergi ke sana, ucap Mama Aira.
Papa dan ayahnya Dion saja tidak pernah kembali dari pulau Dahayu, mama takut kamu juga tidak akan pernah kembali.
Jadi ayahku berada di Pulau Dahayu, ucap Dion.
Dion, kaget Ibu Dion
Dimana Pulau Dahayu itu ibu, tanya Dion. Pulau itu berada di tengah hutan Lembayung, ucap Ibu Dion.
KAMU SEDANG MEMBACA
Menjelajah Waktu (WM)
AventuraBlurb Aira, Kirana, dan Dalia tiga sahabat dari SMA Tanjung Negeri. Mereka selalu bersama bukan hanya di sekolah namun juga di rumah. Mereka senang berpetualang mengungkapkan misteri dan rahasia rahasia yang ada di dunia. Berbeda dengan mereka, Dion...